MEDAN | GLOBAL SUMUT-Gubernur Sumatera Utara (Gubsu) H Tengku Erry
Nuradi, sangat berharap pengurus KONI Sumut yang baru dilantik dan
dikukuhkan mampu mengangkat prestasi olahraga di daerah ini.
Mengharumkan nama Sumatera Utara di level nasional maupun internasional.
“Perbanyak kejuaraan daerah maupun turnamen di berbagai cabang olahraga,” sebut Erry pada pelantikan dan pengukuhan pengurus KONI Sumut masa bakti 2017-2021, di Hotel Emerald Garden Medan, Jumat (24/2/2017).
Gubsu Erry juga menyebutkan, pengurus KONI hendaknya dapat mendorong tumbuhnya penyelenggaraan even-even olahraga seperti kejurda-kejurda maupun turnamen-turnamen yang diadakan masing-masing cabang Pengprov.
“Menurut laporan, KONI Sumut menaungi 54 cabang olahraga. Katakanlah setengah saja yang aktif dan memiliki cabang di lebih dari setengah jumlah kabupaten yang ada di Sumut, tentu sangat wajar diadakan kejuaran daerah,” kata Gubsu.
Dengan kejurda tersebut, lanjutnya, dapat dilihat bakat-bakat baru untuk memunculkan atlet-atlet baru yang bisa menjadi cikal bakal atlet-atlet Sumut di kejurnas.
Disamping itu, Gubsu Erry berpesan agar pengurus KONI yang baru dilantik dapat memperjuangkan Sumatera Utara menjadi tuan rumah PON XXI pada tahun 2024 mendatang. “Sudah terlalu lama Sumut tidak menjadi tuan rumah di even nasional khususnya di bidang olahraga, yakni tahun 1953. Pengurus yang baru dilantik sudah berpengalaman, tentunya dapat memperjuangkan agar Sumut menjadi tuan rumah PON. Apalagi Ketua Umum KONI Pusat juga mendukung,” ujar Gubsu.
Dikatakan Gubsu, hal tersebut tentunya dapat terwujud bila ada dukungan dari stakeholder yang ada, bukan hanya dari pemerintah daerah. “Tidak ada beban berat, jika kita semua bergandengan tangan,” cetus Erry.
Hadir dalam kesempatan itu, Ketua Umum KONI Pusat Mayjen TNI (Purn) Tono Suratman, Ketua Wushu Indonesia Supandi Kusuma, anggota DPR RI Sumut Komisi VII Gus Irawan Pasaribu, FKPD Provsu, Dewan Penyantun, Dewan Penasehat KONI Sumut dan para pengurus Provinsi cabang olahraga Sumut, Pengurus KONI Kabupaten/Kota, dan para atlet.
Ketua Umum KONI Pusat Mayjen TNI (Purn) Tono Suratman usai mengukuhkan pengurus KONI Sumut kemudian berpesan agar olahraga jangan hanya sebagai slogan. “Jadikan olahraga sebagai perekat bangsa. Seperti banyak di negara lain. Olahraga bukan hanya untuk memperoleh prestasi dan untuk tubuh yang sehat melainkan lebih sebagai perekat bangsa. Sebagai alat pemersatu bangsa,” sebut Tono.
Kepada pengurus yang baru Tono juga berpesan agar KONI dapat memberikan kontribusi dalam pembangunan bangsa, khususnya untuk pemerintah Provinsi Sumatera Utara. “KONI Sumut dapat menjadi pelopor bahwa bagi seluruh KONI se-Indonesia dapat memberikan kontribusi lebih bagi pembangunan dan kemajuan bangsa,” sebutnya.
Ketua KONI Sumut Jhon Ismadi Lubis mengatakan bahwa KONI Sumut berkomitmen meneruskan segala program KONI Sumut sebelumnya. “Pak Gus Irawan Ketua KONI sebelumnya masih tetap Ketua KONI Sumut, kami akan meneruskan program beliau. Dan kami akan membawa KONI Sumut akan menghasilkan prestasi-prestasi yang lebih baik kedepannya,” ujar Jhon.[rs/gbs/mdn]
“Perbanyak kejuaraan daerah maupun turnamen di berbagai cabang olahraga,” sebut Erry pada pelantikan dan pengukuhan pengurus KONI Sumut masa bakti 2017-2021, di Hotel Emerald Garden Medan, Jumat (24/2/2017).
Gubsu Erry juga menyebutkan, pengurus KONI hendaknya dapat mendorong tumbuhnya penyelenggaraan even-even olahraga seperti kejurda-kejurda maupun turnamen-turnamen yang diadakan masing-masing cabang Pengprov.
“Menurut laporan, KONI Sumut menaungi 54 cabang olahraga. Katakanlah setengah saja yang aktif dan memiliki cabang di lebih dari setengah jumlah kabupaten yang ada di Sumut, tentu sangat wajar diadakan kejuaran daerah,” kata Gubsu.
Dengan kejurda tersebut, lanjutnya, dapat dilihat bakat-bakat baru untuk memunculkan atlet-atlet baru yang bisa menjadi cikal bakal atlet-atlet Sumut di kejurnas.
Disamping itu, Gubsu Erry berpesan agar pengurus KONI yang baru dilantik dapat memperjuangkan Sumatera Utara menjadi tuan rumah PON XXI pada tahun 2024 mendatang. “Sudah terlalu lama Sumut tidak menjadi tuan rumah di even nasional khususnya di bidang olahraga, yakni tahun 1953. Pengurus yang baru dilantik sudah berpengalaman, tentunya dapat memperjuangkan agar Sumut menjadi tuan rumah PON. Apalagi Ketua Umum KONI Pusat juga mendukung,” ujar Gubsu.
Dikatakan Gubsu, hal tersebut tentunya dapat terwujud bila ada dukungan dari stakeholder yang ada, bukan hanya dari pemerintah daerah. “Tidak ada beban berat, jika kita semua bergandengan tangan,” cetus Erry.
Hadir dalam kesempatan itu, Ketua Umum KONI Pusat Mayjen TNI (Purn) Tono Suratman, Ketua Wushu Indonesia Supandi Kusuma, anggota DPR RI Sumut Komisi VII Gus Irawan Pasaribu, FKPD Provsu, Dewan Penyantun, Dewan Penasehat KONI Sumut dan para pengurus Provinsi cabang olahraga Sumut, Pengurus KONI Kabupaten/Kota, dan para atlet.
Ketua Umum KONI Pusat Mayjen TNI (Purn) Tono Suratman usai mengukuhkan pengurus KONI Sumut kemudian berpesan agar olahraga jangan hanya sebagai slogan. “Jadikan olahraga sebagai perekat bangsa. Seperti banyak di negara lain. Olahraga bukan hanya untuk memperoleh prestasi dan untuk tubuh yang sehat melainkan lebih sebagai perekat bangsa. Sebagai alat pemersatu bangsa,” sebut Tono.
Kepada pengurus yang baru Tono juga berpesan agar KONI dapat memberikan kontribusi dalam pembangunan bangsa, khususnya untuk pemerintah Provinsi Sumatera Utara. “KONI Sumut dapat menjadi pelopor bahwa bagi seluruh KONI se-Indonesia dapat memberikan kontribusi lebih bagi pembangunan dan kemajuan bangsa,” sebutnya.
Ketua KONI Sumut Jhon Ismadi Lubis mengatakan bahwa KONI Sumut berkomitmen meneruskan segala program KONI Sumut sebelumnya. “Pak Gus Irawan Ketua KONI sebelumnya masih tetap Ketua KONI Sumut, kami akan meneruskan program beliau. Dan kami akan membawa KONI Sumut akan menghasilkan prestasi-prestasi yang lebih baik kedepannya,” ujar Jhon.[rs/gbs/mdn]
Posting Komentar
Posting Komentar