SIBOLGA
| GLOBAL SUMUT-PT Pelabuhan Indonesia I (Persero) atau Pelindo 1 telah
menyelesaikan seluruh pengembangan Pelabuhan Sibolga, Sumatera Utara
yang meliputi pegembangan dermaga multipurpose dengan panjang
kesleuruhan 153 meter, pembangunan container yard, perkuatan dermaga,
trestle dan breasting dolpin, pemasangan crane dermaga (fix crane),
penataan terminal penumpang serta perluasan dermaga ferry 400 m2.
Pengembangan Pelabuhan Sibolga secara keseluruhan sudah mencapai 100
persen.
“Pelindo 1
telah menyelesaikan pengembangan Pelabuhan Sibolga yang merupakan salah
satu program pemerintah. Kami telah menyelesaikan perluasan Dermaga
Multipurpose, pembangunan Container Yard, perluasan dermaga ferry, serta
revitalisasi terminal penumpang & pembangunan skybridge dengan
panjang 150 meter yang menghubungkan dermaga ferry dengan terminal
penumpang,” ujar SVP Corporate Secretary Pelindo 1, M. Eriansyah.
Tahun
2016, Presiden Republik Indonesia Joko Widodo hadir secara langsung
melakukan peresmian ground breaking pengembangan Pelabuhan Sibolga dan
akan dilaunching pada tahun ini. Dengan rampungnya pengembangan
tersebut, kinerja pelayanan kepelabuhanan di Pelabuhan Sibolga terus
menunjukkan peningkatan baik dari segi kualitas maupun kuantitas.
Sebagai Pelabuhan Pengumpul, Pelabuhan Sibolga telah dilengkapi dermaga
Multipurpose dengan panjang keseluruhan 153 meter yang memiliki panjang
tambatan 296 meter yang mampu disandari empat kapal sekaligus dan luas
lapangan penumpukan 6.000 m2 yang dapat menampung petikemas hingga
18.000 box/tahun atau 20.000 teus/tahun. Untuk menunjang kualitas dan
kecepatan pelayanan bongkar muat, Pelabuhan Sibolga juga didukung dengan
peralatan bongkar muat berupa 1 unit Fix Crane.
Dengan
pengembangan Pelabuhan Sibolga ini mampu menekan biaya logistik di mana
arus barang yang melewati Pelabuhan Sibolga semakin meningkat.
Peningkatan kinerja pelayanan juga terlihat dari peningkatan arus barang
dimana jumlah bongkar muat peti kemas tahun 2018 mencapai 7.105 TEUs
meningkat dibandingkan periode tahun 2017 sebesar 6.739 TEUs. Sementara
untuk layanan penumpang, jumlah total penumpang yang memanfaatkan jasa
pelabuhan selama 2018 mencapai 73.085 orang, meningkat 34,80% jika
dibanding tahun 2017 sebesar 54.215 orang.
Pengembangan Pelabuhan Sibolga juga dirasakan manfaatnya oleh para pengguna jasa, seperti yang diungkapkan oleh Limbong, pengguna jasa dari PT Mujur Timber yang mendukung pengembangan Pelabuhan Sibolga. “Banyak pengembangan yang dilakukan di Pelabuhan Sibolga yang semakin terasa manfaatnya kepada kami. Pengembangan Terminal Penumpang Sibolga sangat berguna untuk naik turunnya penumpang pengguna transportasi laut dan pengoperasian fix crane serta fasilitas pelengkap lainnya semakin memudahkan bongkar muat barang untuk kegiatan ekspor impor,” terang Limbong.
Pengembangan Pelabuhan Sibolga juga dirasakan manfaatnya oleh para pengguna jasa, seperti yang diungkapkan oleh Limbong, pengguna jasa dari PT Mujur Timber yang mendukung pengembangan Pelabuhan Sibolga. “Banyak pengembangan yang dilakukan di Pelabuhan Sibolga yang semakin terasa manfaatnya kepada kami. Pengembangan Terminal Penumpang Sibolga sangat berguna untuk naik turunnya penumpang pengguna transportasi laut dan pengoperasian fix crane serta fasilitas pelengkap lainnya semakin memudahkan bongkar muat barang untuk kegiatan ekspor impor,” terang Limbong.
Penataan Terminal
Penumpang Pelabuhan Sibolga yang mengusung konsep modern dengan sentuhan
etnik diharapkan mampu menjadi icon baru bagi Kota Sibolga serta dapat
menjadi pintu gerbang dalam mendukung peningkatan potensi sektor
kepariwisataan terutama di Kota Sibolga, Kabupaten Tapanuli Tengah, Nias
dan daerah disekitarnya. Pelabuhan Sibolga juga diharapkan dapat
menjadi simpul bagi sentra produksi/industri dan hasil tambang,
transportasi dan logistik di kawasan pantai Barat Sumatera Utara.
“Pengembangan kapasitas layanan Pelabuhan Sibolga yang kami lakukan ini merupakan wujud dukungan kami atas visi Nawacita serta konsep membangun dari pinggiran yang ditetapkan Pemerintah. Kami optimistis, ke depan, Pelabuhan Sibolga mampu membawa multiplier effect yang luar biasa bagi perekonomian sekaligus mampu meningkatkan kesejahteraan masyarakat Sumatera Utara khususnya dan Indonesia bagian Barat,” tutup M. Eriansyah.[abu]
“Pengembangan kapasitas layanan Pelabuhan Sibolga yang kami lakukan ini merupakan wujud dukungan kami atas visi Nawacita serta konsep membangun dari pinggiran yang ditetapkan Pemerintah. Kami optimistis, ke depan, Pelabuhan Sibolga mampu membawa multiplier effect yang luar biasa bagi perekonomian sekaligus mampu meningkatkan kesejahteraan masyarakat Sumatera Utara khususnya dan Indonesia bagian Barat,” tutup M. Eriansyah.[abu]
Posting Komentar
Posting Komentar