MEDAN
| GLOBAL SUMUT-Walikota Medan, Drs H T Dzulmi Eldin S MSi
menginstruksikan kepada seluruh camat, lurah serta kepala lingkungan
untuk meningkatkan sistem keamanan dan ketertiban. Di samping itu
melakukan pengawasan serta perhatian kepada seluruh warga masyarakat di
wilayah tugasnya masing-masing.
Instruksi
ini disampaikan Walikota ketika memimpin Upacara Bendera Peningkatan
Kesadaran Nasional di halaman depan Balai Kota Medan, Senin (17/4).
Peningkatan sistem keamanan dan ketertiban itu perlu dilakukan menyikapi
terjadinya sejumlah kasus pembunuihan sadis yang merenggut sejumlah
jiwa di Kota Medan beberapa waktu lalu.
“Hal
ini (pembunuhan sadis) sangat miris terjadi di kota kita sendiri.
Tentunya kita tidak mau kejadian serupa terulang kembali. Untuk itu kita
harus melakukan evaluasi, mengapa kejadian seperti itu bisa terjadi,”
kata Walikota.
Selain
itu tambah Walikota, semua aparatur Pemko Medan harus mampu menjadi
contoh dan teladan di tengah-tengah masyarakat. Kemudian harus
mengkampanyekan kerukunan sosial, harmonisasi kehidupan bermasyarakat,
serta mampu mengkampanyekan kesadaran atas kepedulian diantara sesama
warga masyarakat.
Menurut
Walikota, berbagai pola-pola kriminalitas juga seringkali terkait
dengan penyakit masyarakat seperti narkoba. Untuk itu Walikota mengajak
semua memerangi narkoba dan menjadikannya musuh bersama.
“Mari
kita saling mengingatkan satu sama lain, agar penyakit masyarakat
seperti narkoba agar tidak berkembang semakin luas dan segera diatasi.
Itu harus dimulai dari diri kita, keluarga dan lingkungan
masing-masing,” ungkapnya.
Untuk
mengatasi narkoba ini, Walikota telah mencanangkan Kampung Bebas
Narkoba bersama unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (FKPD) Kota
Medan. Oleh karenanya jika ada melihat warga yang kedapatan menggunakan
narkoba, segera dilaporkan sehingga yang bersangkutan dapat ditangani.
“Sebaliknya
apabila yang bersangkutan tidak mau, maka dia harus meninggalkan
kampung tersebut. Untuk mewujudkan hal itu kita harus buat kesepakatan.
Jangan biarkan penyakit masyarakat ini merusak tatanan kehidupan sosial
kemasyarakatan di kota yang kita cintai ini,” paparnya.
Di
samping masalah keamanan dan ketertiban, Walikota dalam arahannya juga
menyoroti masalah pelayanan publik. Dia minta seluruh jajarannya yang
terkait dengan layanan publik untuk meningkatkan pelayanan. “Jangan
persulit dan buat masyarakat kecewa. Beri layanan terbaik tanpa
mengharapkan imbalan. Ingat, kita harus sepenuhnya menjadi pelayanan
masyarakat!” tegasnya.
Di
hadapan Sekda Kota Medan, Ir Syaiful Bahri Lubis, Asisten, pimpinan
SKPD, kepala badan, kepala bagian, camat serta para pegawai yang
mengikuti upacara bendera, Walikota selanjutnya mengajak untuk mengejar
progres pelaksanaan program kegiatan pemabngunan kota. Sebab, saat ini
sudah memasuki triwulan kedua tahun anggaran 2017.
“Khusus
SKPD yang berhubungan langsung dengan peningkatan kualitas
infrastruktur kota dan pelayanan publik, jangan tunda-tunda pekerjaan.
Apapun yang sudah kita tetapkan sebagai arah dan kebijakan pembangunan
kota harus benar-benar dilaksanakan. Berikan produk pembangunan terbaik
bagi warga Kota Medan,” pesannya.
Sebelum
mengakhiri sambutannya, Walikota kembali mengingatkan untuk
meningkatkan integrasi dan kerjasama pelaksanaan pembangunan kota.
Sesama SKPD, Walikota minta harus saling membantu dan berkolaborasi agar
hasil-hasil pembangunan benar-benar optimal serta bermanfaat bagi
masyarakat.[rs]
Posting Komentar
Posting Komentar