MANDAILING
NATAL | GLOBAL SUMUT-Sejalan dengan pesatnya pertumbuhan penduduk,
Gubernur Sumatera Utara (Gubsu), Tengku Erry Nuradi meminta agar petani
mempertahankan produksi pertanian pangan guna mengimbangi kebutuhan
masyarakat, sejalan dengan pesatnya pertumbuhan penduduk.
‘’Kerja
keras petani selama ini telah membuahkan hasil yang baik, terus
ditingkatkan. Saya berharap agar peningkatan produksi padi di Sumut
terus dimaksimalkan,’’ ujar Tengku Erry saat membuka Gerakan Percepatan
Tanam Padi dan Upaya Khusus Inseminasi Sapi Wajib Bunting (Upsus Siwab)
di Mandailing Natal (Madina), Kamis (15/06/2017).
“Kondisi
pertanian kita di Sumut, saat ini menempati posisi teratas dalam hal
peningkatan produksi padi se-Indonesia. Khusus di Madina, merupakan lima
besar daerah penghasil padi di Sumatera Utara,” ucap Erry.
Gerakan
Percepatan Tanam Padi Musim Tanam April-September 2017, Tengku Erry
menyerahkan benih padi, jagung, alsintan, bibit ternak dan pasca panen
kopi di Desa Rumbio, Kecamatan Panyabungan Utara, Kabupaten Madina.
Dalam
acara yang merupakan rangkaian kegiatan Safari Ramadan Pemerintah
Provinsi (Pemprov) Sumut itu, Tengku Erry juga mengharapkan realisasi
tanam bisa terus melampaui target. Karena semakin bertambahnya populasi,
maka tidak ada kata lain tanaman pangan harus dipacu sebanding dengan
jumlah penduduk.
Erry
juga mengajak masyarakat, untuk bersyukur karena punya musim tanam yang
cukup, yakni dua sampai tiga kali setahun. Karenanya ini harus
dimanfaatkan semaksimal mungkin dengan bekerja keras mengelola potensi
yang ada agar bermanfaat bagi semua.
“Perhatian
Pemerintah Provinsi kepada Madina cukup besar, lebih kurang Rp100
Miliar alokasi pembangunan diberikan untuk kabupaten ini. Baik untuk
pembangunan jalan, tanaman pangan, peternakan dan bidang lainnya,” sebut
Erry.
Sedangkan Bupati
Madina Dahlan Hasan Nasution dalam sambutannya, menyebutkan, perhatian
Provinsi kepada daerahnya sangat luar biasa. Apalagi dengan bantuan yang
diberikan untuk peningkatan produksi pertanian pangan, akan dapat
membawa kesejahteraan bagi masyarakat.
“Selama
kepemimpinan Bapak Tengku Erry, sudah mulai terlihat perkembangan.
Karenanya kita mendoakan agar Gubernur kita bisa terus memimpin Sumut
dengan baik,” ucap Dahlan.
Sementara,
Kepala Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Azhar Harahap
menyampaikan, khusus untuk Kabupaten Madina, untuk pencapaian realisasi
tanam musim Oktober 2016-Maret 2017 telah melampaui target tanam yang
ditetapkan atau mencapai133,80 persen. Diharapkan pada musim tanam
April-September 2017, target seluas 33.730 Ha, dapat direalisasikan.
“Untuk
Kabupaten Madina, Penyuluh THL-TB sejumlah 89 orang dan telah diangkat
menjadi ASN berjumlah 53 orang, begitu juga bantuan pertanian tahun 2017
diserahkan bantuan berupa benih padi sebanyak 55 ton, benih jagung
sebanyak 84 ton, benih kedelai 8 ton, benih cabai merah 300 bungku,
benih bawang merah 6 ton, traktor roda dua 51 unit, traktor roda 4
sebanyak dua unit, combiner haredter besar sebanyak 2 unit, pompa air
sebanyak 18 unit, rice tranplanter sebanyak 4 unit, hand sprayer
sebanyak 34 unit,” jelasnya.
Dalam
acara tersebut, Tengku Erry juga menyerahkan bantuan secara simbolik
kepada sejumlah kelompok tani yang dihadiri ribuan massa dari berbagai
desa di Madina.
Hadir
mendampingi diantaranya Ketua TP PKK Sumut Evi Diana Erry Nuradi, Ketua
TP PKK Madina Ika Desika Dahlan Hasan, Dinas Pendidikan Sumut Arsyad
Lubis, Kadis Ketahanan Pangan dan Peternakan Dahler Lubis, Kadis Bina
Marga dan Bina Konstruksi Abdul Haris Lubis, Kepala Badan Pengelola
Pajak dan Retribusi Daerah Sarmadan Hasibuan, Kepala Badan Penanaman
Modal dan Pelayanan Perizinan Terpadu Satu Pintu Bondaharo Siregar,
Kadis PMD Aspan Sofian, Kabag Humas Indah DK serta para tokoh
masyarakat, petani, penyuluh dan alim ulama.[rs]
Posting Komentar
Posting Komentar