H. Muhammad Yusuf Siagian, dalam kata sambutannya mengatakan, sebagai Mahasiswa harus berperan aktif dalam mengisi pembangunan. Mendukung program pemerintah dan membantu ataupun ikut serta berjuang membangun Labuhanbatu. "Saya sangat berharap peran serta Mahasiswa yang tergabung dalam JBMI membangun Kabupaten Labuhanbatu. Peran serta Mahasiswa sebagai generasi penerus sangatlah penting. Yang pertama kita harus mengetahui bahwa JBMI adalah orang Batak. Orang batak itu orangnya keras yang siap berjuang kemanapun, Demikian juga kita di Labuhanbatu ini harus siap berjuang, dalam arti positif berjuang didalam pembangunan Labuhanbatu. Mari, bersama-sama kita jadikan Labuhanbatu ini hebat. Saya percaya, karena Pemuda itu adalah pelopor dalam menghadapi kelesuan perekonomian. "ujar Yusuf Siagian.
Selain itu, Muhammad Yusuf Siagian berharap, di UNIVA ini dapat melahirkan para pemikir-pemikir hebat. Karena, banyak yang perlu diperhatikan dalam mensejahterakan masyarakat. “Kita di Labuhanbatu ini selalu digelar dengan Petro Dollarnya Sumatera Utara, tapi kenyataannya itu hanya sekitar 20 persen kalau kita bisa menganalisa dan masih banyak lagi yang perlu kita perbaiki didalam mensejahterakan masyarakat’', terang Yusuf Siagian.
Kemudian, Yusuf Siagian melanjutkan, bahwa pada kuliah umum yang dibuka ini, dinilai Yusuf Siagian sangat bagus untuk Mahasiswa. Karena, hal ini untuk menambah ilmu pengetahuan agar Mahasiswa dituntut kritis untuk menghadapi gejolak perekonomian yang tidak stabil pada saat ini. "Saya percaya, dengan adanya ini akan tercipta Peloor-Pelopor baru untuk menjadi pemuda yang mandiri. Menciptakan peluang-peluang yang besar dalam menghadapi kelesuan ataupun penurunan perekonomian yang mengalami perubahan sangat signifikan."katanya.
Selanjutnya, Dia (Yusuf) berharap, peran aktif dari para mahasiswa setelah lulus yang tergabung dalam JBMI dapat menciptakan peluang-peluang pekerjaan. kita jangan mencari kerja, kita harus bisa menciptakan pekerjaan sesuai dengan disiplin ilmu yang kita miliki dan tetap dikoridor, baik itu niat kita maupun semangat kita untuk membangun Kabupaten Labuhanbatu.
H Marwan Dasopang Anggota DPR-RI Komisi IX dari Fraksi PKB dalam kehadirannya di Kabupaten Labuhanbatu saat ini adalah masa-masa reses. Sebab, setiap Anggota DPR dalam kurun waktu yang telah ditentukan sekali tiga bulan mengunjungi Dapil (Daerah Pemilihan) tetap di agenda yang sama. "sebenarnya DPR tanpa reses pun harus rela menerima laporan masyarakat, tetapi sebagian masyarakat tidak seluruhnya paham tentang haknya dan tidak juga paham tentang apa yang menjadi kewajibannya, oleh karena itu DPR harus menjemput aspirasi, mendatangi biar masyarakat mengerti mana hak dan kewajibannya, terang Anggota DPR-RI dari Dapil Sumut 2 ini."katanya.
Kemudian,dijelaskan Marwan Dasopang mengenai tugas pokok dan fungsi DPR (Dewan Perwakilan Rakyat). "Fungsi anggota DPR itu adalah Pertama, Mengawasi pemerintah, Kedua, Memastikan anggaran Negara sampai kepada masyarakat betul-betul menepati sasaran dan memenuhi target, Ketiga, Dalam rangkaian menyusun undang-undang, maka anggota DPR harus menjemput aspirasi masyarakat. Namun, apa pun masalah-masalah yang ditemukan dilapangan bisa diambil untuk menjadi bahan pembahasan di rapat nantinya".ucap Marwan Dasopang.
Acara kuliah umum tersebut turut hadir Setdakab Labuhanbatu Ir. H. Muhammad Yusuf Siagian M.MA Ketua DPC JBMI Labuhanbatu Arif Hakiki Hasibuan, SHI dan Pejabat Rektor UNIVA Labuhanbatu DR.H. Irwansyah Ritonga, S.Pdi, SH, M.Hum yang pada intinya menyambut baik kehadiran H Marwan Dasopang Anggota DPR-RI dalam memberikan kuliah umum di Kampus UNIVA Labuhanbatu pada Acara Stadium General.(rls/gbs).
Teks Foto : Sekdakab Labuhanbatu Ir. H. Muhammad Yusuf Siagian, M.MA saat menerima cenderamata dari Ketua DPC JBMI Labuhanbatu Arif Hakiki Hasibuan, SHI dalam acara Stadium General di Kampus INIVA Labuhanbatu.
Posting Komentar
Posting Komentar