LANGSA | GLOBAL SUMUT-Pemerintah Kota Langsa mengadakan pertemuan advokasi dan sosialisasi dalam rangka melaksanakan kampanye Measle Rubella (MR) yang digelar Aula Hotel Harmoni, Selasa (10/7).
Walikota Langsa Tgk. Usman Abdullah, SE dalam kata sambutannya mengajak semua pihak untuk peka dan respon terhadap penyakit menular dan sekaligus membuka acara tersebut Lanjutnya” Penyakit menular itu memang sudah ada dari dulu, sampai sekarang ini juga sudah ada penyakit-penyakit menular lainnya,"katanya.
Acara tersebut turut dihadiri oleh sekretaris Dinas Kesehatab Langsa, para Camat dalam wilayah Kota Langsa, Ketua DW Kota Langsa, narasumber dari Dinas Kesehatan propinsi Aceh, serta unsur Dinas Kesehatan Kota Langsa.
"Kita harus responsif terhadap segala sesuatu penyakit yang menular. Karena lama kelamaan penyakit yang menular ini dibiarkan akan menjadi virus bahkan wabah di daerah sehingga sulit disembuhkan," ucapnya.
Dalam konteks Kota Langsa, meskipun tidak terdapat penderita campak, namun masih terdapat penderita demam berdarah. "Yang sering ada kasus di Langsa adalah demam berdarah. Walaupun rata-rata setiap tahunnya ada satu orang penderita, kita usahakan agar tidak ada penderitanya lagi. Para Camat diminta untuk peka terhadap kesehatan masyarakat yang ada dalam wilayahnya masing-masing, marilah buka mata buka telinga buka hati dalam melayani kesehatan masyarakat,"pintanya.
Dihadapan para peserta, Walikota juga mengatakan, bagi tenaga medis dan PNS hendaknya harus bersyukur, meningat saat sekarang ini sempitnya lapangan pekerjaan.
"Kita bersyukur sebagai tenaga medis dan PNS lainnya yang telah mendapat pekerjaan yang baik. Saat ini orang yang berpendidikan S1 dan S2 pun susah mendapatkan pekerjaan. Kerjalah dengan ikhlas. Bekerjalah dengan pengabdian dan keihlasan. Dengan kerja ikhlas kita akan mendapat pahala (reward) dunia maupun di akhirat nantinya," pungkasnya.[arman suharza]
Posting Komentar
Posting Komentar