MEDAN
| GLOBAL SUMUT-Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Edy Rahmayadi menyambut
baik dan mendukung rencana Sensus Penduduk tahun 2020 yang akan
dilaksanakan Badan Pusat Statistik (BPS) Sumut. Pemerintah Provinsi
(Pemprov) Sumut melalui Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil juga
siap bekerja sama untuk menyukseskan sensus tersebut.
Hal
itu disampaikan Gubernur Edy Rahmayadi yang didampingi Kepala Dinas
Pendidikan Sumut Arsyad Lubis ketika menerima audiensi Kepala BPS
Provinsi Sumut Syech Suhaimi di Rumah Dinas Gubernur Jalan Jenderal
Sudirman Nomor 41, Medan, Selasa (5 /3).
Menurut
Gubernur, hasil sensus nantinya dapat digunakan untuk menyusun rencana
pembangunan daerah, khususnya dalam upaya pengentasan kemiskinan di
Sumut. Seperti saat ini, Pemprov Sumut sedang berupaya meningkatkan
pendapatan asli daerah (PAD) melalui berbagai sektor.
Antara
lain, kata Gubernur, baru-baru ini Sumut berhasil mengekspor berbagai
hasil pertanian dari Kabupaten Karo, khususnya Kol atau Kubis Berastagi.
Ekspor hasil pertanian tersebut diharapkan dapat mendorong minat petani
untuk meningkatkan produksi hasil pertanian, yang pada akhirnya dapat
meningkatkan kesejahteraan petani dan masyarakat sekitarnya.
Selain
Kol, saat ini juga sedang dikembangkan tanaman jagung yang hanya
berusia 3 bulan dan dapat dipanen, serta dapat ditanam secara tumpang
sari. Ini cocok untuk di Kabupaten Karo, Kabupaten Humbahas dan
Kabupaten Toba Samosir. “Oleh karena itu kita akan menggandeng Bank
Sumut dan PDAM nantinya,” kata Edy Rahmayadi.
Pada
kesempatan itu, Gubernur juga menerima pemberian buku Provinsi Sumatera
Utara Dalam Angka, tahun 2018 dari Kepala BPS Provinsi Sumut Syech
Suhaimi.
Sebelumnya,
Syech Suhaimi menyampaikan tentang rencana pelaksanaan Sensus Penduduk
2020 di seluruh Indonesia, termasuk Sumut. Sensus penduduk akan
dilakukan secara individu dan door to door. Karena itu, diharapkan
adanya kerja sama dari Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Sumut.
Posting Komentar
Posting Komentar