JAKARTA
| GLOBAL SUMUT-Brigjen TNI Bakti Agus Fadjari selaku Aster Kasad Buka
Rakernis Bidang Teritorial TNI AD 2019 di Maditziad, Jakarta (7/2/2019).
Aster
Kasad dalam amanatnya menyampaikan tahun anggaran 2019 merupakan Tahun
ke lima dari rencan strategis TNI AD Tahun 2015-2019. Rakernis bidang
teritorial 2019 yang dilaksanakan setelah Rapim TNI Beberapa hari yg
lalu bertujuan membahas kegiatan secara teknis dan mengevaluasi
pelaksanaan Program dan anggaran Bidang Teritorial tahun 2018. Rakernis
sebagai sarana untuk mencari solusi dan membahas permasalahan-
permasalahan yang dihadapi Kotawanmil, Kotamapus dan Balakpus dalam
pelaksanaan Program dan anggaran Bidang Teritorial tahun 2018.
Aster
Kasad menyampaikan Rakernis bidang Teritorial tahun 2019 mengangkat
Tema "RAKERNIS TNI AD TA 2019, SIAP MEWUJUDKAN TNI AD YANG PROFESIONAL,
LOYAL DAN MANUNGGAL DENGAN RAKYAT". Tema tersebut diharapkan dapat
menginspirasi guna meningkatkan kemampuan dan kinerja satuan dalam
melaksanakan pembinaan teritorial di wilayah masing-masing. Keberhasilan
suatu kegiatan teritorial berawal dari perencanaan matang dan didukung
moralitas serta integritas dalam mempertanggung jawabkan semua kegiatan
dalam rangka mewujudkan transparansi dan akuntabilitas program kegiatan
bidang teritorial.
Disela-sela Itu juga Aster Kasad Menyampaikan Bahwa Binter bertujuan untuk merubah kondisi yang ada meliputi geo, demo dan konsos menjadi kekuatan dalam rangka menciptakan ketahanan aspek darat. Oleh karenanya kegiatan binter tidak terpaku hanya pada lingkup program dan anggaran saja namun bisa dikembangkan dengan kegiatan lainnya sesuai dgn ketentuan dan hukum yang berlaku.[red]
Lebih lanjut Aster
Kasad menyampaikan Terkait dengan kondisi beberapa wilayah di indonesia
yang terkena dampak bencana alam seluruh Dansatkowil dan Dansatnonkowil
segera mengidentifikasi titik titik rawan terkena dampak bencana alam
baik tanah longsor, banjir Bandang,gunung meletus dan lain sebagainya.
Disela-sela Itu juga Aster Kasad Menyampaikan Bahwa Binter bertujuan untuk merubah kondisi yang ada meliputi geo, demo dan konsos menjadi kekuatan dalam rangka menciptakan ketahanan aspek darat. Oleh karenanya kegiatan binter tidak terpaku hanya pada lingkup program dan anggaran saja namun bisa dikembangkan dengan kegiatan lainnya sesuai dgn ketentuan dan hukum yang berlaku.[red]
Posting Komentar
Posting Komentar