KPK : Pencegahan Tipikor Beri Pemasukan 34 T ke Kas Negara

KPK Fokus Cegah Korupsi Sektor Sumber Daya Alam  <br /> <br /> <div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"> <a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgR6RJp8p0M9gaj58E8XLkTxxaOvryeCnlsPh85WXC25cJ_cGyfykDGi_BKT-9fFOrZhaT48gC3PB_fqe4PTBExFcztsSPvxNCVIMgnq8Maj9gZG8CXvTaf6PzGZbeLIriK8ElMhFj6NNsh/s1600/KPK+Fokus+Cegah+Korupsi+Sektor+Sumber+Daya+Alam.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="174" loading="lazy" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgR6RJp8p0M9gaj58E8XLkTxxaOvryeCnlsPh85WXC25cJ_cGyfykDGi_BKT-9fFOrZhaT48gC3PB_fqe4PTBExFcztsSPvxNCVIMgnq8Maj9gZG8CXvTaf6PzGZbeLIriK8ElMhFj6NNsh/s1600-rw/KPK+Fokus+Cegah+Korupsi+Sektor+Sumber+Daya+Alam.jpg" width="320" /></a></div> MEDAN | GLOBAL SUMUT-Komisi Pemberantasan  Korupsi atau KPK  menegaskan sedang fokus  kepada upaya pencegahan tindak pidana korupsi bidang sumber daya alam diantaranya sektor kelautan yang potensi pendapatannya cukup besar.<br /> <div id="yui_3_16_0_1_1427260752830_2526"> <br /></div> <div id="yui_3_16_0_1_1427260752830_2527"> “Kefokusan itu mengacu keyakinan KPK bahwa korupsi yang terjadi di sektor SDA (sumber daya alam), tidak hanya akan merugikan negara, tetapi menjadi bukti kegagalan negara dalam mengelola SDA untuk mensejahterakan rakyat,”kata Ketua KPK sementara, Taufiqurrahman Ruki di Medan, Selasa (24/3).</div> <div id="yui_3_16_0_1_1427260752830_2528"> <br /></div> <div id="yui_3_16_0_1_1427260752830_2529"> Dia mengatakan itu pada Rapat Monitoring dan Evaluasi Gerakan Nasional Penyelamatan SDA  Indonesia Sektor Kelautan di Kantor Gubernur Sumut.  Hadir pada acara itu empat gubernur mulai Gubernur Sumut H Gatot Pujo Nugroho, Gubenur Sumatera Barat Prof Irwan Prayitno, Pelaksana tugas Gubernur Riau  H Arsyadjuliandi Rachman, Gubernur Aceh yang  diwakili Asisten Ekonomi dan Pembangunan Azhari dan  Kepala BPKP Ardan Ardi Perdana.</div> <div id="yui_3_16_0_1_1427260752830_2533"> <br /></div> <div id="yui_3_16_0_1_1427260752830_2534"> Dia memberi contoh dengan pencegahan terbukti lebih banyak bermanfaat bagi masyarakat dan negara. Dengan pencegahan operasional kapal ikan ilegal khususnya asing, misalnya, negara asing mengakui banyaknya hasil kelautan Indonesia.</div> <div id="yui_3_16_0_1_1427260752830_2551"> <br /></div> <div id="yui_3_16_0_1_1427260752830_2552"> Dia menyebutkan selama dua tahun dengan melakukan pencegahan melalui tertib administrasi, koordinasi dan pembenahan dalam pengelolaan sumberdaya alam diperoleh Penerimaan Negara Bukan Pajak mencapai Rp 34 Triliyun. khusus bidang mineral dan batubara tidak kurang pemasukannya 10 Triliun. sementara dari aspek penindakan, selama 13 tahun KPK melakukan penindakan hanya dapat dikembakikan Rp 13 Triliun.</div> <div id="yui_3_16_0_1_1427260752830_2556"> <br /></div> <div id="yui_3_16_0_1_1427260752830_2557"> “Buktinya beberapa negara asing sedang  kekurangan pasokan ikan.Baru tahu atau menyadari  mereka ikan mereka tergantung dari  Indonesia,”katanya. Dia menjelaskan, setiap tahun ikan yang  melintas  di kawasan laut Indonesia cukup besar. “Jadi mari kita jangan bicara pemberantasan korupsi dalam aspek yang keras, namun dari aspek pencegahan,”katanya. Ketua KPK itu menegaskan, kalau dikelola benar, maka hasil kelautan Indonesia cukup besar untuk  kemakmuran rakyat.XXXXXXXX Mengingat pentingnya pencegahan, maka KPK dewasa ini melakukan pemantauan  proses perizinan apakah ada terjadi korupsi.Kalau ada, katanya,  maka sistemnya harus dirubah.Taufiqurrahman menegaskan, Pemerintah benar-benar serius soal pencegahan korupsi SDA sektor kelautan.</div> <div id="yui_3_16_0_1_1427260752830_2558"> <br /></div> <div id="yui_3_16_0_1_1427260752830_2559"> Pada tanggal 18 Maret lalu misalnya ada penandatanganan  deklarasi antara TNI, Polri, Kejaksaaan Agung dan KPK yang intinya tidak akan membiarkan pelanggaran  hukum di SDA yang merugikan rakyat baik langsung  dan tidak langsung. Seperti penggunaan alat yang mengganggu operasional nelayan tradisional.</div> <div id="yui_3_16_0_1_1427260752830_2560"> <br /></div> <div id="yui_3_16_0_1_1427260752830_2561"> Gubernur Sumut H Gatot Pujo Nugroho menegaskan, Pemprov Sumut sedang dan terus berupaya mensejahterakan nelayan. antara lain dengan memberi asuransi. “Sumatera Utara adalah provinsi yang pertama memberikan asuransi kepada nelayan, dari tahun 2011 hingga saat ini jumlah nelayan yang sudah diasuransikan sebanyak 3.342 nelayan. Namun dari jumlah nelayan Sumut sebanyak 27.679 jiwa,” ujarnya.</div> <div id="yui_3_16_0_1_1427260752830_2562"> <br /></div> <div id="yui_3_16_0_1_1427260752830_2563"> Gatot mengaku jumlah itu masih minim,  Oleh karenanya dia minta bantuan pemerintah pusat dan juga pemerintah kabupaten/kota ikut mengalokasikan anggaran perlindungan jiwa bagi nelayan yang memang memilii risiko tinggi dalam operasionalnya. Menurut Gatot, di Sumut, dengan panjang pantai  1.300an  kilomter, terpanjang atau , 554 kilometer berada di pantai timur dan sisanya di Nias dan Pantai Barat.</div> <div id="yui_3_16_0_1_1427260752830_2574"> <br /></div> <div id="yui_3_16_0_1_1427260752830_2575"> Gatot menyebutkan dari  33 kabupaten/kota, 17 daerah tercatat  memiliki  wilayah laut. Namun diakui dari  potensi perikanan yang sebanyak 842 ton baru bisa dieksplor 67 persen.  Makanya, kata Gatot, selain terus melakukan pemberdayaan SDM Kelautan, juga dilakukan penertiban  perizinan.</div> <div id="yui_3_16_0_1_1427260752830_2577"> <br /></div> <div id="yui_3_16_0_1_1427260752830_2578"> Dirjen Pengawasan Sumber Daya Perikanan dan Kelautan Kementerian Kelautan dan Perikanan, Asep Burhanuddin  menegaskan, dengan dilakukannya pencegahan atau pengstop-an opperasi kapal asing ilegal,  maka jumlah kapal yang beroperasi di wilayah Indonesia sudah berkurang banyak.   Dengan berkurangnya operasional di wilayah Indonesia, maka hasil tangkapan semakin besar sehingga menekan terjadinya konflik nelayan antardaerah seperti yang terjadi selama ini.AAAAAA Pemerintah diakui, masih terus melakukan toleransi hingga September untuk sanksi penggunaan alat tangkap tidak ramah lingkungan  dengan hanya memberi sanksi hukum administrasi.Dia menyebutkan, sejak Januari hingga Maret, KKP  sudah memproses hukum 49 kapal asing yang membuat kapal asing yang bersileweran selama ini berhati-hati bahkan takut.  Padahal tahun 2014 hanya 31.”Bisa dibandiingkan keefektifan pencegahan dimana hanya tiga bulan kerja bisa lebih dari satu tahun kerja selama ini,”katanya.</div> <div id="yui_3_16_0_1_1427260752830_2580"> <br /></div> <div id="yui_3_16_0_1_1427260752830_2579"> Asep menegaskan, dengan penekanan operasional kapal ilegal, maka sekitar lima juta ton ikan hasil laut tidak keluar dari Indonesia.  Terkait perturan menteri soal alat tangkap pihaknya sudah memberikan sanksi meski masih cenderung berupa sanksi administrasi.  “Minimalisir sanksi hukum karena hasil pengamatan, tangkapan itu menjadi mata pencaharian utama untuk menghidupi anak dan isterinya,”katanya. Makanya,  pemda diharapkan mensosialisaikan soal peraturan terebut.</div> <div id="yui_3_16_0_1_1427260752830_2587"> <br /></div>

KPK : Pencegahan Tipikor Beri Pemasukan 34 T ke Kas Negara

KPK Fokus Cegah Korupsi Sektor Sumber Daya Alam   MEDAN | GLOBAL SUMUT-Komisi Pemberantasan  Korupsi atau KPK  menegaskan sedang fokus ...

Baca selengkapnya »

Simulasi Evakuasi Erupsi Sinabung 5 Desa Simulasi Hadapi Erupsi Sinabung

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"> <a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg6Aol6yt35L_pWpaPZDAOT2N-P3iU2_t-XMPKBUkv0nOrFJ8EYlz-Wfdh1FD1P_zNrA0QfpwxlXbIVS78DOzTtT8xrnH2NsEvJ0OW-a0rhuk6fzX0yiYqg3K8pAJ9TfHYr9PMQZzkkXGd4/s1600/Simulasi+Evakuasi+Erupsi+Sinabung.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="218" loading="lazy" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg6Aol6yt35L_pWpaPZDAOT2N-P3iU2_t-XMPKBUkv0nOrFJ8EYlz-Wfdh1FD1P_zNrA0QfpwxlXbIVS78DOzTtT8xrnH2NsEvJ0OW-a0rhuk6fzX0yiYqg3K8pAJ9TfHYr9PMQZzkkXGd4/s1600-rw/Simulasi+Evakuasi+Erupsi+Sinabung.jpg" width="320" /></a></div> <div id="yui_3_16_0_1_1427255753797_35437"> MEDAN | GLOBAL SUMUT-Yayasan Pusaka Indonesia (YPI) mengelar simulasi evakuasi erupsi sinabung bersama warga di lima desa dikawasan lingkar Gunung Sinabung yaitu Desa Mardiding, Perbaji, Kuta Tengah, Kuta Gugung dan Desa Kebayaken kabupaten karo. Kegiatan ini telah dimulai sejak 23 Maret 2015 dengan melibatkan seluruh warga desa, BPBD Kabupaten Karo, BASARNAS dan TNI.</div> <div id="yui_3_16_0_1_1427255753797_35454"> <br /></div> <div id="yui_3_16_0_1_1427255753797_35455"> Koordinator Management Kebencanaan Yayasan Pusaka Indonesia Marjoko kepada media mengatakan, simulasi yang digelar Yayasan Pusaka Indonesia bekerjasama dengan Chatolic Relief Service (CRS) ini dilakukan sebagai upaya untuk meningkatkan sikap kesiapsiagaan warga terutama yang tinggal di wilayah rentan terhadap erupsi gunung api Sinabung. Proses evakuasi yang terorganisir dan terkomando diharapkan dapat meminimalisir korban ketika erupsi besar terjadi.</div> <div id="yui_3_16_0_1_1427255753797_35456"> <br /></div> <div id="yui_3_16_0_1_1427255753797_35457"> “Melalui simulasi ini masyarakat diajarkan menyiapkan hal-hal yang dibutuhkan seperti tas siaga untuk menampung barang-barang atau dokumen berharga, membuat posko pengungsian sendiri, tim medis, dapur umum, menyiapkan teransportasi untuk evakuasi dan kebutuhan lainnya. Hal ini penting mengingat apabila mengungsi pada hari pertama mereka belum sepenuhnya dapat diperhatikan pemerintah, katanya.</div> <div id="yui_3_16_0_1_1427255753797_35458"> <br /></div> <div id="yui_3_16_0_1_1427255753797_35460"> Untuk tahap awal simulasi dilakukan di desa Mardinding. Dari pengamatan dilapangan warga Desa Mardinding Kecamatan Tiga Nderket, Kabupaten Karo terlihat antusias saat dilatih melakukan berbagai prosedur saat terjadi erupsi. Masyarakat diberi pelatihan membuat satu titik kumpul sementara supaya memudahkan proses evakuasi, terutama mengevakuasi orang sakit, lansia dan anak-anak, membawa dokumen-dokumen penting serta logistik. </div> <div id="yui_3_16_0_1_1427255753797_35473"> <br /></div> <div id="yui_3_16_0_1_1427255753797_35472"> erpisah Ketua Badan Pengurus Yayasan Pusaka Indonesia Fatwa Fadillah, SH menambahkan bahwa skenario simulasi dibuat seakan-akan gunung Sinabung meletus besar dan berstatus AWAS. Dalam kondisi tersebut standart minimum apa yang harus dipersiapkan oleh warga ketika ada instruksi harus segera mengevakuasi diri. Selanjutnya Fatwa juga mengatakan bahwa “keterlibatan tim SAR untuk proses evakuasi adalah bagian dari proses menyatukan Standart Prosedur Operasi dan perangkat yang mereka miliki dengan mekanisme evakuasi yang dimiliki oleh warga. Sehingga bila terjadi erupsi sesungguhnya, warga dan tim SAR sudah lebih siap melakukan evakuasi secara terorganisir dan terkomando. </div> <div id="yui_3_16_0_1_1427255753797_35474"> <br /></div> <div id="yui_3_16_0_1_1427255753797_35475"> Fatwa menambahkan bahwa kegiatan simulasi ini merupakan bagian program pemulihan erupsi gunung Sinabung di 5 desa. Sebelumya telah dilakukan kegiatan padat karya, perbaikan hunian warga serta pelatihan pengurangan risiko bencana dan penyusunan rencana aksi desa untuk siaga bencana.(ulfah)  </div>

Simulasi Evakuasi Erupsi Sinabung 5 Desa Simulasi Hadapi Erupsi Sinabung

MEDAN | GLOBAL SUMUT-Yayasan Pusaka Indonesia (YPI) mengelar simulasi evakuasi erupsi sinabung bersama warga di lima desa dikawasan lin...

Baca selengkapnya »

Polresta medan dalami dugaan Mal praktik di RS Mitra Sejati

<div id="yiv9863520438yui_3_16_0_1_1427255753797_18695"> <a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgxtsbS-8Gs4lauUI881YxjLbHiUAmyVRgMijUeYVEMjgvF_yKT9zUjJgQCP424PXEbVJ5ziUfVR-UBHqlOSwGCWwB1s9sLj4wrhlwvVrwkl6yRpCeuW-YUbq1sfKgGJvhHNfhhSTbczZcS/s1600/Polresta+Medan.jpeg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="202" loading="lazy" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgxtsbS-8Gs4lauUI881YxjLbHiUAmyVRgMijUeYVEMjgvF_yKT9zUjJgQCP424PXEbVJ5ziUfVR-UBHqlOSwGCWwB1s9sLj4wrhlwvVrwkl6yRpCeuW-YUbq1sfKgGJvhHNfhhSTbczZcS/s1600-rw/Polresta+Medan.jpeg" width="320" /></a>MEDAN | GLOBAL SUMUT-Menanggapi aduan pihak keluarga terkait dugaan mal praktik, Polresta Medan masih menyelidiki kasus terkait tewasnya seorang pasien, Maruli Silalahi (33) usai menjalani operasi usus buntu.</div> <div id="yiv9863520438yui_3_16_0_1_1427255753797_18708"> <br /></div> <div id="yiv9863520438yui_3_16_0_1_1427255753797_18709"> Polresta Medan menduga korban tewas karena infeksi bakteri pasca operasi. Kasat Reskrim Polresta Medan Kompol Wahyu Istanto Bram , Selasa siang (24/3/2015)  menjelaskan pihaknya masih melakukan penyelidikan kasus ini, dan menunggu keterangan dari pihak Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Medan.</div> <div id="yiv9863520438yui_3_16_0_1_1427255753797_18726"> <br /></div> <div id="yiv9863520438yui_3_16_0_1_1427255753797_18710"> “Kita masih melakukan penyelidikan, untuk memastikan adanya dugaan malpraktek kita tunggu saksi ahli, dari IDI, itu gak bisa cepat, gak bisa hari ini, bisa satu bulan,” kata Bram.</div> <div id="yiv9863520438yui_3_16_0_1_1427255753797_18710"> </div> <div id="yiv9863520438yui_3_16_0_1_1427255753797_18710"> Sementara itu, Hasil otopsi yang dilakukan menyatakan korban meninggal dunia diduga karena bakteri yang mengakibatkan infeksi di bagian perut korban. “Meninggal karena bakteri, tapi untuk kepastiannya kita tunggu hasil Labfor,” jelas Bram.</div> <div id="yiv9863520438yui_3_16_0_1_1427255753797_18722"> <br /></div> <div id="yiv9863520438yui_3_16_0_1_1427255753797_18723"> Sementara, Humas RS Mitra Sejati, dr Erwin Syah mengaku pihaknya sudah bekerja sesuai prosedur.</div> <div id="yiv9863520438yui_3_16_0_1_1427255753797_18724"> <br /></div> <div id="yiv9863520438yui_3_16_0_1_1427255753797_18725"> <div id="yui_3_16_0_1_1427255753797_24441">  “Kita melakukan operasi sesuai dengan prosedural, kita siap dipanggil polisi, maupun dipanggil untuk persidangan sambil membawa rekam medis,” tandasnya pada Globalsumut.(ulfah)</div> <div id="yui_3_16_0_1_1427255753797_24441"> <br /></div> </div>

Polresta medan dalami dugaan Mal praktik di RS Mitra Sejati

MEDAN | GLOBAL SUMUT-Menanggapi aduan pihak keluarga terkait dugaan mal praktik, Polresta Medan masih menyelidiki kasus terkait tewasnya ...

Baca selengkapnya »

Pemeriksaan S.P.I ,Nilai Tawar Jaminan Lolosnya Manager PN 3 Klaji Bakal Tinggalkan Borok

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"> <a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhleeuluzcDrJvblN9jp48vVjxZzczyL2h66eJxwp-M74kEBz03oyEnb87kIEvqg7WK7dgAcogBRj0lWdEOroS_ACZIjCi84y7BzdT1YIuAcFRq4jnPr-17lTgERLrPIqWMuSTtnBU7Y7al/s1600/poto.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="164" loading="lazy" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhleeuluzcDrJvblN9jp48vVjxZzczyL2h66eJxwp-M74kEBz03oyEnb87kIEvqg7WK7dgAcogBRj0lWdEOroS_ACZIjCi84y7BzdT1YIuAcFRq4jnPr-17lTgERLrPIqWMuSTtnBU7Y7al/s1600-rw/poto.jpg" width="320" /></a></div> <div id="yui_3_16_0_1_1427255753797_6641"> LABURA | GLOBAL SUMUT-Beberapa lembaga sosial masyarakat Aek kanopan sangat meragukan niat dan keseriusan utusan kantor direksi medan,dengan tim satuan pemeriksa internal (S.P.I).sebanyak 6 orang di komandoi Difo,dengan spesifikasi ahli bidang tanamam,tekhnis dan administrasi.yang bekerja selama 5 hari di seputaran 5 afdeling dan kantor besar kebun labuhan haji (klaji) kabupaten labura.</div> <div id="yui_3_16_0_1_1427255753797_6657"> <br /></div> <div id="yui_3_16_0_1_1427255753797_6658"> Ada keraguan elemen,kinerja mereka dinilai kurang efektip dan tidak serius dalam melakukan pemeriksaan pada titik kerusakan kondisi arel dan tanaman. menurut informasi yang didapa ,ada indikasi telah terjalin dan berlangsung kesepakatan terselubung mengalihkan target pemeriksaan bagi keberadaan yang rawan dengan temuan permasalahan  ajang dugaan KKN selama ini. Pengalihan adalah sebagai bentuk kesepakatan terselubung dalam menyelamatkan dan menjamin lepas dan lolosnya sosok manager Roberto Simanjuntak dari permasalahan di dalam kebun untuk lancarnya proses akhir masa jabatannya yang sudah di ambang pintu. Terkait hal ini, dikhawatirkan ada keraguan yang mendasar bakal dilakukan pelaporan hasil kerja lapangan yang berbeda dengan kondisi temuan sebenarnya. baik masalah administrasi ,produksi,dana taktis hingga kondisi lapangan kebun. Jika hal ini benar-benar terjadi sebagai bukti adanya di susupkan pihak lain sebagai unsur kesengajaan untuk mempecundangi Dirut Bagas Angkasa oleh bawahannya,maka telah bersubhat untuk memuluskan dan melindungi manager klaji Roberto Simanjuntak yang di isuekan tak sedap bakal meninggalkan borok di perusahaan negara ini,akibat aksi dengan modus-modus indikasi KKNselama keberadaannya meski di waktu yang cukup singkat.bahkan hasil keputusan rapat kerja distrik manager Delab 3 pebuari lalu kurang efesien dan terkesan di abaikan.</div> <div id="yui_3_16_0_1_1427255753797_6655"> <br /></div> <div id="yui_3_16_0_1_1427255753797_6654"> Ketika hal ini di konfirmasikan langsung kepada manager di pos belum dapat secara langsung ditemui, akhirnya melalui Apk selasa (24/3),mengutus krani personalia Supriadi yang menjadi benturan kebenaran informasi akibat kurang menguasai materi yang di pertanyakan,akhirnya mengatakan,pak manager hari ini sedang di audit,juga askep dan staf lainnya melaksanakan hal audit juga masalah pertanyaan tadi kita tidak layak dan bukan kapasitas saya,hal tekhnis dengan astab,jika soal tanaman dengan pak askep  tim spi juga belum bisa di temui lagi sibuk mengaudit.nanti saya sampaikan hasil pertemuan ini,kalau ada waktu beberapa hari ini akan kita undang nanti.ungkap supriadi mewakili kebun. Mengomentari halkebun l haji iniSekjend Lsm perkara M.nasution di dampingi ketua lsm lppn Bangkit hasibuan mengatakan senada,,sesuai hasil temuan investigasi di lapangan kebun,dan info permasalahan-permasalahan pembobolan hasil produksi karet dan sawit di kebun negara ini yg sangat minim sampai pada proses ke ranah hukum,sangat tidak etis bila tim Spi yang berulang kali turun tidak membawa temuan berarti,berarti hanya sekedar aksen berkunjung menjadi momok atau cuma mengambil jatah saku dan uang administrasi perjalanan dalih berdinas  tampa temuan berarti.jika teliti dan di cermati ,sangat sulit ada celah bagi manager R.simanjuntak lepas dari jeratan atas permasalahan buruknya kondisi kebun dan permasalahan2 di dalam yg menjadi tanggung jawabnya . Kita khawatir sengaja di sisipkan hantaran oknum dari pihak2 yg bersebrangan dengan kebijakan dirut yg mulai mawas diri dengan adanya virus2 di tubuh pn 3 .yg memang berniat merusak reputasidan nama baik Dirut Bagas angkasa agar tersingkir dari jabatannya.pepatahnya,,menggunting dalam lipatan,.sudah sepatutnya dirut berkenan untuk melaga datafakta lapangan dengan laporan  hasil tim spi yg akan kami sampaikan nantinya jika terjadi permainan pada laporan yg berbeda ,pihak spi dan jajaran distrik delab 3pantas untuk diwaspadai sepak terjang dan keberadaannya di pn3 ini..agar dapat kembali pulih sehatnya masa depan BUMN ini.(TAN).    </div>

Pemeriksaan S.P.I ,Nilai Tawar Jaminan Lolosnya Manager PN 3 Klaji Bakal Tinggalkan Borok

LABURA | GLOBAL SUMUT-Beberapa lembaga sosial masyarakat Aek kanopan sangat meragukan niat dan keseriusan utusan kantor direksi medan,d...

Baca selengkapnya »

Pelindo I Gelar Pelatihan ISPS Code

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"> <a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgKYkluW-AbI9ubxHgBdLKoKoKY7zYJ-FpCBGN6sP_VCDIzNRMbieyF7rQd8PdTBp2kGBbyYQeRClY6zok1oCDAZx5dUY2q76KWUyVCO766HWtBWzehSbBfBqJ5i2FexEh64iMKo3hArgbv/s1600/pelabuhan.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="202" loading="lazy" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgKYkluW-AbI9ubxHgBdLKoKoKY7zYJ-FpCBGN6sP_VCDIzNRMbieyF7rQd8PdTBp2kGBbyYQeRClY6zok1oCDAZx5dUY2q76KWUyVCO766HWtBWzehSbBfBqJ5i2FexEh64iMKo3hArgbv/s1600-rw/pelabuhan.jpg" width="320" /></a></div> <div class="yiv9375971594" id="yiv9375971594yui_3_16_0_1_1427169224216_4937"> MEDAN | GLOBAL SUMUT -Sebagai perusahaan yang bergerak di jasa kepelabuhanan yang memahami pentingnya pengamanan objek vital nasional, PT Pelabuhan Indonesia I (Persero) atau Pelindo I menyelenggarakan Pelatihan  Program Sertifikasi PFSO ISPS Code (Port Facility Security Officer International Ships & Port Security) di Kantor Pusat Pelindo I pada tanggal 23-24 Maret 2015. </div> <div class="yiv9375971594" id="yiv9375971594yui_3_16_0_1_1427169224216_4950"> <br class="yiv9375971594" /></div> <div class="yiv9375971594" id="yiv9375971594yui_3_16_0_1_1427169224216_4951"> Pelatihan Program Sertifikasi ISPS Code dilakukan sebagai upaya untuk mengantisipasi berbagai gangguan keamanan laut seperti perompakan, penyelundupan, ancaman teror, insiden bahaya, dan lain-lain terhadap pelabuhan.  Melalui pelatihan ini juga para peserta dapat melakukan pemeriksaan efektifitas dari penerapan sistem manajemen keamanan di kawasan pelabuhan.</div> <div class="yiv9375971594" id="yiv9375971594yui_3_16_0_1_1427169224216_4953"> <br class="yiv9375971594" /></div> <div class="yiv9375971594" id="yiv9375971594yui_3_16_0_1_1427169224216_4954">  “Sejak tanggal 1 Juli 2004 telah ditetapkan ISPS Code  diberlakukan untuk seluruh dunia, terutama untuk keamanan transportasi laut. ISPS Code ini sifatnya mandatory, yang artinya pelabuhan-pelabuhan ataupun perusahaan pelayaran yang ada di Indonesia harus mengikuti ketentuan keamanan yang telah diatur dalam ISPS Code tersebut. Kita harapkan ke depan penegakan ISPS Code dapat dilakukan dengan komitmen penuh dari semua jajaran, karena pelabuhan tidak berdiri sendiri tetapi terdiri dari banyak institusi di dalamnya, agar tercipta  sinergi seluruh institusi yang ada di pelabuhan. Juga dibutuhkan sosialisasi yang intens kepada seluruh stakeholder agar konsisten dalam pelaksanaannya,” papar Direktur Perencanaan dan Pengembangan Pelindo I Iman A. Sulaiman saat membuka pelatihan ini. Sertifikasi ISPS Code wajib dimiliki oleh pelabuhan yang dikelola oleh Pelindo I karena kapal-kapal asing hanya dapat bersandar di pelabuhan yang sudah tersertifikasi ISPS Code.  </div> <div class="yiv9375971594" id="yiv9375971594yui_3_16_0_1_1427169224216_4955"> <br class="yiv9375971594" /></div> <div class="yiv9375971594" id="yiv9375971594yui_3_16_0_1_1427169224216_4956"> “Pelindo I berkomitmen untuk terus melakukan program pembinaan SDM secara intensif untuk mencetak pegawai yang handal dan kompeten dalam dunia bisnis. Komitmen ini ditunjukkan dengan mengikutsertakan pegawai dalam berbagai pendidikan, pelatihan  dan program pengembangan SDM”, ujar Aswand Hasoloan, Kepala Balai Pendidikan dan Pelatihan (BPL) Pelindo I. BPL merupakan bidang yang menyusun, menganalisa dan menyelenggarakan program pelatihan untuk seluruh pegawai Pelindo I. </div> <div class="yiv9375971594" id="yiv9375971594yui_3_16_0_1_1427169224216_4986"> <br class="yiv9375971594" /></div> <div class="yiv9375971594" id="yiv9375971594yui_3_16_0_1_1427169224216_4987"> ACS Humas Pelindo I M. Eriansyah melalui staf Rica Agnes menjelaskan bahwa pelatihan ini diikuti sebanyak 41 orang pegawai yang berasal dari seluruh cabang pelabuhan yang dikelola oleh Pelindo I. Pelatihan yang berlangsung dua hari ini melibatkan staf terkait dari berbagai bidang di Cabang, seperti staf dan petugas penanggung jawab keamanan fasilitas pelabuhan, petugas yang bertanggung jawab dalam menangani masalah drill, keamanan pelabuhan, dan keamanan fasilitas pelabuhan. (abu)</div>

Pelindo I Gelar Pelatihan ISPS Code

MEDAN | GLOBAL SUMUT -Sebagai perusahaan yang bergerak di jasa kepelabuhanan yang memahami pentingnya pengamanan objek vital nasional, ...

Baca selengkapnya »

TMMD Kodim 0209/LB Di Dusun V Pardomuan Nauli Desa Kuala Beringin

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"> <a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhFzkn_mnfJ9U_WWI3iP9dv_m99O3GK5HhGpVcuJuUfL1DhB7rJ9_16j6_qwky-Vkl5ByFGfDwrahyphenhyphen4RB2aQvrWZb3aNi01adO7q6jxqog0tfgA2yds1isOkOZ-ViQOeRohX38WuY6E74N1/s1600/TMMD.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="222" loading="lazy" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhFzkn_mnfJ9U_WWI3iP9dv_m99O3GK5HhGpVcuJuUfL1DhB7rJ9_16j6_qwky-Vkl5ByFGfDwrahyphenhyphen4RB2aQvrWZb3aNi01adO7q6jxqog0tfgA2yds1isOkOZ-ViQOeRohX38WuY6E74N1/s1600-rw/TMMD.jpg" width="320" /></a></div> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_128585"> LABURA  | GLOBAL SUMUT-Pembukaan TMMD 0209/LB bersama Polri/PNS dan masyarakat yang berjumlah 400 orang di Dusun V Pardomuan Nauli desa Kuala Beringin ,Kecamatan Kualuh Hulu, Kabupaten Labuhanbatu Utara, Sabtu (21/3), yang direncanakan pembukaan badan jalan sepanjang 3 KM dan lebar 4 M, yang dihadiri Kasdin 0209/LB Mayor Czi baginda Siregar ,SE, Drs Edi Sampurna Rambey ,MAP(setdakab),Kapten Infantri Chairul Azwan(Danramil 01/AK) Drs. Sukamto(Camat Kualuh Hulu),Dian Situmorang(Kades Kuala Beringin),Toko Agama, took adat,toko masyarakat.Karya Bhakti yang secepat-cepat akan selesai dilaksanakan selama  21 , yang mana direncanakan waktu pekerjaan purna karya bhakti itu dilaksanakan selama 31 hari kalender.</div> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_128602"> <br /></div> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_128604"> Maksud dan tujuan pembukaan badan jalan itu, untuk meningkatkan dan memajukan roda perekonomian masyarakat. Dimana selama ini badan jalan tersebut yang masih tergolong terisolir, sehingga masyarakat sangat sulit untuk meningkatkan roda perekonomiannya. Hal senada juga dikatakan salah seorang tokoh masyarakat Kuala beringin, kami merasa bersyukur dengan adanya karya bhakti TNI/Polri ini , yang melaksanakan pembukaan badan jalan sepanjang 3 km dan lebar 4 M. Kalau mengharapkan APBD dari Pemerintah Kabupaten,  roda perekonomian di desa Kuala beringin ini akan terrus dibawah rata-rata. Karena kita sudah melihat pembangunan yang menggunakan APBD, hanyalah bokasnya saja, katanya.</div> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_128606"> <br /></div> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_128605"> Sebelum digunakannya alat berat beko, Kanit Binmas Polsek Kualuh Hulu Iptu Muzakir menaburkan tepung tawari pada alat  berat beko yang disaksikan oleh masyarakat, supaya alat berat beko itu lancer digunakan dan operator serta anggota Karya Bhakti TNI/Polri sehat sehat. (Andika)  </div> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_128608"> <br /></div>

TMMD Kodim 0209/LB Di Dusun V Pardomuan Nauli Desa Kuala Beringin

LABURA  | GLOBAL SUMUT-Pembukaan TMMD 0209/LB bersama Polri/PNS dan masyarakat yang berjumlah 400 orang di Dusun V Pardomuan Nauli desa...

Baca selengkapnya »

Kapal Ikan Langgar Permen NOMOR 2/PERMEN-KP/2015 Masih Marak Beroperasi

<div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_45702"> <a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj8iQPNB2P2RbaVwJImlwGyZ0n-YW7D0lD_xmuitFZiFetU-3w8ksQxxEh8trJ_bmRPdUPeJEf6Rn31OzfjNMBhN5_MT9ylTcuFoFl2xaiChaukRHkJhu22dWkiQINnlFfvI0VWEc-gdxH2/s1600/H.Ikrimah+Hamidy,+ST+anggota+DPRD+Sumut+komisi+B+dari+Fraksi+PKS.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="224" loading="lazy" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj8iQPNB2P2RbaVwJImlwGyZ0n-YW7D0lD_xmuitFZiFetU-3w8ksQxxEh8trJ_bmRPdUPeJEf6Rn31OzfjNMBhN5_MT9ylTcuFoFl2xaiChaukRHkJhu22dWkiQINnlFfvI0VWEc-gdxH2/s1600-rw/H.Ikrimah+Hamidy,+ST+anggota+DPRD+Sumut+komisi+B+dari+Fraksi+PKS.jpg" width="320" /></a>BELAWAN | GLOBAL SUMUT- Sejumlah kapal-kapal penangkapan ikan yang melanggar Permen Kelautan Perikanan (KP) nomor 02 tahun 2015 maupun pelanggaran terhadap Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 45 Tahun 2009 Tentang Perikanan masih marak tampak di pelabuhan Perikanan Samudera Belawan (PPSB) Gabion maupun kapal dari alur sungai deli seperti kapal pukat langgei maupun kapal pukat teri gandeng dua.Selasa (24/03/2015).</div> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_45685"> <br /></div> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_45696"> Anehnya pihak syahbandar perikanan di Pelabuhan Perikanan samudera Belawan sepertinya tak berdaya guna melakukan penertiban terhadap sejumlah kapal ikan yang melanggar Permen 02 tahun 2015 maupun UU Perikan tersebut apalagi pasca dikepungnya kapal patroli Napoleon milik PSDKP beberapa waktu lalu oleh sekelompok kapal pukat teri gandeng dua.</div> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_45734"> <br /></div> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_45740"> Tak menutup kemungkinan juga keberanian sejumlah kapal yang melanggar UU tersebut akibat adanya sejumlah oknum aparat pembeking yang selama ini mendapatkan setoran uang siluman dari sejumlah pengusaha perikanan sehingga kapal ikan yang sudah habis masa berlaku izin tangkapnya juag bisa beroperasi dengan mulus.</div> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_45699"> <br /></div> <div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"> <a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjlUPWZlOxSqD_m03WZMPiKOzJq5gImdqNRRzkpL_7Ja2dEFCOFxZFLfNAU51EkAa1Qcb1YzgiLHQGcIMlideWo30POafgm6n1ge1PhufT3_69n2h2LcckalwAsKk-Wi59BAKCiSI6kNZus/s1600/H.Ikrimah+Hamidy,+ST+anggota+DPRD+Sumut+hadiri+sukuran+Nelayan.jpg" imageanchor="1" style="clear: right; float: right; margin-bottom: 1em; margin-left: 1em;"><img border="0" height="240" loading="lazy" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjlUPWZlOxSqD_m03WZMPiKOzJq5gImdqNRRzkpL_7Ja2dEFCOFxZFLfNAU51EkAa1Qcb1YzgiLHQGcIMlideWo30POafgm6n1ge1PhufT3_69n2h2LcckalwAsKk-Wi59BAKCiSI6kNZus/s1600-rw/H.Ikrimah+Hamidy,+ST+anggota+DPRD+Sumut+hadiri+sukuran+Nelayan.jpg" width="320" /></a></div> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_45700"> <br /></div> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_45701"> H.Ikrimah Hamidy, ST anggota DPRD Sumut komisi B dari Fraksi PKS saat menghadiri acara syukuran atas terbitnya Permen KP nomor 02 tahun 2015 di tangkahan sungai deli jalan Young Panah Hijau Lingkungan VII Kelurahan Labuhan Deli Kecamatan Medan Marelan, Kamis (19/03) kemarin mengatakan, saat ini kita saksikan bahwa dengan Permen 02 thn 2015 ini nelayan - nelayan sudah gembira bisa melaut mendapatkan hasil yang cukup meningkat sebelumnya, sesungguhnya kita pun masih mendapatkan kendala yakni kita tak menginginkan juga nelayan kita yang jumlahnya banyak harus terus menjadi nelayan tradisional melainkan harus ada peningkatan.</div> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_45797"> <br /></div> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_45760"> Dilapangan, walau Permen 02 thn 2015 ini sudah ada, namun dibeberapa titik kami saksikan juga sendiri seperti di Sibolga ternyata masih ada kapal-kapal yang melanggar Permen ini masih tetap dibiarkan saja.Ini terjadi ada 3 kapal yang kami lihat lalu kami sampaikan pada UPT atau perwakilan dari Kementerian perikanan yang ada di Sibolga.</div> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_45761"> <br /></div> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_45763"> Oleh karena itu kenapa hal ini harus terjadi saya sampaikan ini secara terbuka mohon maaf saja, karena ada oknum-oknum yang membeking, selama ini bukan oknum pemerintah daerah yang membeking sebab mereka patuh pada peraturan pemerintah pusat, provinsi dan daerah akan tetapi ada oknum-oknum yang lain diluar pemerintahan yakni oknum pembeking.</div> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_45765"> <br /></div> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_45764"> Ini yang terjadi sehingga masih ada kapal-kapal yang berani melaut walau peraturan itu sudah ada karena ada oknum pembeking,oleh karena itu kami menyadarkan oknum-oknum yang masih memback-up seperti ini hendaknya sadar, bahwa tindakan pembekingan hanya menyengsarakan banyak orang.</div> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_45785"> <br /></div> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_45777"> Dan dalam agama Islam kita ketahui bahwa apabila ada orang-orang yang kita zolimi lalu mereka berdoa, maka doanya mustajab langsung kepada Allah SWT, dan apabila mereka mendoakan pembeking itu hidupnya sengsara maka sengsaralah jadinya demikian sebaliknya apabila orang yang kita bantu ini berdoa baik maka baiklah kita semua.</div> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_45778"> <br /></div> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_45779"> Permen ini kita dukung namun ketahuilah bahwa Permen 02 tahun 2015 ini hanyalah permulaan dari proses perbaikan itu sendiri dibutuhkan semangat dari kita semua untuk bersama-sama memperbaiki keadaan kita, Allah takkan merubah nasib suatu kaum bila kaum itu tak mau merubah nasibnya, apakah kita merasa cukup mendapatkan ikan diseputaran kita saja, tentusaja tidak, kata Ikrimah.  Salah satu program digalakkan kita dorong di Propinsi Sumut adalah pemberdayaan ibu-ibu di daerah pesisir yang selama ini bapak-bapaknya pergi melaut maka ibu-ibunya dalam rangka mendukung ekonomi keluarga maka juga diberikan juga bantuan keahlian yang nantinya dapat mendukung ekonomi keluarga seperti pelatihan keahlian, keterampilan serta penggolahan hasil ikan diwaktu ikan tangkapan berlebih.   </div> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_45782"> Diharapkan warga nelayan disini juga tak lagi kesulitan mendapatkan BPJS yang anggarannya dibantu Pemko Medan serta bagi sejumlah kelompok nelayan hendaknya menjaga persatuan dengan menmanfaatkan bantuan yang diberikan pemerintah, jangan justru bantuan tersebut tak dimanfaatkan secara maksimal.pesan Ikrimah.(bu/man).   </div>

Kapal Ikan Langgar Permen NOMOR 2/PERMEN-KP/2015 Masih Marak Beroperasi

BELAWAN | GLOBAL SUMUT- Sejumlah kapal-kapal penangkapan ikan yang melanggar Permen Kelautan Perikanan (KP) nomor 02 tahun 2015 maupun pe...

Baca selengkapnya »

Edison Simamora kaban BPMPOD Samosir “Pembohong Besar”

<div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_93148"> <a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgnpQRfKQmmbsricFNZgQuXSBbD4YEKR4dNIzCWahJoPPDnnTPW6AEmSQfGzD_Esel9_K6d4aQkxWn7GMopXYMCpryhfwvMtb7bHm3_mzD-Khhvk-EivPIVl-o0ujhlE_e7jn-TW7HbHlwz/s1600/Lambang_Kabupaten_Toba_Samosir.jpeg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" loading="lazy" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgnpQRfKQmmbsricFNZgQuXSBbD4YEKR4dNIzCWahJoPPDnnTPW6AEmSQfGzD_Esel9_K6d4aQkxWn7GMopXYMCpryhfwvMtb7bHm3_mzD-Khhvk-EivPIVl-o0ujhlE_e7jn-TW7HbHlwz/s1600-rw/Lambang_Kabupaten_Toba_Samosir.jpeg" /></a>SAMOSIR  | GLOBAL SUMUT-Edison Simamora Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat Perempuan dan Otonomi Daewrah(BPMPOD) Kabupaten Samosir “ pembohong besar”.Pasalnya, saat GLOBALSUMUT.COM bersama tim investigasi NGO TOPAN-AD Provinsi sumatera Utara, audensi keruangannya baru baru ini yang langsung diterima Edison Simamora bersama  Kabid PMD Belman Sidabukke, serta Simanullang, terkait dugaan penyalahgunaan anggaran ADD(Alokasi Dana Desa) Desa Sitamiang, Kecamatan Onanrunggu, Kabupaten Samosir.  </div> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_93180"> <br /></div> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_93182"> Globalsumut.com bersama Ir.Rinaldy Hutajulu ketua Tim Investigasi NGO TOPAN-AD yang menanyakan langsung pada Edison Simamora Kaban BPMPOD, dimana dugaan penyelewengan dana ADD dan Bantuan keuangan provinsi yang diterima Desa Sitamiang, selama 10 tahun dijabat oleh JG , dan pemulusan LPKj Desa Sitamiang  diduga kuat BPMPOD dan Kecamatan Onanrunggu memuluskan penggunaan penyaluran dana ADD sehingga luput  dari hasil auditor BPK RI dan Inspektorat . Ketika ditanyakan terkait SPJ ADD Desa Sitamiang pada Edison Simamora selaku Kaban BPMPOD  Kabupaten Samosir, dengan gamblang  Edison melempar bola panas ke kabag Tapen yakni Nurdin Siahaan, Edison mengatakan” SPj atau Lkpj desa sitamiang tidak ada dikantor ini, LKpj dan SPJ nya berada di kabg Tapem(tata pemerintahan), BPMPOD hanyalah memfasilitasi penyaluran dana ADD saja”.kata Edison.</div> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_93183"> <br /></div> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_93185"> Dan Edison yang diduga merasa pemimpin yang tegas dan perasaan bersih dari permainan kotornya, langsung memerintahkan Kabid BPMPOD untuk uturun langsung ke Desa Sitamiang utuk melakukan pemeriksaan fisik pembangunan yang menggunakan dana ADD. Tetpi action yang dilakukan oleh Edison itu dihadapan GLOBALSUMUT.COM dan Tim investigasi NGO TOPAN AD hanya menutupi bobroknya kinerjanya. Pasalnya, sampai saat ini Kabid BPMPOD itu tidak ada turun ke desa Sitamiang untuk melakukan pemeriksaan fisik penggunaan dana ADD. Hal itu langsung diungkapkan oleh masyarakat dusun I Desa Sitamiang” Tidak ada turun Kabid BPMPOD ke desa kami ini, Edison itu “pembohong besar”, sehingga masyarakat Desa Sitamiang menuding Edison Simamora, ikut menikmati uang dana ADD yang disebut sebut di korupsi JG oknum kades .</div> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_93198"> <br /></div> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_93197"> Ketika Nurdin Siahaan Kabag Tapem Kabupaten Samosir dikonfirmasi GLOBALSUMUT.COM bersama tim investigasi NGO TOPAN AD diruangannya mengatakan” terkait SPJ atau Lkpj desa Sitamiang tidak ada pada kami, itu wewenagnya Kaban BPMPOD. Kabag Tapem ini hanya lah sebagai pengawasan umu, yang artinya bila ada masalah ditengah tengah masyarakat yang menyangkut pemerintahan , maka itulah yang harus kami selesaikan, kata Nurdin. Rinaldy Hutajulu Ketua tim Investigasi NGO TOPAN AD Sumatera Utara , akan melaporkan penyalahgunaan dana ADD Desa Sitamiang selama 10 tahun ke Kejaksaan Negeri Pangururan.(Andika/Rinaldy)</div>

Edison Simamora kaban BPMPOD Samosir “Pembohong Besar”

SAMOSIR  | GLOBAL SUMUT-Edison Simamora Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat Perempuan dan Otonomi Daewrah(BPMPOD) Kabupaten Samosir “ pe...

Baca selengkapnya »

Hari ini Pengadilan Negeri Kabanjahe Eksekusi Rumah Johim Tarigan

<div id="yui_3_16_0_1_1427166569967_11789"> <div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"> <a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh9CNj38O_0pz38vvqjZ0TI5FpgUA0GI0qgSUyuamemBNDo0uGJD0zokHl9trZ71-1812IMC2hG1FGD-KTEfq4n40dJVEY77eEpvUA4Cme8cdHHCqpQfRyX_SF0JswLSkONhEzx31pfbJ2M/s1600/IMG_20150318_170319.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="240" loading="lazy" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh9CNj38O_0pz38vvqjZ0TI5FpgUA0GI0qgSUyuamemBNDo0uGJD0zokHl9trZ71-1812IMC2hG1FGD-KTEfq4n40dJVEY77eEpvUA4Cme8cdHHCqpQfRyX_SF0JswLSkONhEzx31pfbJ2M/s1600-rw/IMG_20150318_170319.jpg" width="320" /></a></div> MEDAN | GLOBAL SUMUT-Setelah meminta pengunduran waktu, hari ini, Selasa, (24/3/2015), Pengadilan Negeri Kabanjahe akan mengeksekusi dan mengusir Johim Tarigan (61 tahun) dan keluarga dari rumahnya di jalan Mesjid No.6, Lau Cimba, Kabanjahe, kabupaten Karo, provinsi Sumut.     </div> <div id="yui_3_16_0_1_1427166569967_11791"> Nasib tragis yang dialami keluarga Johim Tarigan ini berawal terbitnya akta jual beli palsu antara Johim Tarigan ke Hemat Simbolon dari Notaris Darwin Sjam Manda, SH., di Kabanjahe pada tahun 2006. Atas dasar akta palsu tersebut, Hemat Simbolon kemudian menjual rumah Johim ke Robin Simarmata, dan keduanya kemudian “pura-pura” berperkara di Pengadilan Negeri Kabanjahe, Pengadilan Tinggi sampai ke Mahkamah Agung, tanpa melibatkan Johim Tarigan, dan setelah sekian lama, keluarlah putusan pengadilan kepada Johim untuk mengosongkan dan meninggalkan rumahnya sendiri.     Mengetahui tanda tangannya dipalsukan, Johim telah mengadukan Darwin Sjam Manda, SH. dan Hemat Simbolon ke Polres Tanah Karo, pada 29 Oktober 2009, No.LP/581/X/2009/TK, namun hingga saat ini, lebih kurang 5 tahun 5 bulan, persoalan ini tidak mampu dituntaskan oleh Kapolres Tanah Karo dan jajarannya.</div> <div id="yui_3_16_0_1_1427166569967_11792"> <br /></div> <div id="yui_3_16_0_1_1427166569967_11794"> Pada Nopember 2013 Johim Tarigan sudah membuat pengaduan atas dugaan persekongkolan penyidik dan tersangka pemalsu tanda tangannya ke Bidang Propam Polda Sumut, No.STPL/104/XI/2013/Propam, tanggal 27 Nopember 2013. Kemudian Polda Sumut sudah mengadakan gelar perkara pada 11 Desember 2013, dipimpin oleh AKBP Togu Simanjuntak, Kabag Wassidik ketika itu, dengan kesimpulan bahwa Notaris yang membuat akta jual beli palsu itu mengakui memalsukan tanda tangan Johim Tarigan atas suruhan Hemat Simbolon dan juga bukti forensik dari hasil Labfor Poldasu bahwa tanda tangan tersebut palsu. Saat itu Kabag Wassidik juga memerintahkan Kasat Serse Polres Tanah Karo untuk mengkerangkeng Notaris Darwin Sjam Manda, SH., dan Hemat Simbolon. Namun entah bagaimana sesampainya di Kabanjahe, Polres Tanah Karo tidak melaksanakan hal tersebut.</div> <div id="yui_3_16_0_1_1427166569967_11795"> <br /></div> <div id="yui_3_16_0_1_1427166569967_11796"> Yang membuat hati miris dan merasa iba terhadap Johim Tarigan dan keluarga, pada tanggal 11 Maret 2015 lalu, puluhan petugas dipimpin Panitera Sekretaris Pengadilan Negeri Kabanjahe, Jasmin Ginting, SH., datang membawa Surat Penetapan Pelaksanaan Eksekusi No.54/Pdt.G/2008/PN.Kbj, tanggal 6 Maret 2015, untuk mengeksekusi rumah yang menjadi objek pemalsuan seperti yang dilaporkan Johim ke Polres Tanah Karo pada tahun 2009 lalu.</div> <div id="yui_3_16_0_1_1427166569967_11834"> <br /></div> <div id="yui_3_16_0_1_1427166569967_11836"> Ketua DPP LSM Gelora Anak Negeri, Hendra Raja Munthe, dan Nurita Tarigan, salah seorang kerabat Johim menerangkan bahwa ini adalah contoh nyata permainan para mafia rentenir yang melibatkan Notaris dan aparat polisi serta mafia peradilan sehingga masyarakat awam yang kurang mengetahui hukum dapat terjerat dan kehilangan hartanya.</div> <div id="yui_3_16_0_1_1427166569967_11829"> <br /></div> <div id="yui_3_16_0_1_1427166569967_11831"> Publik saat ini menilai apakah Pengadilan Negeri Kabanjahe akan mengeksekusi rumah Johim, dan kalau ternyata mereka nanti harus keluar juga dari rumah tersebut, maka hal ini mungkin akan menjadi isu nasional bahwa akibat kinerja polisi, harta warga melayang. (red) </div>

Hari ini Pengadilan Negeri Kabanjahe Eksekusi Rumah Johim Tarigan

MEDAN | GLOBAL SUMUT-Setelah meminta pengunduran waktu, hari ini, Selasa, (24/3/2015), Pengadilan Negeri Kabanjahe akan mengeksekusi da...

Baca selengkapnya »

PT Taspen Serahkan Roadmap 2014-2029 ke Gubernur Sumut

<div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_91254"> # Di Sumut Bayarkan Rp 284.600.590.909 bagi 131.098 Pensiunan </div> <div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"> <a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjnaav1tfTrnN71eOSTA-ncxXDLJFWxK6-oyOZlAtKtbVZMMQo2ZE76DJ8m1a78KowxfPbvISp-uJ0WExj_dtS4Kg-5Y2y7MYOsH0m0D67tks5HqQTAyMYGbvYZV2J8uNolycLkSCmc1GUu/s1600/audiensi+taspen+2.JPG" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="214" loading="lazy" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjnaav1tfTrnN71eOSTA-ncxXDLJFWxK6-oyOZlAtKtbVZMMQo2ZE76DJ8m1a78KowxfPbvISp-uJ0WExj_dtS4Kg-5Y2y7MYOsH0m0D67tks5HqQTAyMYGbvYZV2J8uNolycLkSCmc1GUu/s1600-rw/audiensi+taspen+2.JPG" width="320" /></a></div> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_91271"> MEDAN | GLOBAL SUMUT-Badan Usaha Milik Negara, PT Taspen (Persero) menyerahkan roadmap tranformasi tahun 2014-2029 kepada Gubenur SUmatera Utara H Gatot Pujo Nugroho, ST, M.Si di Ruang kerja, Senin (23/3). Roadmap dalam rangka memenuhi Undang-undang Nomor 24 tahun 2011 tentang Badan Penyelenggara Jaminan Sosial pasal 65 ayat (2) yang mengamanatkan PT Taspen menyelesaikan penyusunan roadmap tranformasi paling lambat tahun 2014.</div> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_91294"> <br /></div> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_91272"> Hadir dalam pertemuan tersebut dihadiri Kepala Kantor Cabang Utama Medan Herry Avianto, Wakil Kepala KAntor Cabang  Taspen Sunardi dan Kabid Umum dan SDM Muhammad Isya. Sementara itu mendampingi Gubernur, Asisten Kesejahteraan Sosial Setda Provsu OK Zulkarnaen, Kepala BKD Provsu Pandapotan Siregar, Sekretaris Kopri Sumut Hj Nurlela dan Kepala Biro Keuangan Provsu Achmad Fuad.</div> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_91273"> <br /></div> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_91275"> Gubernur Sumatera Utara (Gubsu), H Gatot Pujo Nugroho memberikan apresasi kepada PT Tabungan Pensiun (Taspen) terkait telah mengelola program Pembayaran Pensiun dan Program Tabungan Hari Tua (THT) untuk Pegawai Negeri Sipil (PNS). Gubernur mengharapkan ke depannya program tersebut dapat lebih ditingkatkan untuk kesejahteraan PNS dan pensiunan.</div> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_91299"> <br /></div> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_91302"> Herry Avianto menjelaskan bahwa saat ini pihaknya sedang menyiapkan segala aspek yang berkaitan dengan upaya peningkatan kesejahteraan PNS, salah satunya menambah produk Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK), Jaminan Kematian (JKM). Selama ini pihaknya menyelenggarakan program asuransi sosial PNS yag terdiri dari Program Hari Tua dan Program Pensiun. </div> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_91334"> <br /></div> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_91303"> Saat ini jumlah penerima pensiun di Provinsi Sumatera Utara mencapai 131.098 pensiunan dengan nilai pembayaran per bulan mencapai Rp 284.600.590.909. Di Sumatera Utara dikelola oleh dua kantor cabang PT Taspen yaitu Kantor Cabang Utama Medan yang melayani 81.296 pensiunan dengan jumlah pembayaran Rp 177.101.674.849 per bulan dan KC Pematang Siantar melayani 49.802 pensiunan dengan nilai pembayaran Rp 107.498.916.060 per bulan. Sedangkan saat ini jumlah pegawai aktif yang terdaftar di PT Taspen Sumut mencapai 237.889 yang terdiri atas 136.960 dikelola KCU Medan dan 100.929 dikelola oleh KC Pematang Siantar.</div> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_91304"> <br /></div> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_91306"> Disebutkannya saat ini PT Taspen (Persero) menambakan produk JKK dan JKM melalui PP 12 tahun 1981. Tetapi, jelasnya, dengan lahirnya UU Nomro 24 tahun 2011 Taspen diberikan kesempatan pada pasal 57 UU Nomor 24 tahun 2011 tentang BPJS, bahwa Taspen dapat melakukan tambahan produkjuga tambahan peserta dan diminta membuat Roadmap untuk 2014-2029.</div> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_91309"> <br /></div> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_91308"> "Pada tahun 2029 nanti akan dilihat produk mana saja yang sesuai undang-undang jaminan sosial sebagai payung hukum daripada undang-undang sistem SJSN itu, baru dialihkan. Saat ini kami sedang menyiapkan rancangan peraturan pemerintah maupun aturan-aturan teknis berkaitan dengan JKK dan JKM khusus untuk PNS," ujarnya.</div> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_91317"> <br /></div> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_91316"> Herry Avianto juga meminta agar Pemprovsu dan Pemerintah Daerah agar menunggu aturan yang jelas dan baku dalam memberikan iuran pengelolaan jaminan sosial yaitu JKK dan JKM bagi PNS. "Kami ingin meluruskan agar Pemda tidak dulu membayar iuran ada dan bersabar menunggu jelas Peraturan Pemerintah mengenai implementasi dari UU Aparatur Sipil Negara yang Inshaallah terbit pada 1 juli 2015,"ujarnya. Karena berdasarkan UUASN, satu pasal menyebutkan bahwa jaminan sosial PNS akan dikelola oleh satu badan. Pihaknya akan melakukan roadshow ke seluruh Pemko/ Pemkab untuk mengingatkan hal tersebut dan menyampaikan tentang roadmap 2014-2029.(ulfah)</div>

PT Taspen Serahkan Roadmap 2014-2029 ke Gubernur Sumut

# Di Sumut Bayarkan Rp 284.600.590.909 bagi 131.098 Pensiunan MEDAN | GLOBAL SUMUT-Badan Usaha Milik Negara, PT Taspen (Persero) meny...

Baca selengkapnya »

Geo Bike Caldera Toba Masuk Rangkaian HUT Provinsi Sumut

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"> <a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjLf1ksgDCly-SOMOA2lkzsyxNi1O5eWr8Zo4p_czG08KU_poYJs4zPjJ5xAG5E2xu9nSe8qZI27_T-hYpVWC9nZWNlGCaAydIGp2ihakESYtfLmF7sLZP-4gIt-J60r8dErY-iwvrpDeCl/s1600/Geo+Bike+Caldera+Toba+1.JPG" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="213" loading="lazy" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjLf1ksgDCly-SOMOA2lkzsyxNi1O5eWr8Zo4p_czG08KU_poYJs4zPjJ5xAG5E2xu9nSe8qZI27_T-hYpVWC9nZWNlGCaAydIGp2ihakESYtfLmF7sLZP-4gIt-J60r8dErY-iwvrpDeCl/s1600-rw/Geo+Bike+Caldera+Toba+1.JPG" width="320" /></a></div> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_87029"> # Promosikan GeoGeopark Kaldera Toba (GKT).<br /> MEDAN | GLOBAL SUMUT-Komunitas Jendela Toba dan Rumah Karya Indonesia (RKI) dalam waktu dekat akan mengelar  Geo Bike Caldera Toba pada 10-12 April mendatang. Kegiatan bersepeda santai berkeliling di seputaran Kawasan Danau Toba ini masuk dalam rangkaian kegiatan HUT Provinsi Sumatera Utara ke-67.  </div> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_87264"> <br /></div> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_87169"> Hal ini terungkap saat Gubernur sumatera Utara (Gubsu) H Gatot Pujo Nugroho ST MSi menerima audiensi panitia Geo Bike Caldera Toba dari Komunitas Jendela Toba dan Rumah Karya Indonesia (RKI) di Ruang Kerja Gubsu Lantai X Kantor Gubsu Jalan diponegoro No. 30 Medan, Senin (23/3). </div> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_87176"> <br /></div> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_87178"> Acara Geo Bike yang bertujuan mempromosikan Geopark Kaldera Toba itu menempuh rute perjalanan : Bandara Udara Silangit-Muara (Kabupaten Tapanuli Utara), Bakkara-Tipang ( Kabupaten Humbahas) dan Pangururan-Sianjur Mula-mula- Tuktuk (Kabubaten Samosir) dan Parapat (Kababupaten Simalungun).</div> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_87172"> <br /></div> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_87190"> Hadir mendampingi Gubsu staf ahli Gubsu bidang Kesehatan dan Pendidikan Ir H Aspan Sofian MM, sedangkan dari panitia hadirlangsung Manager Program Dr Irwansyah Harahap MA, Bendahara drJohn Robert Simanjuntak SpOG, Sekretaris Manager Pelaksana Jhon Fawer Siahaan Spd,  serta Ojak Manalu.</div> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_87191"> <br /></div> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_87193"> Saat Panitia Geo Bike Caldera Toba menyampaikan tujuan audiensi adalah untuk mengundang Gubsu untuk hadir dalam acara tersebut, saat itu pula Gubsu langsung menyampaikan bahwa dirinya malah akan ikut serta bersepeda mengikuti rute tersebut.</div> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_87200"> <br /></div> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_87202"> "Saya mau ikut juga, dan nanti akan diagendakan protokol," ujar Gubsu langsung memerintahkan Protokol untuk mengagendakan keikutsertaanya.X</div> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_87194"> <br /></div> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_87196"> Manager Program Dr Irwansyah Harahap MA menyampaikan adapun yang menjadi tujuan kegiatan itu diantaranya adalah untuk memperkenalkan kawasan Danau Toba sebagai daerah parawisata yang dapat diunggulkan secara internasional sekaligus untuk mempromosikan Geopark Kaldera Toba (GKT).</div> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_87205"> <br /></div> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_87207"> Selain itu, lanjutnya, untuk mempromosikan Sport Tourism dengan Geobike sebagai salah satu bentuk Geowisata di Kawasan Danau Toba. "Event Geobike Toba akan dijadikan salah satu kegiatan rutin dalam dunia kepariwisataan khususnya di wilayah Kawasan Danau Toba," katanya.</div> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_87218"> <br /></div> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_87220"> Dengan demikian, katanya lagi, peserta dan public semakin tahu area-area baru destinasi parawisata di Kawasan Danau Toba. Serta, para peserta semakin memahami konsep Geopark Kaldera Toba dalam perspektif geowisata. </div> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_87222"> <br /></div> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_87224">  "Diharapkan juga dapat terumuskan konsep event geobike sebagai salah satu bentuk geowisata yang akan dikembangkan kedepan di Kawasan Danau Toba dalam mengimplementasikan konsep Geopark Kaldera Toba," katanya lagi. </div> <br /> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_87226"> Selain bersepeda mengelilingi Kawasan Danau Toba, rute kegiatan Geobike juga akan memperkenalkan Geoarea, Geosite, Meliputi Geodiversity, Biodiversity, dan Culturediversity Geopark Kaldera Toba. Peserta Geobike Toba juga akan Tinggal di rumah penduduk, dan hotel. </div> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_87237"> <br /></div> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_87239"> "Dalam kegiatan Geobike ini juga akan menyajikan paket seni pertunjukan wisata," tambahnya. </div> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_87233"> <br /></div> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_87228"> Untuk jumlah peserta yang terlibat dalam kegiatan ini diperkirakan 200 orang antara lain Komunitas Sepeda, Jendela Toba, RKI, Pemerintahan Kabupaten dan Pemprovsu, Tim Percepatan GKT, Mahasiswa, Pecinta lingkungan, Turis lokal, Nasional, dan Mancanegara.</div> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_87259"> <br /></div> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_87250"> Dalam Raund Down dari panitia Geobike Caldera start akan di lepas Gubernur Sumatera Utara H Gatot Pujo Nugroho ST MSi pada 11 April 2015  di Penatapan Tapian Kabupaten Tapanuli Utara didampingi lima bupati di kawasan Danau Toba dan saat itu pula Gubsu juga ikut serta meramaikan Geobike Caldera Toba dengan bersepeda menuju Eksplor Muara- eksplor Bakara- Pangururan-Eksplor Tomok dan finis di Ajibata Parapat.</div> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_87252"> <br /></div> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_87254">  "Para peserta juga akan disiapkan kapal untuk melintasi perairan Danau Toba dan setelah menyelesaikan perjalanan peserta akan disuguhkan pagelaran malam budaya di Parapat," tutupnya.(ulfah) </div>

Geo Bike Caldera Toba Masuk Rangkaian HUT Provinsi Sumut

# Promosikan GeoGeopark Kaldera Toba (GKT). MEDAN | GLOBAL SUMUT-Komunitas Jendela Toba dan Rumah Karya Indonesia (RKI) dalam waktu dek...

Baca selengkapnya »

Isu Mutasi Besar-Besaran SKPD di Pemkab Labura “ Jantungan”

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"> <a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhzG9RcZgAr0FiA8Jj218bd6kXKO8Y80BTgxf0p78KtkelKlKMvjDTJ9OG-drYj3aHgn6AF2R034BY0rzdvH2zfsNU1BCiTL7iBNqXVKiCybseRJQ8YddevbQR_BVwTUiBJ9rAKUwORaxDL/s1600/Isu+Mutasi+Besar+%E2%80%93besaran+SKPD+Di+Pemkab+Labura+%E2%80%9C+Jantungan%E2%80%9D.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="320" loading="lazy" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhzG9RcZgAr0FiA8Jj218bd6kXKO8Y80BTgxf0p78KtkelKlKMvjDTJ9OG-drYj3aHgn6AF2R034BY0rzdvH2zfsNU1BCiTL7iBNqXVKiCybseRJQ8YddevbQR_BVwTUiBJ9rAKUwORaxDL/s1600-rw/Isu+Mutasi+Besar+%E2%80%93besaran+SKPD+Di+Pemkab+Labura+%E2%80%9C+Jantungan%E2%80%9D.jpg" width="262" /></a></div> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_97311"> LABURA  | GLOBAL SUMUT-Beredarnya isu mutasi besar-besaran di kalangan SKPD Pemerintahan kabupaten LabuhanbatunUtara (Labura ), yang akan dilakukan oleh Bupati H Kharuddin Syah SE sebelum masa akhir jabatannya , SKPD di jajaran pemkab Labura jantungan akan terkena dampak mutasi Senin (23/3/2015).</div> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_97325"> <br /></div> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_97327"> Hal ini sudah santer dikalangan SKPD terkait mutasi besar besaran yang akan dilakukan dimasa akhir jabatan orang nomor satu itu.</div> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_97328"> Informasi yang berhasil di peroleh media ini, Sekjen Dinas Pendidikan dan Kebudayaan  akan menjabat menjadi kadis pendidikan, dan pejabat Kadis pendidikan akan menjabat kaban BKD, dan Kaban BKD akan menjabat sebagai staf ahli di setdakab Labura. Serta  Kaban BPMD dan kabid BPMD juga akan dimutasi.Kabag Humasy juga akan dimutasi menjadi camat.(Rinaldy)  </div> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_97343"> <br /></div>

Isu Mutasi Besar-Besaran SKPD di Pemkab Labura “ Jantungan”

LABURA  | GLOBAL SUMUT-Beredarnya isu mutasi besar-besaran di kalangan SKPD Pemerintahan kabupaten LabuhanbatunUtara (Labura ), yang ak...

Baca selengkapnya »

Diduga Kuat Komandan Pos Pol Airud, PNTI Serta KAMLA TNI-AL Tanjung Leidong “Beck Up Illegal Fishing”

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"> <a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEibcbipUUWyPl-gDRtu4vP2oEZtYWM7qM9_iR0bdIaqZZMH-xMMyCN6aPzyLHG0_ECclRv3F7BWGvvSDHtjcVkfHxZjPCxJtf5Bq4nfh3qV9qM72_0fsd5SNXbRk5uGABfH_tdB9_bWktmv/s1600/pukat+perusak+biota+laut.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="213" loading="lazy" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEibcbipUUWyPl-gDRtu4vP2oEZtYWM7qM9_iR0bdIaqZZMH-xMMyCN6aPzyLHG0_ECclRv3F7BWGvvSDHtjcVkfHxZjPCxJtf5Bq4nfh3qV9qM72_0fsd5SNXbRk5uGABfH_tdB9_bWktmv/s1600-rw/pukat+perusak+biota+laut.jpg" width="320" /></a></div> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_43364"> KUALUH LEIDONG | GLOBAL SUMUT-Kejahatan Pencuri Ikan oleh Pukat Tarik Dua semakin hari kian merajalela, dikarenakan lemahnya pengawasan dari aparat penegak hukum sehingga kegiatan illegal fishing itu dapat berjalan mulus tanpa hambatan Senin (23/3/2015).</div> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_43400"> <br /></div> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_43381"> Seperti baru ini, dimana para nelayan kecil Kualuh Leidong bersama kuasa hukumnya Safrin Ritonga, SH., MH mendatangi kantor Keamanan Laut (Kamla) TNI-AL Tanjung Leidong serta Pos Pol Airud Tanjung Leidong, Jum’at (13/2) untuk menyerahkan surat permohonan penertiban serta penghentian pukat tarik dua dikarenakan telah bertentangan dengan Peraturan Menteri Kelautan dan Perikanan Republik Indonesia Nomor:2/PERMEN-KP/2015 tentang Larangan Penggunaan Alat Penangkapan Ikan Pukat Hela (Trawls) dan Pukat Tarik (Seine Nets) Di Wilayah Pengelolaan Perikanan Negara Republik Indonesia.</div> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_43383"> <br /></div> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_43384"> Menurut keterangan salah seorang Nelayan Kualuh Leidong B. Silalahi mengatakan, Meskipun sudah dilaporkan kepada aparat penegak hukum, Komandan Keamanan Laut (Kamla) TNI-AL Tanjung Leidong serta Pos Pol Airud Tanjung Leidong yang mana surat permohonan itu langsung diterima oleh Komandan Kamla Peltu Pardjiono dan dari Pos Pol Airud Brigadir Asep Nuzhul, tapi saya heran Pukat Tarik Dua atau biasa dikenal Pukat Tarek Gandeng kok masih tetap beroperasi melakukan penangkapan ikan dipinggir pantai kualuh leidong, sehingga kuat dugaan Komandan Keamanan Laut (Kamla) TNI-AL Tanjung Leidong serta Komandan Pos Pol Airud Tanjung Leidong disinyalir terima setoran makanya selalu terkesan tutup mata dan melakukan pembiaran.</div> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_43398"> <br /></div> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_43399"> Hal itu tidak berbeda dengan keterangan salah seorang pesuruh Pos Pol Airud yang biasa disapa dengan sebutan BR mengatakan, bahwasanya ada bulanan dari pengusaha pukat Tarek Dua kepada aparat penegak hukum seperti Komandan Pos Pol Airud Tanjung Leidong, saya pernah juga mengutip bulanan itu dengan wak Ujang tapi saya tidak tau berapa jumlahnya, karena wak ujang yang masuk kedalam rumah pengusaha itu, tapi kalau pastinya setiap bulan 20 jutaan tidak sampailah.</div> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_43406"> <br /></div> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_43407"> Ditambahkannya, kalau untuk pengutifan Kamla TNI-AL Tanjung Leidong itu dikutip oleh Pak Barum Jambang, karena kami sering jumpa pas saat lagi pengutipan, dan mengenai berapa banyaknya saya tidak tau, kalau untuk PNTI itu yang sering ngutip kepengusaha tarik dua si Mul la, berapa banyaknya saya juga tidak tau, yang pastinya dia ada ngutip karena saya langsung lihat. terangnya.</div> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_43409"> <br /></div> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_43408"> Kuasa Hukum Nelayan Safrin Ritonga, SH., MH mengatakan Pukat Tarek Dua itu dapat dipidana karena telah melanggar Peraturan Menteri Kelautan dan Perikanan Republik Indonesia Nomor:2/PERMEN-KP/2015 tentang Larangan Penggunaan Alat Penangkapan Ikan Pukat Hela (Trawls) dan Pukat Tarik (Seine Nets) Di Wilayah Pengelolaan Perikanan Negara Republik Indonesia, selain  itu Pukat Tarek Dua Juga melakukan pelanggaran terhadap Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 45 Tahun 2009 Tentang Perikanan sebagaimana diatur dalam Pasal 93 ayat (1) mengatakan setiap orang yang memiliki dan/atau mengoperasikan kapal penangkap ikan berbendera indonesia melakukan penangkapan ikan diwilayah WPPRI dan/atau dilaut lepas, yang tidak memiliki SIPI sebagaimana dimaksud dalam Pasal 27 ayat (1), dipidana dengan pidana penjara paling lama 6 enam (tahun) dan denda paling banyak Rp. 20.000.000.000.00,- (dua puluh milyar rupiah),-</div> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_43410"> <br /></div> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_43411"> Selain itu, pukat tarek dua juga merusak ekositem laut sehingga demikian halnya, diatur dalam Pasal 85 Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 45 Tahun 2009 Tentang Perikanan mengatakan setiap orang yang dengan sengaja memiliki, menguasai, membawa dan/atau alat bantu penangkapan ikan yang mengganggu dan merusak keberlanjutan sumber daya ikan di kapal penangkap ikan  diwilayah WPPRI sebagaimana dimaksud dalam Pasal 9 dipidana dengan pidana penjara paling lama 5 (Lima) tahun dan denda paling banyak Rp. 2.000.000.000.00,-(dua milyar rupiah). Jhon.R.H</div>

Diduga Kuat Komandan Pos Pol Airud, PNTI Serta KAMLA TNI-AL Tanjung Leidong “Beck Up Illegal Fishing”

KUALUH LEIDONG | GLOBAL SUMUT-Kejahatan Pencuri Ikan oleh Pukat Tarik Dua semakin hari kian merajalela, dikarenakan lemahnya pengawasan...

Baca selengkapnya »

Bangunan Menjulang Tinggi Penangkaran Walet di Tanjung Ledong Resahkan Warga Nelayan

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"> <a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiDFqceuFlXZnSq4CvXFktVi293LUBKj1Daf4sj9GGlK10KDdI-yBhpX0YwVXDBdxxElqQVG1cVv80aDx2w6_HJo9AP9jXFtfgrndLqaYEdlkHU8tzY54eAejyb_mE_L_gJ0B60034WwO0p/s1600/penengkaran+walet.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="221" loading="lazy" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiDFqceuFlXZnSq4CvXFktVi293LUBKj1Daf4sj9GGlK10KDdI-yBhpX0YwVXDBdxxElqQVG1cVv80aDx2w6_HJo9AP9jXFtfgrndLqaYEdlkHU8tzY54eAejyb_mE_L_gJ0B60034WwO0p/s1600-rw/penengkaran+walet.jpg" width="320" /></a></div> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_36119"> LABURA | GLOBAL SUMUT-Puluhan unit bangunan menjulang usaha penangkaran waletdi indikasi tampa izin di kelurahan tanjung leidong labura sangat meresahkan warga nelayan Senin (23/3/2015).</div> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_36167"> <br /></div> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_36138"> Bangunan yang terlihat bak istana hantu yang di jadikan usaha penangkaran ilegal ini di dirikan di kawasan seputaran tempat tinggal warga ini sangat berdampak negatif bagi ketentraman dan hidup sehat masyarakat sekitarnya,akibat sejak pagi hari di landa kebisingan suara kaset kicau burung walet serta dampak bakal terjadinya wabah penyakit akibat makin banyaknya nyamuk2 yang berkembang biak pesat dari kolam-kolam penampung air di kolam penangkaran termasuk nyamuk jenis aides aygepti penebar virus demam berdarah.</div> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_36139"> <br /></div> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_36140"> Usaha penangkaran ini telah berjalan mulus sejak kurun waktu yang cukup lama tampa ada kontribusi pemasukan pendapatan asli daerah  apalagi warga setempat hanya menerima imbas buruk atas keberadaan penangkaran ini,yg sebahagian besar illegal tampa izin bangunan bertingkat dan izin usaha penangkaran bahkan H.O dari persetujuan masyarakat terindikasi di fiktip kan.</div> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_36141"> <br /></div> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_36142"> Kuat dugaan,instansi pemerintah setempat turut mencicipi adanya upeti suap menyuap atas berdiri langgengnya bangunan ini.</div> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_36157"> <br /></div> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_36159"> Bahkan surat teguran atw himba Uan terhadap tindak lanjut perizinan bangunan dan penangkaran di tjg leidong ini sangat nihil.</div> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_36166"> <br /></div> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_36160"> Menerangkan camat Adlin sinaga S,ag melalui hp seluler,sejak saya menjabat di leidong belum satupunpengusaha yg melakukan pengurusan perizinannya kepada kami.dng alasan mereka,harga walet sekarang sangat murah. Klw untuk restribusi iuptd nya ada utusan dari dispenda yg mengutip.</div> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_36154"> <br /></div> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_36155"> Mengomentari hal penangkaran walet ini humas Pnti labura Sofyan tantan,senin 23,3  tak heran jika penangkaran walet di pesisir pantai ini terindikasi tampa izin,sebab pengusaha2 di sini sudah terbiasa mengedepankan becking atas usaha2 ilegal yg cukup banyak berjalan mulus, masyarakat hanya ketiban dampak buruknya saja. Sudah sepatutnya bangunan2 menjulang tinggi ini segera di tindak dan diexsekusi penggal atw di runtuhkan karena telah melanggar aturan2 perijinan sebuah bangunan dan usaha penangkaran yang selama ini jadi bulan2an oknum tertentu.(TAN)   </div>

Bangunan Menjulang Tinggi Penangkaran Walet di Tanjung Ledong Resahkan Warga Nelayan

LABURA | GLOBAL SUMUT-Puluhan unit bangunan menjulang usaha penangkaran waletdi indikasi tampa izin di kelurahan tanjung leidong labura...

Baca selengkapnya »

Kebakaran Hangguskan 6 Rumah di Pekan Labuhan Diduga Konsleting Listrik

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"> <a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiCpUcMotHONSqZWupXqr_Zg34yMXhPEJtSQvaoC43oHC9R4Iq5u448VXIUJhKG0xYm4kI1whm09XoEmRzBmKwrThyphenhyphen5WDU38VOwBaps_jVsZcxnxOkD8Vx7putBN-USam0AHaXPLYSUvRc2/s1600/kebakaran+di+labuhan.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="192" loading="lazy" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiCpUcMotHONSqZWupXqr_Zg34yMXhPEJtSQvaoC43oHC9R4Iq5u448VXIUJhKG0xYm4kI1whm09XoEmRzBmKwrThyphenhyphen5WDU38VOwBaps_jVsZcxnxOkD8Vx7putBN-USam0AHaXPLYSUvRc2/s1600-rw/kebakaran+di+labuhan.jpg" width="320" /></a></div> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_29071"> MEDAN LABUHAN | GLOBAL SUMUT-Kebakaran 6 unit rumah kos-kosan yang letaknya berdempetan dengan 2 unit rumah warga di Lingkungan 5 Kelurahan Pekan Labuhan Kecamatan Medan Labuhan diduga akibat terjadinya konsleting listrik yang rumahnya ditinggalkan penghuninya.</div> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_29103"> <br /></div> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_29104"> Para warga sekitar yang melihat kejadian itu pun tak tinggal diam berupaya melakukan pemadaman api meski mengandalkan air parit sebelum mobil pemadam kebakaran tiba di lokasi kejadian, Senin pagi (23/03/2015) pukul 05.45 WIB.</div> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_29100"> <br /></div> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_29101"> Ari (27) dan Novita (23) salah seorang saksi mata dari warga sekitar lokasi kejadian menuturkan, semula mereka hendak pergi kerja mendadak terlihat kobaran api dari dalam dapur rumah sewa akantetapi setelah diteriaki ternyata orangnya tak ada di dalam rumah.</div> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_29106"> <br /></div> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_29105"> Selanjutnya kami hanya bisa memberitahukan kobaran api yang kian membesar itu pada sejumlah tetangga di dekat lokasi kejadian, hingga akhirnya salah satu pintu dan jendela rumah yang terbakar terpaksa didobrak untuk memudahkan pemadaman api.</div> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_29119"> <br /></div> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_29118"> "Semula kami pikir ada orang yang masak didapur tapi kenapa kobaran apinya membesar, lalu saat kami lihat dan pangil-panggil nyatanya orangnya enggak ada di dalam, lalu kami beritahukan pada tetangga sekitar rumah yang terbakar tersebut,"Ungkap Ari.</div> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_29120"> <br /></div> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_29121"> Sedangkan Ibrahim, Kepling 4 Pekan Labuhan membenarkan kebakaran yang melanda rumah warga masing-masing rumah milik Alm.Kindo, Ramli, Bu Ellijah, M.Nur, David, Eldarin dan rumah ditempati Bu Ros.</div> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_29161"> <br /></div> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_29122"> Akantetapi Kepling muda tersebut tak mengetahui persis asal api maupun penyebab terjadinya kebakaran."Kita enggak tahu bang, apa penyebabnya, yang jelas kita lihat api kian membesar dan nyaris menjilat rumah yang berada di kanan kirinya,"ungkap Kepling tersebut saat berada di lokasi kebakaran.</div> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_29123"> <br /></div> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_29125"> Ada 10 unit mobil pemadam kebakaran dikerahkan guna menjinakkan api yang melalap 6 rumah yang berdempetan di Lingkungan 5 Kelurahan Pekan Labuhan Kecamatan Medan Labuhan, Senin pagi (23/03/2015).</div> <br /> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_29139"> Kesepuluh mobil pemadam kebakaran tersebut terdiri dari 2 unit mobil pemadam kebakaran dari Belawan, 2 Unit dari PT KIM selebihnya dari Dinas Pencegah Pemadam Kebakaran Kota Medan.</div> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_29141"> <br /></div> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_29140"> Informasi di lokasi kejadian menyebutkan, api diduga berasal dari salah satu dapur dari rumah sewa milik pak Kindo hingga menjalar ke seluruh bangunan.Meski tak ada korban jiwa akantetapi hampir seluruh barang di dalam rumah tersebut ludes terbakar.</div> <br /> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_29142"> Para anak kost yang menyewa rumah itu juga berhamburan keluar rumah menyelamatkan diri, kabar yang beredar menyebutkan, ada salah seorang anak kost yang akan menjadi pengantin baru terancam batal akibat seluruh undangan yang dipersiapkan itu ludes terbakar.</div> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_29147"> <br /></div> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_29148"> "Iya bang, ada ribuan kertas undangan siap edar milik anak kost itu turut terbakar, kasihan kali dia itu bang, tapi syukurnya ia selamat,"cetus Ani (36) warga sekitar lokasi kejadian menuturkan.(bu/mm)</div>

Kebakaran Hangguskan 6 Rumah di Pekan Labuhan Diduga Konsleting Listrik

MEDAN LABUHAN | GLOBAL SUMUT-Kebakaran 6 unit rumah kos-kosan yang letaknya berdempetan dengan 2 unit rumah warga di Lingkungan 5 Kelur...

Baca selengkapnya »

Camat, BPD Dana ADD Pasal Pencopotan Pjs Kades Damuli Kebun

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"> <a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh_0DBA6lwRhLDQ__fB895iJ-bxeYDH0kRAZLwQAOXXCt7f6b7HV-N_E_nsMb0x3dQOnFAQCwlnWw46MmdkphUNglV45Vj7PpJcPB8LBbfIvKw_oNsWTieRMF2EANxgiyyRs-RV-BdE26Gc/s1600/Kades+PJS.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="320" loading="lazy" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh_0DBA6lwRhLDQ__fB895iJ-bxeYDH0kRAZLwQAOXXCt7f6b7HV-N_E_nsMb0x3dQOnFAQCwlnWw46MmdkphUNglV45Vj7PpJcPB8LBbfIvKw_oNsWTieRMF2EANxgiyyRs-RV-BdE26Gc/s1600-rw/Kades+PJS.jpg" width="260" /></a></div> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_26470"> LABURA | GLOBAL SUMUT -Camat Kualuh Selatan Irwansyah Pohan bersama BPD Damuli Kebun di ketuai Humala Harahap di tuding warga telah kong kali kong  setali tiga uang dalam mempecundangi  sosok Kadus yang diangakat menjadi PJ Kades tercepat tersingkir di Kabupaten Labuhanbatu Utara .  Unik di depaknya  PJ Kades oleh bawahannya  BPD terindikasi adanya unsur penggunaan Anggaran ADD disebut-sebut senilai Rp. 117 juta, sementara hal yang di ketahui warga nilai tunai dana yang seyogianya ±  Rp.143 jt  , mengakibatkan isue tak sedap atas keterlibatan badan Pemerintahan Desa (PMD) yang dicurigai turut menyunat  anggaran untuk rakyat ini.</div> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_26555"> <br /></div> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_26512"> Bukan saja rasa malu, sudah jatuh ketimpa tangga lagi , inilah yang di rasakan sosok mantan PJ Kades M.Rifai Harahap (44) tak tahan di bola-bola bahkan di pecat bawahannya , hingga tersingkir tidak secara hormat, akhirnya ngoceh mencemooh sikap bawahannya yang memaksa kehendak dan tidak santun serta kebijakan buruk Camat Irwansyah Pohan , yang semau gue mengangkangi  SK Bupati melalui SEKDAKAB Drs. Edi Sampurna Rambey M.si  yang secara sah dan resmi melantik, mengukuhkan jabatannya menggantikan Ramlan Jaya Nomor 191. Tertanggal 2 Mei 2014 dan di lantik tanggal 8 Agustus 2014 di Aula Kantor Camat setempat .</div> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_26506"> <br /></div> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_26507"> Sikap sembrono dan mengabaikan dasar hukum atas keabsahan legalitas jabatan ini telah menimbulkan reaksi negatif atas keberadaan Camat sebagai tampuk pimpinan kepemerintahan di Kualuh Sealatan. Beredar selentingan dari warga arus bawah , kebijakan Camat bukan karena ceroboh , tapi tidak teliti dan berjiwa kerdil sebagai seorang atasan,  yang digembar gemborkan memiliki segudang wawasan dan pengalaman birokrasi kepemerintahan nyatanya isapan jempol belaka. Jelas keputusan abal-abal dan sepihak ini dinilai telah lancang mengangkangi SK Bupati Labura.</div> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_26508"> <br /></div> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_26509"> Terkait hal ini , “ Saya korban waktu di berhentikan  pun macam dijebak, tidak ada dasarnya atau pemberitahuan walau secara lisan. Anehnya , Camat pun tidak hadir , masakan bawahan saya BPD yang di beri peran mengatakan “ ini ada surat perintah dari Camat,  telah habis masa jabatan bapak, serahkan stempel “. SK pemberitahuan pun  tidak ada  saya terima, malu juga saya “. Papar Rifai mengeluhkan.</div> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_26513"> <br /></div> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_26514"> Sembari  melanjutkan  membuka masalah Dana ADD yang Cuma sekitar Rp.117 juta jadi  menuai masalah , tentang kegiatan fisik “ Tanyakan saja BPD ketuanya Humala Harahap merekalah yang menjalankan dan jadi pemainnya, kemana semua sisa dananya saya tidak tahu, sebab saya sebatas mengeluarkan uang sebagai pelaksana kepemerintahan Desa saja, untuk rehab kantor Desa tidak ada masalah malah kekuarangan biayanya uang pribadi saya yang menambahi . Sudah kita tanyakan  ke warga  , memang kegiatan fisik ada di kerjakan orang itu, tapi di mark up volumenya berbiaya kisaran ± 8 juta saja. Sementara dana yang saya kasi Rp.24 juta sudah taulah siapa pemainnya itu . Aneh, yang ribut saat ini BPD  sedang perang mereka.  Ada di antara mereka terlibat menjadi Tim sukses salah satu calon Kades. Mungkin berniat hendak menjatuhkan saya , jelas saya mau di korbankan. Padahal tidak pernah saya menerima upeti sepeser pun  dari BPD hasil kegiatan apa pun dari Desa. Ada yang tidak sejalan dengan kita namanya Darno anggota BPD , mau saya pecat nanti tak enak, belum lagi di ungkap masalah tentang pemalsuan tanda tangan pernyataan masyarakat , seperti paraf pak Basri yang telah mengaku tidak pernah meneken apa pun. Saya tidak mau di korbankan dan tidak terlibat dalam KKN anggaran untuk Desa Damuli Kebun ini yang bakal jadi bumerang “. Tegas M.Rifai Harahap kepada wartawan dan LSM.</div> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_26554"> <br /></div> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_26532"> Ketika hal ini di k onfirmasikan kepada Camat Irwansyah Pohan Kamis (19/3) di kantor Camat , pegawai mengatakan pak Camat lagi keluar  dan saat di SMS tidak membalas. </div> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_26534"> <br /></div> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_26535"> Mengomentari hal ini Ketua LSM LPPN Labura B. Hasibuan Jum’at (20/3) , Anehnya  juga, Camat Irwansyah Pohan ini selaku pimpinan Kecamatan , persoalan sekecil apa pun  tak mampu di selesaikan nya , bagamana lagi kalau kasus besar? . Menilai penggerogotan dana ADD 2014 ini , sudah sepatutnya pihak inspektorat Labura jangan sebatas menerima laporan  dan sekedar menyuruh mengembalikan uang negara jika tidak ingin di sebut bersubhat segera tindak tegas dan pidanakan pelaku –pelaku pemainnya. Hal ini jelas menggores hati warga. Tak mesti di herankan , walau di desa ini banyak yang berwawasan tapi sengaja berdiam diri tak perduli . apa lagi memprotes , padahal mereka sudah ikut terzhalimi dan di lecehkan.</div> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_26536"> <br /></div> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_26537"> Naifnya lagi, mantan PJ Kades M.Rifai selaku penerima dan penanggung jawab anggaran jangan terlalu berkilah dan buang badan , bahkan berusaha  mengkambing hitamkan pihak lain, jangan-jangan dia kambing hitamnya. Sebab warga sudah lebih bijak menilai atas kerja  desa ini yang selalu menjadi dilema. Bila inspektora lumpuh mengatasi kasus ini, kita akan menelusuri lebih lanjut dan menindak lanjuti permainan uang untuk keperluan rakyat desa ini. Ungkap Hasibuan tegas . (TAN)</div>

Camat, BPD Dana ADD Pasal Pencopotan Pjs Kades Damuli Kebun

LABURA | GLOBAL SUMUT -Camat Kualuh Selatan Irwansyah Pohan bersama BPD Damuli Kebun di ketuai Humala Harahap di tuding warga telah kon...

Baca selengkapnya »

Liga Pelajar PTMSI Labura Sarana Dasar Prestasi Atlet

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"> <a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjh-dcpHbFE06tdBvnnZhJKqB2r4gsouisStZkG76ZIqT2QSBbqUWneaOb6MEJp0jr7ZuPe6oDmNRAj2QCvh4jqrGhMLA8b0WCT_7s1HvWQCX3uLYBL9g8zw2tMzQvirqqWwnKunzzW83JD/s1600/liga+pelajar+labura.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="212" loading="lazy" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjh-dcpHbFE06tdBvnnZhJKqB2r4gsouisStZkG76ZIqT2QSBbqUWneaOb6MEJp0jr7ZuPe6oDmNRAj2QCvh4jqrGhMLA8b0WCT_7s1HvWQCX3uLYBL9g8zw2tMzQvirqqWwnKunzzW83JD/s1600-rw/liga+pelajar+labura.jpg" width="320" /></a></div> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_10543"> LABURA | GLOBAL SUMUT-Ketua Koni Labura Maria Nusa.SE membuka  event perdana Liga Pelajar Tenis Meja Sabtu  (21/3) di lapangan Sulhas Aek kanopan , acara ini di laksanakan PTMSI Labura yang saat ini di pimpin  mantan atlet  Dr.Sartono Susanto Sekretaris Friday apon Bendahara Lilik. Sebagai Ketua pelaksana di percayakan kepada Rahmad Hidayat , di ikuti oleh 62 peserta  dari berbagai utusan sekolah swasta dan negeri dengan kelas tingkatan SD,SMP,SMA juga kelas umum memakai judul Tournament Liga Pelajar Cup I  PTMSI Labura. </div> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_10556"> <br /></div> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_10558"> Bagi para juara akan di berikan berupa piala, piagam dan uang pembinaan yang berpariasi. Acara di hadiri utusan dinas pendidikan para senioren tenis meja Aek kanopan , dan wali –wali murid atlet pelajar untuk mendukung  putra/I mereka berlaga di event bergengsi ini. </div> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_10559"> <br /></div> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_10560"> Dalam kata sambutannya Ketua Koni Labura Maria Nusa .SE  di dampingi bidang prestasi Sofyan Tan , Tan Mulweno menyampaikan  agar event seperti ini dapat di manfaatkan  para atlet –atlet muda tenis meja daerah, untuk mengasah dan mempertajam kemampuan , baik mental maupun penerapan tehknis yang telah didapat yang hasilnya dapat mendongkrak grafik peningkatan prestasi pada ajang Pekan Olah Raga Wilayah (PORWIL)  dan PORPROVSU yang tidak lama lagi akan berlangsung. </div> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_10588"> <br /></div> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_10567"> Pihak KONI dan Pemkab bahkan para pecinta Olah raga di daerah ini sangat Aplus dan berterima kasih telah berlangsungnya Liga Pelajar  . Ini bukti rasa lepedulian dan memiliki kemampuan mengembangkan program cabang organisasi .  harus kita akui yang lalu PTMSI disini fakum tapi sejak di pegang sosok Dr.Sartono Susanto yang merevisi kepengurusan sangat banyak perubahan yang terjadi , terutama semakin pesatnya pelaksanaan program  -program pelatihan atlet –atlet , event seperti liga pelajar ini. hingga tercipta keharmonisan pengurusan -pengurus , ajang laga seperti ini bentuk berjalannya kalender kegiatan bagi para atlet pantas menjadi tauladan bagi  cabor –cabor lain yang masih kurang afektip  pada kapasitasnya, untuk itu, kami menguicapkan “selamat dan sukses atas berlangsungnya Tournament ini .</div> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_10574"> <br /></div> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_10575"> Mengatakan  Ketua PTMSI Labura Dr.Sartono Sutanto di langan pertandingan dengan terlaksananya liga pelajar ini. Tidak terlepas berkat dukungan Pemkab Labura dan KONI  yang sangat memotifasi semangat kami PTMSI dan di tambah peran aktif para pengurus yang saling mengisi berjalanya proses kegiatan ini. </div> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_10577"> <br /></div> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_10576"> Maksud dan tujuan liga pelajar ini sebagai bentuk mencari potensi bibit –bibit atlet muda (junior) di Labura serta dasar mencegah kenakalan anak –anak kita, agar dapat menempa hidup lebih berdisiplin , dengan gemar berolah raga menjadikan generasi yang sehat jasmani dan rohaninya. Saran kami dengan event ini semoga para atlet kita dapat lebih memompa semangat mereka dalam mencapai peningkatan prestasi , pada ajang –ajang bergengsi di luar daerah nantinya. Supaya mampu membawa nama harum Kabupaten Labuhannatu Utara yang kita cintai ini.” Ungkap Dokter serius (TAN)  </div>

Liga Pelajar PTMSI Labura Sarana Dasar Prestasi Atlet

LABURA | GLOBAL SUMUT-Ketua Koni Labura Maria Nusa.SE membuka  event perdana Liga Pelajar Tenis Meja Sabtu  (21/3) di lapangan Sulhas A...

Baca selengkapnya »

Kasus Penganiayaan dan Pembunuhan PRT, Bibi Randika Dijerat UU Perdagangan Manusia

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"> <a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg1dt1HjYD9UtqwJfhTWoxDC2GnL0NPZhqlcMOfoOHV8flbgSPug74bFa0AwEwb_uw6o1zpB4QrPwkFbUcoyIQagfP9TRF6e3osHEjqHamwKIZXryCjJQ2jfeUk2YjCnZk8qlS8-FOD1t18/s1600/penganiaan+PRT.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" loading="lazy" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg1dt1HjYD9UtqwJfhTWoxDC2GnL0NPZhqlcMOfoOHV8flbgSPug74bFa0AwEwb_uw6o1zpB4QrPwkFbUcoyIQagfP9TRF6e3osHEjqHamwKIZXryCjJQ2jfeUk2YjCnZk8qlS8-FOD1t18/s1600-rw/penganiaan+PRT.jpg" /></a></div> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_50449"> MEDAN | GLOBAL SUMUT-Kejaksaan Negeri (Kejari) Medan menerima berkas barang bukti dan tersangka atas nama Bibi Randika terkait kasus penganiayaan dan pembunuhan pembantu rumah tangga (PRT) di Jalan Beo, Medan. Selain dijerat dengan pasal pembunuhan, Bibi juga dijerat dengan UU tentang pemberantasan tindak pidana perdagangan manusia. Hal tersebut diungkapkan oleh Kepala Seksi Pidana Umum (Kasi Pidum) Kejari Medan, Dwi Agus kepada Jum’at (20/3/2015) </div> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_50514"> <br /></div> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_50472"> “dalam pelimpahan tahap II ini, Bibi Randika disangkakan dengan pasal 338 jo pasal 55 KUHP subsider pasal 44 ayat 1 dan 3 Undang-undang (UU) RI nomor 23 tahun 2004 tentang penghapusan Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) ,terkait dengan ancaman hukuman penjara, Bibi diancam dengan hukuman penjara maksimal 15 tahun sebagaimana penerapan pasal 338 KUHP yang disangkakan”sebut Agus.</div> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_50473"> <br /></div> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_50474"> Lebih lanjut Dwi Agus mengatakan untuk tersangka Syamsul Anwar, sampai sekarang pihak Kejari Medan belum ada pengembalian dari penyidik. Sehinggabekarang masih menjadi kewenangan penyidik. Pihaknya berharap Syamsul tidak akan keluar demi hukum. Karena itu, pihaknya meminta pihak penyidik berkomunikasi dengan kejaksaan terkait kekurangan dan kesulitan yang dihadapi.</div> <br /> sementara itu, sebelumnya Senin, (16/3) yang lalu, Kejari Medan juga menerima pelimpahan tahap II, berkas dan tersangka Zainal Abaidin alias Zahri selaku keponakan Syamsul dan Feri Syahputra selaku supir dari penyidik kepolisian. Untuk keduanya sekarang ini sedang tahap penyelesaia dakwaan.(ulfah)

Kasus Penganiayaan dan Pembunuhan PRT, Bibi Randika Dijerat UU Perdagangan Manusia

MEDAN | GLOBAL SUMUT-Kejaksaan Negeri (Kejari) Medan menerima berkas barang bukti dan tersangka atas nama Bibi Randika terkait kasus pe...

Baca selengkapnya »

Gubernur Harap Dinkes se-Sumut Tahun 2016 Prioritaskan Kesehatan Ibu, Bayi dan Balita

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"> <a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEirHonT3mcos53YhlXj6oOuqi_u7hYwpVX4jcQJQ2IoE1L6YyNQLv6NoPz-v7pvlvTEJRJeadUSQWEoipGbfPR_D4P141Sy23M05sjzRDBb_tAWx9kIW7VFics7OpqtWhZrf3uydMWvyymG/s1600/Dinkes+se-Sumut+Tahun+2016+Prioritaskan+Kesehatan+Ibu,+Bayi+dan+Balita.JPG" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="213" loading="lazy" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEirHonT3mcos53YhlXj6oOuqi_u7hYwpVX4jcQJQ2IoE1L6YyNQLv6NoPz-v7pvlvTEJRJeadUSQWEoipGbfPR_D4P141Sy23M05sjzRDBb_tAWx9kIW7VFics7OpqtWhZrf3uydMWvyymG/s1600-rw/Dinkes+se-Sumut+Tahun+2016+Prioritaskan+Kesehatan+Ibu,+Bayi+dan+Balita.JPG" width="320" /></a></div> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_55892"> MEDAN | GLOBAL SUMUT-Gubernur Sumatera Utara berharap Dinas Kesehatan Provinsi Sumatera Utara untuk semakin menprioritaskan kesehatan ibu, bayi dan balita karena sebagai acuan dalam pembangunan Sumatera Utara. Hal itu disampaikan pada kata sambutan Gubsu yang dibacakan Pelaksana Tugas Sekda Provsu Hj Sabrina pada pembukaan Forum SKPD bidang Kesehatan Provsu tahun 2015, (20/3) di Asrama Haji Medan Jln AH Nasution Medan.</div> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_55894"> <br /></div> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_55895"> Hadir pada acara tersebut Kadis Kesehatan Provsu Dr Raden Roro Siti Hartati Surjantini MKes, Kepala BPJS Divre I Sumut-Aceh Ferry Aulia serta sejumlah Kadis Kesehatan kabupaten/kota se Sumatera Utara.</div> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_55898"> <br /></div> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_55897"> Menurutnya renja SKPD wajib disusun berdasarkan program prioritas pembangunan yang ditetapkan dalam berbagai kegiatan baik itu di provinsi maupun Kabupaten /Kota."Forum ini menjadi sangat penting karena akan melakukan sinkronisasi untuk sasaran kesehatan kepada masyarakat secara menyeluruh dan diharap tepat sasaran,"papar Sabrina.</div> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_55899"> <br /></div> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_55900"> Renja ini juga akan menghasilkan singkronasi antara lain hasilnya Musyawarah Rencana Pembangunan (musrembang). Sebelumnya Sabrina juga menjelaskan dalam konsultasi publik atas rencana awal RKPD Sumut telah disosialisasikan kesinambungan pembangunan melalui peningkatan daya saing dalam menghadapi masyarakat ekonomi Asean (MEA). "Pembangunan Sumut adalah peningkatan aksesibilitas dan pelayanan kesehatan,"jelasnya </div> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_55901"> <br /></div> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_55902"> Lebih lanjut pembangunan Kesehatan dalam RKPD Sumut selain prioritas peningkatan ibu, bayi dan balita,  diantaranya perbaikan gizi buruk, pengendalian penyakit menular dan penyehatan lingkungan, pemenuhan pengembangan SDM kesehatan dan jamkesmas hingga penggunaan dan pengawasan obat dan makanan. Dengan adanya forum ini diharapkan program-program yang dapat diselaraskan dan diterapkan pada kesehatan pada masyarakat.</div> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_55917"> <br /></div> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_55916"> Sementara ketua Panitia Forum SKPD bidang kesehatan Provsu tahun 2015 dan juga Sekretaris Dinas Kesehatan Provsu Afwan Lubis kegiatan ini upaya menyelaraskan program dan kegiatan SKPD Dinas Kesehatan Provsu tahun 2016 dengan usulan program dan kegiatan hasil musrembang Kabupaten/Kota.</div> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_55913"> <br /></div> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_55914"> Selain itu mempertajam indikator serta target kinerja dan kegiatan SKPD sesuai tugas dan fungsi SKPD. Yang mana forum SKPD bidang kesehatan tahun 2015 dilaksanakan selama dua hari mulai 19 s/d 20 Maret 2015 di Asrama Haji medan.(ulfah)</div>

Gubernur Harap Dinkes se-Sumut Tahun 2016 Prioritaskan Kesehatan Ibu, Bayi dan Balita

MEDAN | GLOBAL SUMUT-Gubernur Sumatera Utara berharap Dinas Kesehatan Provinsi Sumatera Utara untuk semakin menprioritaskan kesehatan i...

Baca selengkapnya »

Pelaku Pembunuhan Di Terminal Cafe Dihukum 18 Tahun

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"> <a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg2PYsNsfLtsjFtsQ1HeaTkVty1OFL22GCTDwnWvHj_hSgoNNMP-oVps_vSfLp7womsJrxDWFSoenWSBeIfMjkipjLfDJaptAm70cm8YRY3pOvSgDpre7EZtQS4zHZlpHEl0xSx6rFmpRbz/s1600/pelaku+pembunuhan.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="320" loading="lazy" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg2PYsNsfLtsjFtsQ1HeaTkVty1OFL22GCTDwnWvHj_hSgoNNMP-oVps_vSfLp7womsJrxDWFSoenWSBeIfMjkipjLfDJaptAm70cm8YRY3pOvSgDpre7EZtQS4zHZlpHEl0xSx6rFmpRbz/s1600-rw/pelaku+pembunuhan.jpg" width="240" /></a></div> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_48213"> MEDAN | GLOBAL SUMUT- Evan Rusmana alias evan  terdakwa kasus pembunuhan di Terminal Cafe dihukum 18 tahun penjara Vonis ini dijatuhi oleh majelis hakim yang diketuai oleh Nelson Japarsan Marbun dalam persidangan yang digelar pada jum'at siang.(20/3)</div> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_48230"> <br /></div> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_48231"> Evan dinyatakan bersalah melakukan pembunuhan terhadap kekasihnya, Marliza alias Liza serta melakukan penganiayaan yang menyebabkan luka berat terhadap adik korban yang juga pegawai di cafe yang terletak di Jalan Krakatau itu. </div> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_48265"> <br /></div> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_48251"> “terdakwa terbukti bersalah secara sah dan meyakinkan  melanggar pasal 338 mengenai pembunuhan dan pasal 351 mengenai penganiayaan” ucap ketua majelis hakim.</div> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_48233"> Vonis ini sama dengan tuntutan Jaksa Penuntut Umum Mirza meminta agar terdakwa dihukum 18 tahun penjara.Menanggapi vonis ini, terdakwa menyatakan menerima sikap serupa juga disampaikan oleh Jpu.</div> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_48245"> <br /></div> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_48246"> Diketahui, Evan cemburu dengan Liza karena merasa telah diselingkuhi. Tak terima, dia lantas mendatangi Liza ke tempat kerjanya di cafe dan resto di Jalan Krakatau, Medan.</div> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_48247"> <br /></div> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_48248"> Sesampainya di cafe, Evan juga sempat bertengkar dengan adik Liza, Azmi. Karena tak mampu menahan emosi, lantas Evan membunuh perempuan itu dengan pisau yang didapat di dapur cafe. Sementara Azmi sang adik juga ditusuk hingga mengalami luka parah.Dalam persidangan itu, Evan mengaku menyesal atas perbuatannya (ulfah)  </div>

Pelaku Pembunuhan Di Terminal Cafe Dihukum 18 Tahun

MEDAN | GLOBAL SUMUT- Evan Rusmana alias evan  terdakwa kasus pembunuhan di Terminal Cafe dihukum 18 tahun penjara Vonis ini dijatuhi o...

Baca selengkapnya »

Sejarawan dan Pejuang Minta Walikota dan DPRD Medan : Inventarisasi Semua Situs Sejarah dan Cagar Budaya

<div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_53591"> <a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEha36wlFGu71lSe7LTwslE6ihnMdO8Fz6k-W-Nr0np897vHCUstzf4QczB-Ifz_1WVh2i_bHEta0BBGKY-zZ-Yqni0Ly7cN8NJj1_QKEEmz1fLBqaFgthH0NdteG8QkTC9ogFgRjapIo1vk/s1600/Sejarawan.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="234" loading="lazy" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEha36wlFGu71lSe7LTwslE6ihnMdO8Fz6k-W-Nr0np897vHCUstzf4QczB-Ifz_1WVh2i_bHEta0BBGKY-zZ-Yqni0Ly7cN8NJj1_QKEEmz1fLBqaFgthH0NdteG8QkTC9ogFgRjapIo1vk/s1600-rw/Sejarawan.jpg" width="320" /></a>MEDAN | GLOBAL SUMUT-Sejarawan dan pejuang di Sumut meminta Walikota dan DPRD Kota Medan agar segera membentuk Tim Ahli yang bertugas menginventarisasi semua cagar budaya dan situs sejarah yang ada di kota Medan.</div> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_53767"> <br /></div> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_53724"> Pernyataan itu disampaikan oleh para pejuang dan sejarawan saat berdialog dengan Pimpinan DPRD dan Pimpinan Fraksi-fraksi DPRD Medan kemarin di Gedung DPRD Kota Medan. </div> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_53766"> <br /></div> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_53725"> Hadir dalam dialog tersebut Ketua DHD 45 Sumut diwakili Kolonel Purn Bachtiar Sonar Siregar, Ketua LVRI Sumut Kolonel Purn Allauddin, Ketua Yayasan Fakta Pelestarian Sejarah Indonesia Drs H Muhammad TWH, Ketua Pusat Studi Sejarah dan Ilmu Ilmu Sosial UNIMED Dr Ichwan Azhari MA dan Ketua Masyarakat Sejarawan Indonesia Sumut Dr Gustanto MA.</div> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_53740"> <br /></div> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_53742"> Rombongan bertemu dengan pimpinan DPRD dan Faksi-fraksi difasilifasi oleh Kaban Kesbangpol dan Linmas Sumut Drs H Eddy Syofian MAP.  Pertemuan dialog dipimpin oleh Ketua DPRD Kota Medan Henry Jhon.</div> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_53726"> <br /></div> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_53727"> Dalam pertemuan ini terungkap Undang undang Cagar Budaya Nomor 11 Tahun 2010 mewajibkan Pemko/Pemkab membentuk tim ahli cagar budaya untuk menyusun daftar bangunan/situs/kawasan cagar budaya. Paling lambat 30 hari setelah diusulkan tim ahli Walikota/ Bupati harus menetapkannya sebagai Cagar Budaya. Setelah ditetapkan sebagai cagar budaya negara wajib memberi anggaran perawatan.</div> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_53743"> <br /></div> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_53744"> Juru bicara rombongan Dr Ichwab Azhari MA lebih lanjut menyatakan Medan sangat kaya cagar budaya dan situs sejarah yang harus diselamatkan dari kepunahannya apalagi diperuntukkan untuk kepentingan bisnis.</div> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_53768"> <br /></div> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_53760"> "Memori anak bangsa jangan dihilangkan karena sejarah itu adalah penghubung dari masa lalu masa kini dan masa depan, " ujar sejarawan ini sembari mengingatkan Gedung Merapaga  Deli, Situs Kota Vina di Marelan sudah hilang dan harus diselamatkan termasuk Gedung Nasional, Tugu Pejuang Medan Area di sekitar Jalan Sutomo.</div> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_53745"> <br /></div> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_53746"> Menurut Ichwan melalui Tim Ahli yang terdiri dari unsur Pemko, Badan Warisan Sejarah, akademisi dan LVRI maupun DHD 45  tim ini akan bisa mengkaji dan mengajukan bangunan dan benda sejarah yang masuk dalam kategori situs sejarah atau cagar budaya sebagaimana diatur dalam UU Cagar Budaya.</div> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_53747"> <br /></div> <div id="yui_3_16_0_1_1427103775738_53748"> Dari masukan tim ahli maka Walikota akan menetapkan kawasan atau bangunan yang ditetapkan dalam UU Cagar Budaya. Dengan  penetapan itu menurut sejarawan tersebut tidak lagi muncul polemik-polemik seperti yang terjadi pada kasus Gedung  Nasional Medan.  Ketua DPRD maupun pimpinan  Fraksi sepakat dengan usulan tersebut dan berjanji untuk menyampaikan ke Walikota. Bahkan menurut Ketua DPRD Medan Henry Jhon tidak hanya sekedar ditetapkan tapi bagaimana melindungi dan melestarikan serta memberdayakannya melalui perawatan dan pembelajaran sejarah kepada generasi muda.(ulfah)</div>

Sejarawan dan Pejuang Minta Walikota dan DPRD Medan : Inventarisasi Semua Situs Sejarah dan Cagar Budaya

MEDAN | GLOBAL SUMUT-Sejarawan dan pejuang di Sumut meminta Walikota dan DPRD Kota Medan agar segera membentuk Tim Ahli yang bertugas men...

Baca selengkapnya »

KCD Kualuh Hulu Gembong Penguras Dana BOS

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"> <a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgHRizdeDk7XBV9juAEwRJ2-i_-WiTOplxAua8TKiGG596k691rIu0RidHvNsWsI3NIIlqScxy8nsxxELXAEeVmheOfgM4BnTJlVGXcldR18gSkF8-0tgUoF7WCmT3R_cCZzvhROTR2hlaj/s1600/Kcd+k+hulu.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="165" loading="lazy" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgHRizdeDk7XBV9juAEwRJ2-i_-WiTOplxAua8TKiGG596k691rIu0RidHvNsWsI3NIIlqScxy8nsxxELXAEeVmheOfgM4BnTJlVGXcldR18gSkF8-0tgUoF7WCmT3R_cCZzvhROTR2hlaj/s1600-rw/Kcd+k+hulu.jpg" width="320" /></a></div> <div id="yui_3_16_0_1_1426820205733_58708"> LABURA | GLOBAL SUMUT-kepala upt dinas pendidikan dan kebudayaan kec kualuh hulu irwan s,pd yg keberadaan kantornya tersembunyi tidak selayaknya kantor2 kcd lainnya bahkan dengan sengaja plang dinas cuma ditempel di dinding cermin daripada banyaknya permasalahan permainan di upt pendidikan ini  anehnya,saat ingin dikonfirmasi terkait penggunaan anggaran dinas 2014 dan memanfaatkan jabatan untuk pengurasan kucuran dana bos yang telah melanggar juknis aturannya,berusaha tetap menghindar untuk tranfaransi.mendengar selentingan isue tak sedap di lapangan terhadapnya yg di tuding sebagai gembong pemain utama atas dana-dana tersebut ,seperti,pengadaan gambar presiden dan wakil,berbiaya Rp200ribu per exp tiap sekolah di paksa mengambil  4 hingga 6 exp ,begitu juga kalender sekolah thn 2014..2015 dng nilai yg sama ,kesemua barang yg mengada ada dan pemborosan anggaran BOS sebagai pos pembayaran dijadikan modus irwan s,pd sebagai bentuk modus penggerogotan dana siswa.yg paket bahannya di jeput para kasek ke dinas tersebut. </div> <div id="yui_3_16_0_1_1426820205733_58710"> <br /></div> <div id="yui_3_16_0_1_1426820205733_58712"> Belum lagi masalah sikapnya yang berperan memuluskan berkas-berkas dan pernyataan kasek dan cpns K2 yang bermasalah terindikasi adanya upeti .padahal databes perjanuari 2015 menjadi sarat ketentuan.</div> <div id="yui_3_16_0_1_1426820205733_58720"> <br /></div> <div id="yui_3_16_0_1_1426820205733_58722"> Sosok kcd yangg lihai berkilah  dan punya kemampuan sebagai mediator hitam ini keberadaannya didunia pendidikan kec Kualuh hulu sudah menjadi keraguan dan bakal mencemarkan kabupaten labura atas indikasi-indikasi ajang KKN .nya.  Sangat tidak etis sikspnya yg selalu menghindar terkesan menutupi keterbukaan informasi.</div> <div id="yui_3_16_0_1_1426820205733_58729"> <br /></div> <div id="yui_3_16_0_1_1426820205733_58731"> Meninjau hal ini,sudah sepatutnya sosok yang bermental buruk ini ,sepak terjangnya harus lebih di pantauterkait penggunaan anggaran pendidikan di Kualuh hulu khususnya.</div> <div id="yui_3_16_0_1_1426820205733_58735"> <br /></div> <div id="yui_3_16_0_1_1426820205733_58736"> Ketika permasalahan ini dikonfirmasikan kepada irwan s,pd di kantor nya kamis 19,3 ia langsung tergopoh gopoh beranjak  kemobilnya ,sempat berucap  saya mau menjeput istri. </div> <div id="yui_3_16_0_1_1426820205733_58737"> <br /></div> <div id="yui_3_16_0_1_1426820205733_58738"> Menerangkan kadis pendifikan  ismail hasibuan beberapa waktu lalu,,saya tidak ada memerintahkan apapun terkait penggunaan dana bos yg ada atursnnya dan tidak dibenarkan mengutip bentuk apapun di luar dari ketentuan dan saya jga tidak ada meneken bahan-bahan yang dimasukkan kesekolah ,ini di komersilkan.(TAN)</div> <div id="yui_3_16_0_1_1426820205733_58758"> <br /></div>

KCD Kualuh Hulu Gembong Penguras Dana BOS

LABURA | GLOBAL SUMUT-kepala upt dinas pendidikan dan kebudayaan kec kualuh hulu irwan s,pd yg keberadaan kantornya tersembunyi tidak s...

Baca selengkapnya »

PDAM Tirtanadi Sumut Sahuti Keluhan Konsumen

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"> <a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh9yNTsQp_gZWCcuAdzA621l-__RTmqQx41GdjwZJgXBiBzFX0CfiVP67PTpHAQoK1ilrWrr2rl63Cik-v8dLOhs0ZNZv-vPl-yfQes-QHOUbgZZKbmKOeNXfTG0jDd4NwBovfNSOZiYeJG/s1600/IMG_20150319_102116.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="240" loading="lazy" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh9yNTsQp_gZWCcuAdzA621l-__RTmqQx41GdjwZJgXBiBzFX0CfiVP67PTpHAQoK1ilrWrr2rl63Cik-v8dLOhs0ZNZv-vPl-yfQes-QHOUbgZZKbmKOeNXfTG0jDd4NwBovfNSOZiYeJG/s1600-rw/IMG_20150319_102116.jpg" width="320" /></a></div> <div id="yui_3_16_0_1_1426810027818_13795"> BELAWAN | GLOBAL SUMUT-Dirut PDAM Tirtanadi Sumut Sutedi Raharjo melauli Kepala Devisi Operasional Zulkifli Lubis sahuti keluhan konsumen. Hal itu dinyatakan dalam pertemuan bersama masyarakat jalan Young Panah Hijau Kelurahan Labuhan Deli Kecamatan Medan Marelan. Kamis (19/3/2015).</div> <div id="yui_3_16_0_1_1426810027818_13796"> <br /></div> <div id="yui_3_16_0_1_1426810027818_13797"> “Kami senang dan bangga bisa bertatap muka dengan konsumen kami untuk dengarkan langsung atas keluhan yang dirasakan. Kami berjanji akan segera menindaklanjuti mengatasi kelurahan tersebut meskipun dalam kondisi air yang kurang”.</div> <div id="yui_3_16_0_1_1426810027818_13804"> <br /></div> <div id="yui_3_16_0_1_1426810027818_13805"> Demikian dikatakan Zulkifli Lubis menyahuti keluhan konsumennya warga masyarakat Kelurahan Labuhan Deli.</div> <div id="yui_3_16_0_1_1426810027818_13808"> <br /></div> <div id="yui_3_16_0_1_1426810027818_13806"> Pertemuan yang digelar di ruang pertemuan PDAM Cabang Belawan itu mencari solusi atas tidak didapatnya air oleh warga. </div> <div id="yui_3_16_0_1_1426810027818_13814"> <br /></div> <div id="yui_3_16_0_1_1426810027818_13815"> Dalam waktu dekat ini lanjut Zul, PDAM akan berupaya bekerja keras mengatasi masalah itu, ini butuh waktu dan kami berharap agar warga masyarakat Kelurahan Labuhan Deli yang menjadi konsumen kami dapat bersabar. Mudah-mudahan sebelum Ramadhan nanti konsumen PDAM Tirtanadi tak lagi keluhkan air. Kata Zul.</div> <div id="yui_3_16_0_1_1426810027818_13816"> <br /></div> <div id="yui_3_16_0_1_1426810027818_13817"> Hal senada juga disampaikan Kepala Cabang PDAM Belawan Ita. Dikatakannya pihaknya sudah turun ke lapangan di mana warga keluhkan air. “Sejak kami terima keluhan warga jalan Young Panah Hijau Kelurahan Labuhan Deli hususnya warga gang Anggrek lingkungan 7, 8, dan lingkungan 9, kami langsung lakukan pengecekan bekerja dan segera mengatasi masalah yang ada. Kami berharap agar konsumen dapat bersabar dan tidak menukangi meteran air”. Kata Ita yang didampingi Kabag Jaringan Mukhlis Syah.  </div> <div id="yui_3_16_0_1_1426810027818_13823"> <br /></div> <div id="yui_3_16_0_1_1426810027818_13828"> Masalah tidak adanya air bersih yang diproleh konsumen berawal dari pipa EMBR yang dipasang pihak Dinas Perkim Medan. Selain pipanya sangat kecil, pemasangannya juga amburadol, akibatnya kelancaran air terhambat.Hal itu berdampak buruk bagi pelanggan PDAM Tirtanadi hususnya warga masyarakat jalan Yong Panah Hijau lingkungan 7,8,9. Ratusan konsumen resah dan melalui Forum Komunikasi Wartawan Indonesia (Forkom Wari) Sumut meneruskan keluhan itu pada Direksi PDAM Tirtanadi Sumut, hingga digelar pertemuan.</div> <div id="yui_3_16_0_1_1426810027818_13836"> <br /></div> <div id="yui_3_16_0_1_1426810027818_13837"> Rencananya pihak PDAM Tirtanadi akan membuat pipa layang melewati sungai deli, yang mana pipa tersebut menyalurkan air dari pipa besar daerah Kecamatan Medan Labuhan ke Kelurahan Labuhan Deli. Dengan begitu diharapkan PDAM Tirtanadi dapat memenuhi kebutuhan 2000 konsumen di daerah itu. (mn/bu).      </div>

PDAM Tirtanadi Sumut Sahuti Keluhan Konsumen

BELAWAN | GLOBAL SUMUT-Dirut PDAM Tirtanadi Sumut Sutedi Raharjo melauli Kepala Devisi Operasional Zulkifli Lubis sahuti keluhan konsum...

Baca selengkapnya »