MEDAN
| GLOBAL SUMUT-Wakil Gubernur Sumatera Utara (Wagubsu) Musa Rajekshah
berharap penyerahan bantuan sosial (Bansos) berupa paket bahan pokok
kepada 1000 kepala keluarga (KK) masyarakat kurang mampu di Kota Medan
akan terus terlaksana secara berkelanjutan. Begitupun dengan jumlah
penerima, diharapkan akan bertambah banyak dari jumlah penerima saat
ini.
Harapan ini
disampaikan Wagubsu kepada Menteri Sosial (Mensos) RI Agus Gumiwang
Kartasasmita saat mengawali acara Penyerahan Bansos Sembako kepada 1000
Kepala Keluarga Masyarakat Kurang Mampu Kota Medan, Kamis (14/2), di
Lapangan Benteng Jalan Pengadilan, Medan Petisah.
“Kami
selaku pemerintah daerah tentunya sangat berterima kasih, khususnya
kepada Bapak Menteri yang sudah datang berkunjung hari ini dan
menyerahkan bantuan kepada masyarakat kita yang kurang mampu. Semoga,
akan ada program lanjutan berikutnya dengan jumlah penerima yang lebih
besar,” ucap Wagubsu Musa yang juga akrab disapa dengan Ijeck.
Selain
penyerahan Bansos, Ijeck kemudian juga memberi saran agar ada
program-program yang bersifat pelatihan dan pemberdayaan masyarakat.
Sehingga masyarakat penerima dibekali dengan kemampuan-kemampuan yang
menunjang kehidupannya sehari-hari.
“Kita
melalui Dinas Sosial sedang mempersiapkan ini, dan mudah-mudahan
pertemuan dengan Bapak Menteri hari ini akan berlanjut dengan
koordinasi-koordinasi berikutnya, dimana kita yang di daerah ini akan
jemput bola agar lebih banyak lagi program-program Kementerian,
khususnya Kemensos, yang terlaksana di Sumut ini,” tutur Ijeck.
Sementara
itu, Mensos RI Agus Gumiwang Kartasasmita menyampaikan bahwa dirinya
setuju dengan usulan dan harapan yang telah disampaikan Wagubsu untuk
memperbanyak program serupa dengan jumlah penerima yang lebih banyak.
“Kami tentunya pemerintah pusat sangat mendukung inisiatif-inisiatif
dari pemerintah provinsi dan kabupaten/kota dalam meningkatkan kualitas
hidup warga masing-masing. Selama komunikasi dan koordinasi kita semua
lancar, program-program serupa seperti ini bisa kita laksanakan lebih
sering bersama-sama,” katanya.
Selain
penyerahan Bansos, kata Agus, telah banyak pula program-program
Kemensos sebelumnya yang telah terlaksana dalam upaya untuk menekan
angka kemiskinan dan menyejahterakan kehidupan masyarakat. Diantaranya
seperti Program Keluarga Harapan (PKH), Kelompok Usaha Bersama (KUBE),
Pelayanan Sosial Lanjut Usia, dan lainnya.
Walikota
Medan Dzulmi Eldin berharap agar bantuan yang diterima 1000 KK
masyarakat kurang mampu bisa meringankan belanja kebutuhan bahan pokok
warga. Eldin menyampaikan bahwa saat ini masih ada sekitar 129.613
keluarga miskin di Kota Medan, 65.342 telah menjadi keluarga penerima
manfaat (KPM) dari program Kemensos. “1000 keluarga hari ini, kita pilih
yang belum menerima bansos sebelumnya dan akan kita upayakan agar lebih
banyak KPM berikutnya, sehingga berkurang masyarakat miskin di Kota
Medan,” jelasnya.
Badmani
(33), seorang ibu orang tua tunggal bagi 3 anak menjadi salah satu
penerima Bansos dari Kemensos. Warga Medan Polonia ini sehari-harinya
hanya bekerja sebagai loper koran. Dirinya mengaku bersyukur memperoleh
Bansos. “Membantu sekali lah pastinya, semoga program seperti ini terus
berlanjut. Tetapi kedepannya semoga jangan bantuan saja, ada pelatihan
atau bantuan modal, sehingga bisa terus-menerus kita pakai keahlian atau
modal itu untuk bekerja dan menghasilkan uang sendiri, mandiri lah
istilahnya,” ujar Badmani.
Posting Komentar
Posting Komentar