JAKARTA
| GLOBAL SUMUT-Raut muka gembira terlihat di wajah adik-adik Pramuka.
Mereka bahagia karena 175 Pramuka dari berbagai daerah ini akan
mengikuti tiga kegiatan besar di luar negeri, yakni Jambore Nasional
Jepang ke-17, Jambore Nasional Korea Selatan ke-5, dan Raimun Nasional
Taiwan ke-14.
Rabu (1/8/2018) pagi di
Taman Rekreasi Wiladatika, Cibubur, Jakarta Timur, para Pramuka Penegak,
Pandega, dan Penggalang ini berkumpul mengikuti upacara pelepasan
mewakili kontingen Indonesia. Upacara pelepasan dipimpin Ketua Kwarnas
Gerakan Pramuka Adhyaksa Dault selaku pembina upacara.
Kepada
peserta yang hadir, Adhyaksa mengatakan, kenangan itu jauh indah
daripada saat kejadian. "Artinya apa yang akan temen-teman ikuti dalam
kegiatan ini nantinya akan menjadi kenangan indah yang tak terlupakan,
bahwa orang-orang besar seperti kalian itu lahir dari tunas-tunas
Pramuka," ujar Adhyaksa.
Kegiatan ini
menurut Adhyaksa jelas akan memberikan bekal ilmu dan pengalaman kepada
adik-adik Pramuka. Mereka sebagai diplomat cilik mewakili Indonesia akan
menceritakan kepada dunia tentang keindahan dan kebesaran bangsa ini.
Karena itu, Adhyaksa berpesan kepada peserta untuk mempersiapkan diri,
baik kesehatan fisik, mental, maupun wawasan.
"Jadi
jangan sampai kalau ditanya tentang Indonesia kalian tidak tahu. Maka
perkuat wawasan kebangsaan kalian. Ceritakan Indonesia itu punya
Pancasila sebagai pemersatu bangsa, Indonesia punya beribu-beribu suku
dan bahasa, dan Indonesia juga punya alam yang sangat indah," jelasnya.
Tak
lupa mantan Menteri Pemuda dan Olahraga ini juga mengingatkan kepada
peserta untuk mencari teman sebanyak-banyaknya dari Pramuka luar negeri.
Jaga komunikasi, tidak pasif. Dan yang tak kalah penting adalah minta
doa restu dari orang tua, serta jangan sampai meninggalkan ibadah.
"Kakak
doakan perjalanan adik-adik lancar sampai tujuan, dan bisa kembali ke
rumah masing-masing dengan selamat tidak ada yang kurang satu pun.
Ingat, sebelum berangkat minta doa restu sama orang tua, sungkem, dan
jangan pernah tinggalkan ibadah," jelasnya.
Defry
Wijayanto Ardy, salah seorang peserta dari SMA Krida Nusantara Bandung,
Jawa Barat yang akan mengikuti kegiatan Jambore Nasional Korea Selatan
mengatakan, ia bersama teman-temanya merasa senang dan bangga bisa
mengikuti kegiatan ini. Sebab, tidak semua orang punya kesempatan yang
sama seperti dirinya.
"Tentu saya dan
teman-teman bersyukur bisa ikut kegiatan ini mewakili Indonesia.
Pastinya sesuai arahan Kak Adhyaksa, kita semua harus bisa menjaga nama
baik bangsa ini dan Gerakan Pramuka di mata dunia. Berikan hasil yang
maksimal dengan kerja dan karya untuk menunjukkan kita bangsa besar,"
jelasnya.
Deden Syefrudin, Ketua Kontingen
Indonesia untuk Jambore Jepang menambahkan, peserta yang mengikuti tiga
kegiatan ini dari Kwartir Daerah Gerakan Pramuka DKI Jakarta, Jawa
Barat, Jawa Tengah, Banten, Sulawesi Tenggara, Kalimatan, dan juga Nusa
Tenggara Barat.
Untuk Jambore Nasional
Jepang akan diadakan pada 4-10 Agustus 2018, Jambore Nasional Korea
Selatan pada 2-7 Agustus 2018, dan Raimun Nasional Taiwan pada 17-23
Agustus 2018. "Jambore Nasional Jepang dan Korea Selatan masing-masing
76, sedangkan untuk Raimuna Nasional Taiwan itu ada 23 peserta. Jadi
total yang berangkat ada 175 peserta," jelas Deden.[red]
Posting Komentar
Posting Komentar