LABUHAN
BATU | GLOBAL SUMUT- Gimana jadinya jika seorang pimpinan selevel
Camat tak memiliki inisiatif untuk melahirkan inovasi dan kreasi dalam
menata perkantorannya agar nyaman, asri dan indah, sebagai salah satu
kriteria standar dalam membangkitkan semangat kerja dan kenyamanan
kerja. Diyakini perjalanan administrasi kecamatan yang dipimpinnya tidak
tertutup kemungkinan seburuk bentuk maupun rupa kantor yang
ditempatinya.
Demikian
kenyataan menyedihkan yang ditampilkan keberadaan Kantor Camat Bilah
Hulu Kabupaten Labuhanbatu yang ditempati oleh Hasanuddin Ritonga selaku
Camat.
Terkesan,
selama menjabat sebagai Pamong di Kecamatan Bilah Hulu ini, Hasanuddin
Ritonga tidak memiliki inovasi, kreasi dan kreatif serta tidak mampu
melahirkan inisiatif dalam rangka merehab dan membenahi Kondisi
kantornya agar terlihat adem, nyaman dan sejuk serta layak dipandang
sebagai Kantor Pusat Pelayanan Masyarakat di Kecamatan Bilah Hulu.
Informasi
yang dihimpun awak media, selama kurun waktu puluhan tahun, bahkan
telah beberapa kali berganti personil Camat, Kantor Camat Bilah Hulu ini
sepertinya tidak pernah tersentuh pembangunan.
Pantauan
Wartawan di seputar perkantoran Camat Bilah Hulu menemukan, gedung
bahagian depan Kantor terlihat ibarat bangunan kumuh yang tak layak
pakai sebagai pelayanan masyarakat di wilayah kecamatan. Terlihat
kondisi seng berwarna karatan, dengan tampilan asbes maupun plafon yang
kusam dan bolong hanya ditambal begitu saja dan bahkan sudah bocor jika
hujan turun.
"Kalau
hujan, sudah pada bocor pak kantornya", sebut salah seorang aparat
Kecamatan Bilah Hulu yang tak mau disebut namanya, saat dikonfirnasi
Wartawan.
Fenomena
tersebut, juga dihiasi oleh jeleknya keberadaan areal sekeliling
perkantoran tanpa dihiasi keberadaan taman yang ditata rapi. Sehingga,
membuat sakit mata bahkan pening kepala siapa saja yang datang
mengunjungi atau berurusan ke Kantor Camat Bilah Hulu ini.
Ketika
hal ini dikonfirmasi kepada Camat Bilah Hulu Hasanuddin Ritonga saat
ditemui dikantornya, Rabu (6/12/2017) mengatakan, bahwa pihaknya telah
mengajukan anggarannya, namun tidak diterima oleh Pemerintah Kabupaten
Labuhanbatu, dikarenakan tidak ada dananya. Sementara, Dipa Kecamatan
Bilah Hulu untuk merenovasinya tidak mampu, karena hanya 800 Jt saja.
"Dananya
tidak ada, sudah kami usulkan tahun lalu, dan tahun depan dana juga
tidak ada. Kalau Dipa Kecamatan, mana mampu merehabnya, hanya 800 jt",
ucap Hasanuddin.[abu]
Tek Poto : Kondisi gedung Kantor Camat Bilah Hulu Kabupaten Labuhanbatu.
Posting Komentar
Posting Komentar