SIMALUNGUN | GLOBAL SUMUT-Kantor pangulu talang bayu
pindah ke bukit Maraja, Warga setempat heran karena setiap hari kerja
mulai dari hari senin sampai dengan hari jumat tidak ada satu pun
petugas berada dikantor,Kamis (31/8).
Amatan
media ini setiap warga masyarakat yang ingin mengurus surat-menyurat Pangulu
Talang Bayu tidak pernah berada di tempat, jika masyarakat ingin mengurus
surat harus pergi ke Maraja.
Ketika
kru media ini menyambangi Kantor Pangulu Talang Bayu kru media hanya
menjumpai Kaur ibu Marpaung."Panghulu lagi ada rapat ke Maraja",kalau
ada berkas yang perlu di tandatangai Panghulu ya kita antar, jelasnya.
Keesokkan
harinya kru media menyambangi Kantor Pangulu Talang Bayu dan masih yang
di jumpai juga ibu Marpaung sebagai Kaur Pemerintahan."Panghulu lagi
ada rapat diKantor Camat Huta Bayu" Terang ibu Marpaung.
Anehnya
apa yang di katakan Kaur ibu Marpaung lain halnya dengan sang Panghulu,
Panghulu Mikiader Gultom yang di telepon kru media mengatakan "saya
lagi berada di Asahan ada urusan penting"
ibu Marpaung sebagai Kaur Pemerintahan coba tutupi borok atasannya.
Diduga
Kaur Pemerintahan dan Panghulu mencoba mengelabui kru media, Informasi
yang berkembang Mikiader Gultom sebagai Ketua Panghulu di Kecamatan Huta
Bayu Raja sering ke Bukit Maraja (tempat lokasi Portitusi_red).
Diharapkan
Kepada Bupati Simalungun JR Saragi maupun Camat Huta Bayu Raja
melakukan Sidak Kekantor Pangulu Talang Bayu dan diharapkan kepada
Panghulu-Panghulu jangan selalu meninggalkan kantor dengan alasan rapat
,ini dan itu.
Seperti mana diketahui pernyatan Bupati Simalungun JR Saragih Minta Pangulu Lebih Peduli terhadap Kebutuhan Masyarakat di Simalungun.
Untuk
mendukung serta memberikan pelayanan, JR Saragih juga menaikkan gaji
pangulu di Kabupaten Simalungun dari total Rp3 juta menjadi Rp4,5 juta.
“Dengan
adanya kenaikan gaji ini maka saya meminta kepada semua pangulu yang
ada di Kabupaten Simalungun agar lebih perduli terhadap kebutuhan
masyarakat.
“Saya juga
ingin pangulu bisa berbaur dengan masyarakat sehingga masyarakat bisa
mendatangi pangulu kapan saja ketika mereka membutuhkan karena bagi saya
pelayanan masyarakat harus diutamakan dan bila ada pangulu tidak
bekerja dengan baik maka laporkan kepada saya,” bebernya.
Tak
itu saja, JR Saragih menginginkan agar kinerja pangulu juga bisa lebih
cepat dan bisa melakukan pelayanan masyarakat sehingga bisa membantu
masyarakat yang tidak mampu baik anak-anak maupun orangtua dan jika
membutuhkan bantuan maka bisa berkoordinasi dengan Pemerintahan
Kabupaten Simalungun sehingga memiliki rasa keperdulian yang kuat.
“Semua
masyarakat di Simalungun harus merasakan percepatan dan pelayanan
sehingga akan mudah membangun pertumbuhan perekonomian jika masyarakat
hidup lebih sehat,” tukasnya.
Dikutip
dari Pernyatan Bupati Simalungun JR Saragih tersebut maka pantaslah
kiranya Masyarakat minta Pangulu (Kepala Desa-red)Talang Bayu yang sudah
digaji tersebut menjalankan aturan/tugasnya sebagai motor pelayan
masyarakat maupun publik bukan hanya untuk kesengan pribadinya.[Manaor Simangunsong]
Posting Komentar
Posting Komentar