MEDAN | GLOBAL SUMUT-Wali Kota Medan Drs H T Dzulmi Eldin
S Msi mengajak Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkominda), Majelis
Ulama Indonesia (MUI) Kota Medan, Ustad/ Ustadzah dan Nazir Masjid se
Kota Medan, untuk menyatukan persepsi dan langkah guna memelihara
Ukhuwah Islamiyah Di Kota Medan, sebagai salah satu modal sosial
semangat membangun kota ini.
Demikian
ajakan ini disampaikan Wali Kota Medan ketika menggelar pertemuan
dengan Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkominda), Majelis Ulama
Indonesia (MUI) Kota Medan, Ustad/ Ustadzah dan Nazir Masjid se Kota
Medan, Di Asrama Haji, Jumat (16/6).
Hadir
Kapolrestabes Medan Kombes Pol Sandi Nugroho, Ketua MUI Kota Medan Prof
Dr Mohd Hatta, Mewakili Dandim 02/01 BS, Mewakili Kakanwili Kemenag
Sumut, Pimpinan SKPD lingkungan Kota Medan, Kakan Kemenag Kota Medan,
Tokoh Agama dan Ustad/Ustadzah serta Nazir Masjid.
Dikatakan Wali Kota, Salah Satu Visi Kota Medan tahun 2021 adalah mewujudkan Medan sebagai Kota Religius.
Oleh
karena itu kehadirin kita semua khususnya unsur Majelis Ulama
Indonesia, Tuan - Tuan guru para Ustad/ ustadzah dan segenap Nazir
Masjid di tempat ini merupakan bagian dalam mewujudkan cita - cita
tersebut.
Moment Puasa
ini sesungguhnya merupakan moment yang sangat berharga, karena
mengajarkan kepekaan dan kepedulian sosial kepada sesama manusia.
Artinya
dengan kepekaan sosial tersebut, kita dapat peduli seraya membantu
sesama sesuai kemampuan kesanggupan kita, Kata Wali Kota.
Menurut
Mantan Wakil Wali Kota dan Sekda Kota Medan ini, Kepekaan sosial sangat
erat dengan perwujudan masyarakat yang harmonis dan masyarakata yang
peduli satu sama lain.
Selain itu juga akan membangun masyarakat yang madani sesuai nilai - nilai agama, budaya serta sosial kemasyarakatan yang luas.
Mari
Kita Satukan Persepsi dan langkah, untuk memelihara Ukhuwah Islamiyah
Di Kota Medan, sebagai salah satu modal sosial semangat membangun kota
ini.
Artinya jangan
pernah berhenti membangun kualitas iman dan ketaqwaan sebagai hamba
Allah SWT, baik dalam bentuk kesholehan pribadi maupun kesholehan sosial
Ujar Wali Kota.
Kapolrestabes
Medan Kombes Pol Sandi Nugroho Sik, menyampaikan, Kota Medan merupakan
Kota ketiga terbesar di Indonesia dan Kota yang Homogen.
Dengan
masyarakatnya yang beragam agama dan suku, hidup berdampingan, tentunya
menjadikan Kota Medan sebagai salah satu contoh Kota yang saling
menjaga toleransi sesama warganya.
Terima kasih kepada seluruh Warga yang telah menjaga kekondusifan dan keamanan Kota Medan.
Keamanan kota tidak dapat terwujud apabila warganya tidak saling menjaga toleransi.
Untuk
itu Demi meningkatkan keamanan dan kekondusifan mari kita bersama -
sama hidup berdampingan dengan menjaga toleransi kata Kapolrestabes
Medan.[Ulfah]
Posting Komentar
Posting Komentar