“Akses jalan tersebut penting dalam rangka meminimalisir ketimpangan wilayah,” tandas Gubsu Erry saat membuka Pra Musrenbang Provinsi Sumatera Utara wilayah Pantai Barat di Hotel PIA Pandan, Tapanuli Tengah, Senin (3/4/2017).
Hadir dalam kesempatan itu mewakili Ketua DPRD Sumut, para Bupati/Walikota se wilayah Pantai Barat Wali Kota Sibolga Syarfi Hutauruk, Bupati Padang Lawas Ali Sutan Harahap, Pj Bupati Tapanuli Tengah Bukit Tambunan, Kepala Bappeda provinsi dan kabupaten/kota.
Dalam kesempatan itu, Gubernur kembali menitipkan tujuh program pembangunan untuk di bahas dan disepakati pengalokasiannya pada tahun 2018.
Diantara tujuh poin dimaksudnya adalah melanjutkan peningkatan dan pembangunan jalan akses antar kabupaten dan provinsi di wilayah Pantai Barat. “Pengembangan jalan Pantai Barat mulai Sibolga-Tapanuli Selatan-Mandailing Natal hingga ke Sumatera Barat (Sumbar) perlu terus dilanjutkan,” kata Gubsu.
Peningkatan/pembangunan jalan akses ke Pelabuhan Palimbungan Ketek di Mandailing Natal. “Saya minta adanya dukungan daerah dalam pengembangan pelabuhan Sibolga sebagai feeder pelabuhan hub internasional Kuala Tanjung. Poin berikutnya adalah melanjutkan akses dan pembangunan Bandara Bukit Malintang,” ucap Gubernur Erry.
Selain pembangunan akses, Gubsu juga menitipan pengembangan sarana dan prasarana penyediaan air bersih dan sanitasi masyarakat serta revitalisasi rumah tidak layak huni. Khusus di Pantai Barat akan dilaksanakan juga program revitalisasi armada kapal, GPS dan alat tangkap ikan nelayan.
Gubsu mengingatkan, hasil dari pelaksanaan Pra Musrenbang sebelumnya untuk wilayah Pantai Barat sudah direalisasikan dalam bentuk kegiatan yaitu pembangunan dan penembangan sarana dan prasarana transportasi, yaitu peningkatan jalan lintas barat untuk pengembangan dan pembangunan wilayah pantai barat.
Selain itu, akses mendukung pengembanan pelabuhan Sibolga dan Bandara FL Tobing di Tapteng dan Bandara Aek Godang di Tapsel/Padang Lawas Utara.[rs]
Posting Komentar
Posting Komentar