MEDAN | GLOBAL SUMUT-Pelaksana tugas (Plt) Wali Kota Medan, Ir. H. Akhyar Nasution, M. Si., menghadiri kegiatan Edukasi Sadar Lingkungan, Jumat (21/2/2020) di SMPN 38 Medan, Jalan Marelan VII, Kelurahan Terjun, Kecamatan Medan Marelan. Dalam acara itu Plt Wali Kota Medan memberikan nasihat kepada siswa tentang kebersihan dan lingkungan sembari memberikan kuis berhadiah.
Kedatangan Plt wali Kota Medan disambut gembira oleh murid-murid sekolah tersebut. Para murid ini berbaris dua untuk memberi jalan kepada Plt Wali Kota Medan.
Hadir dalam acara itu pimpinan OPD di lingkungan Pemko Medan, Ketua MABMI Medan Syahmi Johan, dan Kepala Sekolah SMP Negeri 38 Medan Hj. Rohanim Agustri Spd,MM,para Kepala Sekolah SMP Se_Kota Medan, Corporate Affairs Executive CCAI, Ahmad Nasoha,founder Khadijah Sharaswaty Indonesia (KSI) bu Dewi dan beberapa tokoh masyarakat serta penggiat lingkungan.
Akhyar menantang anak-anak untuk naik panggung. Ada lima anak yang memberanikan diri untuk menjawab Apa hadist yang mengatakan umat Islam harus bersih. Salah seorang menjawab, kebersihan sebagian dari iman. Tepuk tangan pun membahana. Jawabannya tepat. Plt Wali Kota Medan pun memberikan murid itu hadiah uang sebesar Rp100.000 dan baju. Keempat siswa lain juga mendapat pertanyaan Plt Wali Kota Medan soal kebersihan dan lingkungan. Keempatnya juga dapat menjawab dan memperoleh hadiah.
Sembari memberi kuis, Plt Wali Kota Medan memberikan nasihat soal kebersihan dan pentingnya menjaga lingkungan.
Kepada para guru, Plt Wali Kota Medan berpesan agar terus mengembangkan budaya dan karakter bersih pada diri anak-anak.
"Anak-anak dapat lebih mudah dibentuk agar menjadi personal yang berkultur bersih," sebut Plt Wali Kota Medan.
Plt. Walikota mengucapkan terima kasih kepada CCAI & Khadijah Sharaswaty Indonesia atas konsistensinya terhadap kepedulian lingkungan. Penyerahan tong sampah oleh CCAI dapat dijadikan momentum kesadaran siswa terhadap sampah dengan tidak membuangnya sembarangan.
Usai menyampaikan sambutan, Plt Wali Kota Medan meninjau urban farming SMPN 38. Program yang betajuk "Siswa Bertani" ini memanfaatkan kantong plastik sebagai wadah tanaman.
Plt Wali Kota Medan juga meninjau Taman Literasi di Sekokah itu dan menyaksikan murid-murid mengajar tentang proses daur ulang sampah.
Setelah itu, Plt Wali Kota Medan juga meninjau mural di pagar beton sekolah bagian luar dan membubuhkan tanda tangannya.[abu]
Kedatangan Plt wali Kota Medan disambut gembira oleh murid-murid sekolah tersebut. Para murid ini berbaris dua untuk memberi jalan kepada Plt Wali Kota Medan.
Hadir dalam acara itu pimpinan OPD di lingkungan Pemko Medan, Ketua MABMI Medan Syahmi Johan, dan Kepala Sekolah SMP Negeri 38 Medan Hj. Rohanim Agustri Spd,MM,para Kepala Sekolah SMP Se_Kota Medan, Corporate Affairs Executive CCAI, Ahmad Nasoha,founder Khadijah Sharaswaty Indonesia (KSI) bu Dewi dan beberapa tokoh masyarakat serta penggiat lingkungan.
Akhyar menantang anak-anak untuk naik panggung. Ada lima anak yang memberanikan diri untuk menjawab Apa hadist yang mengatakan umat Islam harus bersih. Salah seorang menjawab, kebersihan sebagian dari iman. Tepuk tangan pun membahana. Jawabannya tepat. Plt Wali Kota Medan pun memberikan murid itu hadiah uang sebesar Rp100.000 dan baju. Keempat siswa lain juga mendapat pertanyaan Plt Wali Kota Medan soal kebersihan dan lingkungan. Keempatnya juga dapat menjawab dan memperoleh hadiah.
Sembari memberi kuis, Plt Wali Kota Medan memberikan nasihat soal kebersihan dan pentingnya menjaga lingkungan.
Kepada para guru, Plt Wali Kota Medan berpesan agar terus mengembangkan budaya dan karakter bersih pada diri anak-anak.
"Anak-anak dapat lebih mudah dibentuk agar menjadi personal yang berkultur bersih," sebut Plt Wali Kota Medan.
Plt. Walikota mengucapkan terima kasih kepada CCAI & Khadijah Sharaswaty Indonesia atas konsistensinya terhadap kepedulian lingkungan. Penyerahan tong sampah oleh CCAI dapat dijadikan momentum kesadaran siswa terhadap sampah dengan tidak membuangnya sembarangan.
Usai menyampaikan sambutan, Plt Wali Kota Medan meninjau urban farming SMPN 38. Program yang betajuk "Siswa Bertani" ini memanfaatkan kantong plastik sebagai wadah tanaman.
Plt Wali Kota Medan juga meninjau Taman Literasi di Sekokah itu dan menyaksikan murid-murid mengajar tentang proses daur ulang sampah.
Setelah itu, Plt Wali Kota Medan juga meninjau mural di pagar beton sekolah bagian luar dan membubuhkan tanda tangannya.[abu]
Posting Komentar
Posting Komentar