MEDAN
| GLOBAL SUMUT-Wali Kota Medan Drs. H. T. Dzulmi Eldin S, M.Si bersama
Wali Kota lainnya di Indonesia yang tergabung dalam Asosiasi Pemerintah
Kota Seluruh Indonesia (APEKSI) bertemu dengan Presiden Joko Widodo di
Istana Bogor, Jawa Barat, Senin (23/7).
Dalam
pertemuan depan Presiden, Wali Kota Tanggerang Selatan Airin Rachmi
Diany selaku Ketua APEKSI menyampaikan sejumlah usulan, salah satunya
agar pemerintah memberikan dana kelurahan seperti yang selama ini
diberikan kepada pemerintah desa. Selama ini pemerintah pusat hanya
memberikan dana untuk desa. Padahal persoalan perkotaan juga sangat
kompleks seperti kemacetan, kriminalitas maupun yang lainnya untuk
ditangani. Untuk itulah Aikrin mewakili Wali Kota yang tergabung dalam
APEKSI berharap agar pemerintah juga memberikan dana kelurahan. “Kami
berharap agar pemerintah membuat kebijakan agar bantuan keuangan juga
diberikan kepada kelurahan,” kata airin.
Di
samping dana kelurahan, Airin mewakili seluruh Wali Kota juga
menyampaikan persoalan pemeliharaan jalan. Diungkapkannya, wilayah kota
banyak terdapat jalan nasional maupun jalan provinsi. Yang disayangkan,
ketika jalan nasional maupun provinsi rusak, penanganan maupun perbaikan
yang dilakukan sering terlambat. Akibatnya kita (pemerintah kota) yang
di komplain masyarakat, sebab mereka tahu jalan itu berada di wilayah
kota. Sedangkan pemerintah kota tidak bisa melakukan pemeliharaan maupun
perbaikan, sebab itu bukan aset kita,” ungkapnya.
Oleh
karenanya Airin berharap agar masalah ini ada solusinya. Sebagai
tawaran dari APEKSI, Airin berharap agar Balai Jalan bisa secepatnya
melakukan pemeliharaan jalan. Selain itu tambahnya lagi, pemerintah kota
bisa mengalokasikan atau diberi alokasi anggaran dari pemerintah pusat
untuk melaksanakan pemeliharaannya sehingga tidak lagi tumpang tindih.
Dalam
pertemuan dengan Presiden, APEKSI juga menyampaikan persoalan terkait
pelaksanaan pengadaan barang dan jasa, kerjasama badan usaha dan
pemerintah serta permasalahan yang dialami pemerintah kota. Termasuk,
usulan agar perizinan di Kementerian bisa dilakukan secara online.
Dengan demikian pemerintah kota tidak perlu lagi ke Jakarta untuk
monitoring maupun evaluasi terkait proses perizinan tersebut.
Wali
kota Medan Drs. H. T. Dzulmi Eldin S, M.Si berharap agar apa yang
menjadi usulan dari APEKSI dapat ditindaklanjuti pemerintah. Sebab,
seluruh usulan yang disampaikan tersebut semuanya bertujuan untuk
mengatasi persoalan yang dihadapi pemerintah kota selama ini. “Insha
Allah apabila usulan yang kita sampaikan ditindaklanjuti pemerintah,
tentunya dapat membantu pemerintah kota dalam mengatasi problematika
perkotaan yang terjadi selama ini,” harap Wali Kota.
Usai
bertemu dengan Presiden, Wali Kota Medan bersama Wali kota lainnya yang
tergabung dengan APEKSI selanjutnya dijadwalkan akan bertolak menuju
Kota Tarakan, Kalimantan Utara untuk menghadiri Rapat Kerja Nasional
(Rakernas) APEKSI 2018 yang berlangsung 24-28 Juli. Selain Rakernas,
juga digelar City Expo dimana masing-masing kota, termasuk Kota Medan
akan menampilkan semua potensi yang dimiliki.[rs]
Posting Komentar
Posting Komentar