MEDAN |
GLOBAL SUMUT Gubernur Sumatera Utara (Gubsu) Tengku Erry Nuradi bersama
jajaran kepolisian juga melibatkan seluruh pemuka agama, sepakat
meningkatkan kerukunan umat beragama juga menegakkan keamanan di
Provinsi Sumut.
“Sumut
ini miniaturnya Indonesia, dengan berbagai suku, agama dan bangsa, saya
yakin kedepannya daerah ini akan lebih maju, tentunya dengan dukungan
dari seluruh komponen masyarakat, juga tokoh lintas agama,” ucap Tengku
Erry yang menjadi salah satu narasumber Dialog Umat Beragama digelar
Rumah Komunitas Lintas Agama di gedung MICC Jalan Gagak Hitam, Ringroad
Medan, Kamis (7/12/2017).
Erry
tak lupa berpesan agar kita selalu menjaga silaturahmi. Dengan
silaturahmi hubungan kita akan semakin erat dan tentunya kerukunan akan
terbina dengan baik. “Banyak manfaat dari silaturahmi. Jangan putuskan
silaturahmi. Agama juga menganjurkan kita untuk saling menghormati serta
menghargai sesama. Kerukunan harus terus kita bina, kita jaga,” tutur
Erry.
Erry
tak lupa mengapresiasi jajaran Polda Sumut yang menggagas acara dialog
ini. Pemprovsu mendukung penuh akan keamanan serta kerukunan umat pada
acara ini. “Dengan kebersamaan bisa membangun Sumut lebih baik,” tutur
Erry.
Hadir
disitu Kapolda Sumut, Irjen Pol Paulus Waterpauw, Kakorbinas Baharkam
Mabes Polri, Irjen Pol Irjen Pol Drs Arkian Lubis, Wali Kota Medan
Dzulmi Eldin, dan para petinggi Polda Sumut, para tokoh pemuka agama,
para tokoh adat, serta masyarakat umum lainnya.
Sementara
Kapolri Jenderal Tito Karnavian melalui pesan tertulis yang dibacakan
Kakorbinas Baharkam Mabes Polri, Irjen Pol Drs Arkian Lubis menyebutkan
kegiatan dialog umat beragama memiliki potensi untuk saling mendukung
dan tidak mudah terhasut yang mengarah kepada perpecahan.
Tak
hanya itu dalam pesan itu juga mengajak segenap masyarakat Indonesia
untuk mengingat sumpah pemuda. “Jauh sebelum kemerdekaan pemuda-pemudi
penjuru tanah air dari berbagai lapisan dan agama bersumpah meraih
kemerdekaan negeri ini,” katanya.
Sebelumnya,
Kapolda Sumut Irjen Pol Paulus Waterpauw mengaku tidak hanya menjaga
kerukunan, namun juga tindak kejahatan lainnya seperti narkoba dan
begal. ‘’Narkoba salah satu sumber perpecahan. Kami bertekad menindak
tegas di tempat bagi pelaku kejahatan tersebut bila sudah melampaui
batas,’’ ucap Kapolda.[ulfah]
Posting Komentar
Posting Komentar