MEDAN MARELAN | GLOBAL SUMUT-Walikota Medan Drs. H. T.
Dzulmi Eldin S. M.Si menghadiri peringatan Hari Pangan Sedunia ke-37
tahun 2017 tingkat Kota Medan, di Lapangan Rengas Pulau, Kecamatan Medan
Marelan, Rabu (30/8/2017).
Acara
yang berlangsung meriah ini turut dihadiri oleh Ketua TP PKK Kota Medan
yang juga merupakan Ketua Dekranasda Kota Medan Ny.Rita Maharani Dzulmi
Eldin SH, Kapolresta Belawan AKBP Yemi Mandagi, Kepala Balai Besar Pom
Sumut Drs. Yulius Sacramento Tarigan, Anggota DPRD Kota Medan Beston
Sinaga SH, MH, para pimpinan SKPD dan Camat se-kota Medan.
Walikota
Medan dalam sambutannya mengatakan, pangan merupakan kebutuhan manusia
yang paling esensial. Untuk itu ketersediaan pangan bagi masyarakat luas
haruslah terjamin. Namun untuk mencapai ketahanan pangan yang kuat
dibutuhkan tekad, kesungguhan, kerja keras, pendekatan sistematis dan
koordinasi dari semua pihak, baik jajaran Pemerintah daerah, dunia usaha
sekaligus stakeholder dibidang pangan.
Disamping
itu juga, lanjut Walikota, peran pertanian terlebih pada sektor pangan
sangatlah strategis. Sektor pertanian sebagai penyedia pangan dan bahan
baku pengolahan perlu mendapatkan perhatian. Walaupun sektor pertanian
sebagai penyanggang pangan dunia, namun hampir semua usaha tani rentan
terhadap perubahan iklim. Oleh karena itu, perubahan iklim merupakan
salah satu ancaman serius terhadap ketahanan pangan yang harus disikapi
secara bijak. "Sebagai pemerintah, Dinas Pertanian dan Kelautan Kota
Medan terlibat aktif untuk menangani masalah pangan ini, khususnya yang
bersumber dari produk kelautan dan perikanan, hal ini guna mendukung
terwujudnya ketahanan pangan dan gizi nasional melalui bahan pangan yang
berasal dari ikan." kata Walikota Medan.
Lebih
lanjut lagi Walikota menjelaskan, dalam rangka mengakselerasikan
peningkatan konsumsi ikan masyarakat, Dinas Pertanian dan Perikanan Kota
Medan menginisiasi gerakan memasyarakatkan makan ikan (Gemarikan).
Gerakan tersebut bertujuan membangun kesadaran gizi individu maupun
kolektif masyarakat untuk gemar mengonsumsi ikan guna mencerdaskan anak
Indonesia sebagai generasi penerus bangsa. "Melalui gerakan makan ikan
ini, saya berharap masyarakat secara luas mampu menyajikan panganan
berbahan dasar ikan yang beragam dan mulai mencintai kuliner berbasis
ikan." harap Walikota Medan.
Momentum
peringatan hari pangan sedunia ke-37 tingkat Kota Medan ini juga diisi
dengan berbagai perlombaan seperti lomba cerdas cermat pangan Beragam,
Bergizi, Seimbang dan Aman (B2SA) bagi anak sekolah dasar (SD). Selain
itu ada juga lomba cipta menu B2SA berbasis sumber daya lokal tingkat
Kota Medan, lomba masakan serba ikan dan Lomba Kelurahan mandiri pangan
sekota Medan.
Tidak
hanya itu saja, dalam kesempatan ini juga dilakukan penandatanganan MOU
antara Pemko Medan dengan Balai Besar Pom Sumut terkait dengan
pengawasan obat dan makanan di Kota Medan. MOU ini ditandatangani
langsung oleh Walikota Medan Drs. H. T. Dzulmi Eldin S. M.Si dan Kepala
Balai Besar Pom Sumut, Drs. Yulius Sacramento Tarigan.
Usai
melakukan penandatanganan MOU, Walikota Medan kemudian menyerahkan
bantuan berupa dua unit mobil laboratorium keliling kepada Dinas
Ketahanan Pangan Kota Medan.
Sementara
itu, Ketua TP PKK Kota Medan yang juga merupakan Ketua Dekranasda Kota
Medan Ny. Rita Maharani Dzulmi Eldin SH, menyerahkan bantuan berupa
gerai home industri yang nantinya akan digunakan sebagai pusat jajanan
oleh-oleh khas Kota Medan.
Sebelumnya,
Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kota Medan Muslim, S.Sos dalam laporannya
mengatakan tema yang diangkat dalam peringatan hari pangan sedunia
ke-37 tahun 2017 tingkat Kota Medan ini sama dengan tema nasional yaitu
"menggerakkan generasi muda dalam membangun pertanian menuju Indonesia
lumbung pangan nasional".
Adapun
tujuan dari peringatan hari pangan sedunia ke-37 tingkat Kota Medan ini
diantaranya ialah untuk meningkatkan kesadaran dan perhatian akan
pentingnya penanganan masalah pangan baik ditingkat global, regional,
dan khususnya ditingkat Kota Medan.
Selain
itu, sebagai upaya memperkokoh solidaritas antar bangsa dalam usaha
memberantas kekurangan pangan dan gizi yang masih dialami oleh sebagian
penduduk dunia terutama di Kota Medan. "Dan yang terakhir kita ingin
mendorong dan meningkatkan kreativitas masyarakat dalam mengembangkan
atau menciptakan menu B2SA berbasis sumber daya lokal," ujar Muslim.
Dalam
peringatan hari pangan sedunia ini, lanjut Muslim telah digelar
berbagai perlombaan seperti lomba cerdas cermat pangan Beragam, Bergizi,
Seimbang dan Aman (B2SA) bagi anak sekolah dasar (SD), lomba cipta menu
B2SA berbasis sumber daya lokal tingkat Kota Medan, lomba masakan serba
ikan dan Lomba Kelurahan mandiri pangan se-Kota Medan.
Disamping
itu juga diserahkan bantuan hidroponik kepada kelompok Dasa Wisma dan
Karang Taruna kelurahan Terjun, Kelompok Karya Maju Kelurahan Sicanang
dan lingkungan percontohan kelurahan Belawan.
Selanjutnya
juga diserahkan bantuan sarana dan prasarana usaha ekonomi produktif
kepada kelompok usaha bersama (KUBE), penyerahan bantuan home industri
pangan olahan bagi kelompok home industri kelurahan binaan Dinas
Ketahanan Pangan Kota Medan, penyerahan makanan tambahan untuk anak
kurang asupan pangan, penyerahan bantuan sarana dan prasarana untuk
anggota kelompok afinitas kelurahan mandiri pangan, dan penyerahan
sarana prasarana pemanfaatan perkarangan peningkatan protein hewani
berupa kolam fiber dan bibit ikan.[Ulfah]
Posting Komentar
Posting Komentar