MEDAN | GLOBAL SUMUT-Sebagai mitra Pemko Medan Karang Taruna diharapkan dapat ikut berperan aktif dalam menjalankan program- program yang menjadi visi misi Pemerintah Kota di tengah masyarakat. Salah satu program yang dapat dibantu Karang Taruna adalah dalam waktu dekat ini Pemko Medan akan memprogramkan Masyarakat yang ingin berobat hanya dengan menggunakan KTP.
Demikian hal ini disampaikan Wali Kota Medan, Muhammad Bobby Afif Nasution, S.E., M.M diwakili Wakil Wali Kota Medan, H. Aulia Rachman, S.E ketika membuka Temu Karya VIII Karang Taruna Kota Medan di Medan Club, Jalan Kartini, Jumat (19/3). Dalam pertemuan ini hadir Ketua Karang Taruna Sumut, Dedi Dermawan Ketua Karang Taruna Kota Medan, M. Akhiruddin Nasution, Segenap Pimpinan OPD dan pengurus Karang Taruna lainnya.
Dijelaskan Aulia Rachman, salah satu fokus utama Pemko Medan dibawah kepemimpinan Bobby Afif Nasution adalah di bidang Kesehatan. Oleh karena itu di bulan Agustus, Pemko Medan akan memprogramkan masyarakat Kota Medan khususnya yang kelas III, jika ingin berobat cukup menggunakan KTP.
"Insyaallah di bulan delapan Pak Wali akan melaunching Program yang memudahkan masyarakat untuk mendapatkan pelayanan kesehatan, yakni masyarakat cukup dengan menggunakan KTP jika ingin berobat dan ini gratis. Disini peran Karang Taruna sangat dibutuhkan untuk mensukseskan program tersebut", kata Wakil Wali Kota Medan.
Menurut Wakil Wali Kota Medan, banyak masyarakat Kota Medan yang keadaannya cukup memprihatinkan, oleh karenanya Karang Taruna diharapkan dapat ikut memperhatikan dengan mendata mereka dan selanjutnya berkolaborasi dengan Pemko Medan agar jika ada program bantuan nantinya akan diberikan kepada mereka yang benar- benar membutuhkan.
"Selain itu Pemko Medan juga akan membangun sektor UMKM di 151 Kelurahan yang akan menjadi Sentra UMKM. Hal ini dikarenakan biaya yang dikeluarkan Pemko Medan untuk makan minum cukup besar. Tentunya ini dapat dimanfaatkan untuk UMKM, sehingga akan ada perputaran perekonomian masyarakat. Dengan Program ini, Karang Taruna dapat mendata Pelaku UMKM dan sampaikan ke Lurah", jelas Wakil Wali Kota Medan.
Terkait Temu Karya VIII, Wakil Wali Kota Medan berharap Pemimpin Karang Taruna Kota Medan kedepannya dapat mengikuti langkah Pemko Medan yang saat ini berlari kencang dalam menjalankan programnya.Kita lakukan tindakan dengan cepat untuk masyarakat Kota Medan. Artinya Karang Taruna dapat menjadi wadah penampung aspirasi dan keluh kesah masyarakat, sebab Pemko Medan memanfaatkan informasi dua arah.
"Selamat Rapat Temu Karya VIII Karang Taruna Kota Medan. Semoga pertemuan ini dapat merubah mindset kita, dengan nuansa baru, Pemimpin baru dan Karang Taruna Baru kedepannya", ujar Aulia Rachman.
Sebelumnya Ketua Karang Taruna Kota Medan periode 2016-2021 M. Akhiruddin Nasution, menjelaskan bahwa pergantian kepemimpinan di suatu organisasi merupakan hal yang wajar untuk lebih memajukan organisasi tersebut. Diharapkan kepengurusan Karang Taruna yang baru dapat lebih menjalin sinergitas dan berkolaborasi dengan Pemerintah Kota Medan.
"Karang Taruna harus dapat ikut berlari kencang seperti Pemko Medan di bawah Kepemimpinan Wali Kota Medan, Bobby Afif Nasution. Kejar ketertinggalan, kita dukung program Pemko Medan. Target kedepannya diharapkan Karang Taruna Kota Medan mendapatkan penghargaan di tingkat Nasional", jelasnya.[rs]
Posting Komentar
Posting Komentar