BATU BARA | GLOBAL SUMUT-Hampir tiga hari dalam minggu
ini sepanjang jalan di kecamatan tanjung tiram, khususnya Jalan Merdeka,
Jalan Rakyat, Jalan Nelayan, Jalan Solo dan sekitarnya tergenang air
asin dari pasangnya air laut. Pasang air laut ini terjadi sekitar pukul
16.00 wib. Kamis (27/4/2017)
Pemkab
batu bara, pada tahun 2014 telah rancang tata ruang pemukiman yang
berbasis keindah kenyaman di kec tg tiram. Namun rencana tersebut hanya
mengairahkan masyarakat batu bara.
Penyebab
terjadinya genangan pasang air laut ini, salah satu letak tak pedulinya
pemkab batu bara, untuk menjaga lingkungan. Sehingga lingkungan di kec
tg tiram amburadul.
Apalagi
untuk mensosialisasikan dampak lingkungan yang mengancam terjadinya
ketengelaman rumah penduduk, belum pernah dilaksanakan.
Tapi sosialisasi di luar kabupaten tetap berjalan menghabiskan dana sebesar Rp 9 milyar per/tahun
Selain
itu, bangunan drainase, dan peningkatan ruas jalan, maupun penahan
ombak yang direalisasikan tidak sesuai dikerjakan. Selalu menyimpang
dari rencana.
Ada apa
ini bapak bupati? sehingga bapak kepala bagian pembangunan belum satupun
mensosialisasikan kinerjanya untuk masyarakat. Semua berdampak yang
menjuru negative.[AM]
Tek
Poto diambil awak media global sumut, jl merdeka tg tiram tergenang
pasang air asin, tepatnya didepan Bank Sumut tanjung tiram saat dilalui
kenderaan roda tiga
Posting Komentar
Posting Komentar