Waka Polda Sumut Brigjen Pol Mardiaz Khusin Dwihannanto Ajak Warga Kampung Sejahtera Jauhi Narkoba Dengan Olah Raga

MEDAN | GLOBAL SUMUT-Didalam tubuh yang sehat terdapat jiwa yang kuat dan untuk memperoleh jiwa yang kuat salah satunya dengan berolah raga teratur.  Karena penyalah gunaan narkoba tidak hanya berdampak buruk terhadap fisik dan mental pribadi saja akan tetapi narkoba dapat memberi pengaruh buruk terhadap orang lain dan lingkungannya untuk itu perlu kerja sama antara pemerintah, penegak hukum, pemuka agama dan kita sendiri sebagai masyarakat kota Medan.

Untuk itu Waka Polda Sumut Brigjen Pol Mardiaz Khusin Dwihannanto melalui Direktur Bimbingan Masyarakat Kombes Pol Handawan di dampingi jajaranya dan Kapolsek Medan Baru Kompol Martuasah Tobing menggelar sosialisasi bahaya narkoba dan membagikan peralatan olah raga kepada masyarakat kampung Sejahtera atau yang lebih dikenal dengan kampung kubur sebagai salah satu langkah untuk terhindar dari narkoba. Sabtu 13 April 2019 jam 10:00 WIB.

Kami pernah berinteraksi dan datang ke tempat ini pada saat bapak Jenderal Mardiaz menjabat Kapolrestabes Medan dan saya menjabat sebagai Waka Polrestabes, dan kami bukan orang baru di lingkungan ini, kami selama 2 tahun pernah tinggal di jalan Kalingga dan jalan Taruma ini merupakan jalan yang sehari-hari kami lintasi.

” Kenapa bapak wakpolda sangat memperhatikan masyarakat sekitar itu karena jiwa sosial beliau sangat tinggi. Ada beberapa daerah di Medan ini yang menjadi perhatian beliau saat menjabat Kapolrestabes Medan bahkan sampai menjabat wakapolda Sumut masih sempat memikirkan daerah-daerah yang pernah beliau bina langsung. Jadi beliau berfikiran bagaimana kampung kubur atau kampung sejahtera ini tidak lagi di kenal dengan kampung narkoba, karena dulu pada saat kami menjabat, di kampung ini banyak sekali di temukan narkoba, mudah-mudahan sekarang tidak lagi atau paling tidak sudah berkuranglah sebab tidak ada nilai kebaikan di dalam narkoba itu,” ucap Hondawan.

Lanjutnya lagi, Hanya akan merusak diri dan generasi penerus bangsa saja. Jadi secara emosional bapak Waka Polda ini ingin memberikan bantuan alat olah raga berupa tenis meja, badminton dan takraw karena dengan berolah raga akan terhindar dari dampak buruk narkoba. Semestinya bapak Waka Polda ingin sekali hadir ditempat ini namun karena pekerjaan yang sangat padat, apa lagi menjelang pileg dan pilpres dan akhirnya beliau memerintahkan saya untuk mewakili beliau disini.

“Dulu disini ada kegiatan olah raga bersama sehingga masyarakat disini tidak lagi terkena narkoba,” pingkas Kombes Hondawan.

Katanya lagi, di depan ini dulu ada kami buat palang pintu besi dan dijaga Setipa harinya untuk mencegah orang luar keluar-masuk dengan bebas menggunakan narkoba yang membuat nama kampung ini dicap sebagai kampung narkoba. Namun demikian kami juga tidak menutup mata dan telinga kami, sudah banyak anggota kami yang sering keluar masuk kampung ini telah kami tangkap dan kami proses hukum.

Kedepan akan kembali kami kordinasikan untuk membuat kegiatan itu lagi disini dan tak menutup kemungkinan kami akan berkordinasi dengan bapak wali kota untuk merubah nama kampung ini secara resmi. Dan dengan ini, bisa bapak dan ibu saksikan ada beberapa alat olah raga yang di berikan bapak wakapolda, semoga bisa diterima dan dimanfaatkan sarana olah raga ini.

Selanjutnya acara dilanjutkan dengan penyerahan alat olah raga berupa tenis meja, badminton dan sepak takraw oleh bapak Kombes Hondawan kepada perwakilan masyarakat, sekertaris camat Medan Petisah dan KONI Medan Petisah.

Selanjutnya Direktur Binmas Polda Sumut Beserta rombongan bergerak kembali untuk menyerahkan alat olah raga serupa di beberapa tempat lainya yang disinyalir masih dijadikan tempat transaksi dan penyalah gunaan narkoba diantaranya, Kampung Suka Raja jalan Ir Juanda, Jalan Nasional Sei Mati, Multatuli dan kampung Badur.[red]