MEDAN | GLOBAL SUMUT-Pemerintah Kota Medan meresmikan nama tokoh Pers DR
Drs H Ibrahim Sinik menjadi nama jalan di Kota Medan, Senin
(27/02/2017). Jalan Ibrahim Sinik menggantikan sebahagian Jalan
Sutrisno, mulai simpang Pasar Sukaramai hingga simpang Jalan Thamrin.
Hadir dalam peresmian tersebut Gubernur Gubernur Sumatera Utara (Gubsu) H Tengku Erry Nuradi, Wali Kota Medan Dzumi Eldin, Ketua PWI Sumut Hermanjah, sejumlah pimpinan dan anggota DPRD Medan, Kapolrestabes Medan, Dandim 0201/BS, tokoh masyarakat Abdillah, sejumlah pimpinan media massa, unsur FKPD Kota Medan, tokoh agama dan masyarakat.
Gubsu Erry dalam sambutannya mengucapkan selamat kepada keluarga besar almarhum DR Drs Ibrahim Sinik, karena nama DR Drs Ibrahim Sinik sudah ditabalkan sebagai nama jalan. Penabalan nama jalan ini menurut Gubsu sangatlah pantas jika melihat kontribusi yang diberikan almarhum semasa hidupnya.
“Atas nama Pemerintah Provinsi, kami menyambut baik sekaligus mengucapkan selamat kepada keluarga Almarhum, terutama kepada Farianda Putra Sinik, putra almarhum. Ini bentuk apresiasi dan penghargaan perjuangan beliau. Beliau tidak hanya berkontribusi untuk Kota Medan dan Sumut bahkan tingkat nasional. Beliau beberapa kali mendapat penghargaan sebagai tokoh Pers dari Presiden Soeharto sampai Presiden Jokowi,” ujar Gubsu.
Selain bentuk penghargaan, ditambalkannya nama jalan ini dapat memberikan informasi kepada generasi muda tentang tokoh pers dari Sumut. Termasuk juga nama-nama jalan yang mengambil nama para tokoh dan pejuang yang berasal dari Sumut lainnya.
“Ini membuktikan kalau kita bangsa yang besar. Karena bangsa yang besar adalah bangsa yang menghargai jasa-jasa para pendahulunya. Mudah-mudahan selanjutnya Pemko Medan bersama DPRD membahas tokoh-tokoh lainnya menjadi nama jalan. Soalnya, sampai sekarang belum ada nama jalan di Medan yang ditabalkan menggunakan nama-nama tokoh masyarakat dan mantan Gubernur Sumut seperti Marah Halim, Raja Inal Siregar, T Rizal Nurdin dan lainnya. Makanya, keluarga besar DR Drs Irbarhim Sinik harus berbangga,” ungkapnya.
Sebelumnya, Ketua PWI Sumut, Hermansjah mengungkapkan, pergantian nama sebagian Jalan Sutrisno Medan diajukan oleh PWI Sumut ke Pemko Medan dikarenakan DR Drs Ibrahim Sinik dikenal sebagai tokoh pers, tidak hanya di Sumut, namun juga di tingkat nasional.
“Kami mengucapkan terima kasih kepada Pemko Medan yang telah meresmikan nama DR Drs Ibrahim Sinik sebagai nama jalan, menggantikan sebagian nama Jalan Sutrisno. Hari ini, permohonan PWI Sumut sudah dikabulkan Pemko Medan melalui persetujuan Pemprov Sumut,” ungkapnya di acara peresmian nama jalan itu.
Hermansjah menambahkan, dengan ditabalkannya nama DR Drs Ibrahim Sinik sebagai nama jalan, menambah jumlah nama tokoh pers yang sudah dijadikan sebagai nama jalan di Kota Medan diantaranya Parada Sakti Harahap, Adi Negoro, Ani Idrus dan Muhammad Said.
“Ini bukti bahwa tokoh Pers ada banyak di Medan dan sudah ada lima tokoh pers yang ditabalkan sebagai nama jalan. Untuk itulah, PWI Sumut mengajukan agar Hari Pers Nasional 2018 digelar di Medan, karena ada banyak tokoh pers di Medan ini,” pungkasnya.
Walikota Medan, Dzulmi Eldin mengungkapkan, sudah selayaknya DR Drs Ibrahim Sinik ditabalkan sebagai nama jalan. Mengingat, jasanya yang cukup besar di bidang media. “Tulisannya di media sudah banyak diterbitkan, baik saat masa melawan komunis, maupun sampai masa pembangunan di Kota Medan,” paparnya.
Dzulmi Eldin menambahkan, penambalan nama DR Drs Ibrahim Sinik hanya menggantikan sebagian nama jalan Sutrisno, yakni dari simpang Jalan AR Hakim, Medan sampai ke simpang Jalan Thamrin atau sekitar 2 kilometer. Sedangkan sisanya, dari simpang Jalan Thamrin sampai simpang Jalan Sutomo masih menggunakan nama Jalan Sutrisno. “Sekali lagi, saya ucapkan selamat atas penambalan nama Jalan DR Drs Ibrahim Sinik ini,” pungkasnya.
Sedangkan Farianda Putra Sinik, Pemred Harian Medan Pos yang merupakan putra Almarhum Ibrahim Sinik mengucapkan penghargaan setinggi-tingginya kepada Pemko Medan, DPRD Medan dan Gubsu HT Erry Nuradi yang mendukung serta memperjuangkan tokoh Pers Ibrahim Sinik menjadi salah satu nama jalan di Kota Medan.[rs/gbs/mdn]
Hadir dalam peresmian tersebut Gubernur Gubernur Sumatera Utara (Gubsu) H Tengku Erry Nuradi, Wali Kota Medan Dzumi Eldin, Ketua PWI Sumut Hermanjah, sejumlah pimpinan dan anggota DPRD Medan, Kapolrestabes Medan, Dandim 0201/BS, tokoh masyarakat Abdillah, sejumlah pimpinan media massa, unsur FKPD Kota Medan, tokoh agama dan masyarakat.
Gubsu Erry dalam sambutannya mengucapkan selamat kepada keluarga besar almarhum DR Drs Ibrahim Sinik, karena nama DR Drs Ibrahim Sinik sudah ditabalkan sebagai nama jalan. Penabalan nama jalan ini menurut Gubsu sangatlah pantas jika melihat kontribusi yang diberikan almarhum semasa hidupnya.
“Atas nama Pemerintah Provinsi, kami menyambut baik sekaligus mengucapkan selamat kepada keluarga Almarhum, terutama kepada Farianda Putra Sinik, putra almarhum. Ini bentuk apresiasi dan penghargaan perjuangan beliau. Beliau tidak hanya berkontribusi untuk Kota Medan dan Sumut bahkan tingkat nasional. Beliau beberapa kali mendapat penghargaan sebagai tokoh Pers dari Presiden Soeharto sampai Presiden Jokowi,” ujar Gubsu.
Selain bentuk penghargaan, ditambalkannya nama jalan ini dapat memberikan informasi kepada generasi muda tentang tokoh pers dari Sumut. Termasuk juga nama-nama jalan yang mengambil nama para tokoh dan pejuang yang berasal dari Sumut lainnya.
“Ini membuktikan kalau kita bangsa yang besar. Karena bangsa yang besar adalah bangsa yang menghargai jasa-jasa para pendahulunya. Mudah-mudahan selanjutnya Pemko Medan bersama DPRD membahas tokoh-tokoh lainnya menjadi nama jalan. Soalnya, sampai sekarang belum ada nama jalan di Medan yang ditabalkan menggunakan nama-nama tokoh masyarakat dan mantan Gubernur Sumut seperti Marah Halim, Raja Inal Siregar, T Rizal Nurdin dan lainnya. Makanya, keluarga besar DR Drs Irbarhim Sinik harus berbangga,” ungkapnya.
Sebelumnya, Ketua PWI Sumut, Hermansjah mengungkapkan, pergantian nama sebagian Jalan Sutrisno Medan diajukan oleh PWI Sumut ke Pemko Medan dikarenakan DR Drs Ibrahim Sinik dikenal sebagai tokoh pers, tidak hanya di Sumut, namun juga di tingkat nasional.
“Kami mengucapkan terima kasih kepada Pemko Medan yang telah meresmikan nama DR Drs Ibrahim Sinik sebagai nama jalan, menggantikan sebagian nama Jalan Sutrisno. Hari ini, permohonan PWI Sumut sudah dikabulkan Pemko Medan melalui persetujuan Pemprov Sumut,” ungkapnya di acara peresmian nama jalan itu.
Hermansjah menambahkan, dengan ditabalkannya nama DR Drs Ibrahim Sinik sebagai nama jalan, menambah jumlah nama tokoh pers yang sudah dijadikan sebagai nama jalan di Kota Medan diantaranya Parada Sakti Harahap, Adi Negoro, Ani Idrus dan Muhammad Said.
“Ini bukti bahwa tokoh Pers ada banyak di Medan dan sudah ada lima tokoh pers yang ditabalkan sebagai nama jalan. Untuk itulah, PWI Sumut mengajukan agar Hari Pers Nasional 2018 digelar di Medan, karena ada banyak tokoh pers di Medan ini,” pungkasnya.
Walikota Medan, Dzulmi Eldin mengungkapkan, sudah selayaknya DR Drs Ibrahim Sinik ditabalkan sebagai nama jalan. Mengingat, jasanya yang cukup besar di bidang media. “Tulisannya di media sudah banyak diterbitkan, baik saat masa melawan komunis, maupun sampai masa pembangunan di Kota Medan,” paparnya.
Dzulmi Eldin menambahkan, penambalan nama DR Drs Ibrahim Sinik hanya menggantikan sebagian nama jalan Sutrisno, yakni dari simpang Jalan AR Hakim, Medan sampai ke simpang Jalan Thamrin atau sekitar 2 kilometer. Sedangkan sisanya, dari simpang Jalan Thamrin sampai simpang Jalan Sutomo masih menggunakan nama Jalan Sutrisno. “Sekali lagi, saya ucapkan selamat atas penambalan nama Jalan DR Drs Ibrahim Sinik ini,” pungkasnya.
Sedangkan Farianda Putra Sinik, Pemred Harian Medan Pos yang merupakan putra Almarhum Ibrahim Sinik mengucapkan penghargaan setinggi-tingginya kepada Pemko Medan, DPRD Medan dan Gubsu HT Erry Nuradi yang mendukung serta memperjuangkan tokoh Pers Ibrahim Sinik menjadi salah satu nama jalan di Kota Medan.[rs/gbs/mdn]
Posting Komentar
Posting Komentar