GLOBAL SUMUT | SIMALUNGUN-Sekira 200 warga stempat melakukan kegiatan
gotong-royong missal bergerak mulai dari Huta jawa maraja,Huta Tonga
Mangaraja,sampai ke-Huta Sigalungan, Desa Jawa Maraja, Kecamatan Jawa
Maraja Bah Jambi yang dimulai dari pukul 08.00 wib sampai selesai, Jumat
(25/11).
Kegiatan budaya kita ini langsung dipimpin Plt camat, Asi Sinaga, SPd, MSi yang diikuti staf dan pegawai camat, semua KaUPTD, semua Kades, sejumlah guru yang dekat kelokasi kegiatan, dan elemen masyarakat setempat.
Hal itu bertujuan mengkondisikan jalan utama menuju Kantor Camat yang nyaris rusak parah, penuh lobang besar bagai kubangan disepanjang jalan (1 Km). Sehingga bagi pengguna jalan merasa tidak nyaman lagi untuk beraktivitas kesehariannya seperti siswa/i sering terlambat menerima proses pembelajaran di sekolah dan ASN juga terlambat ke instansi masing-masing, kata Plt camat.
Animo masyarakat dalam rangkaian kegiatan gotong royong ini sangat kita apresiasi karena sejumlah masyarakat mengkontribusikan batu padas yang diberikan pengusaha muda (Marasal Oppu Sunggu), BTR, Jhonpiter, dan Subadi masing-masing 5 motor, 3 motor, dan 1 motor. Selebihnya 3 motor batu padas dan 5 motor pasir oleh Camat sendiri. Demikian juga bantuan alat berat 1 unit jenis greder yang dikontribusikan oleh PTP IV Bah Jambi untuk membantu kegiatan ini sehingga pelaksanaan gotong – royong massal ini terwujud secara efektif dan efisien.
S.Pangaribuan, Kasi PMN menyatakan kinerja Camat ini sangat positif demi kepentingan bagi pengguna jalan tentu saja terlebih-lebih kepada warga tani setempat, karena biar bagaimanapun infrastruktur jalan merupakan peningkatan pertumbuhan perekonomian rakyat. Sehingga perbaikan jalan dengan cara menyusun batu – batu padas ke ruas jalan yang rusak walaupun tidak sesuai dengan yang kita harapkan dalam arti jalan mulus sudah sangat membantu bagi warga tani demikian juga bagi pengguna jalan.
Firman Samosir, selaku Kades Jawa Maraja mengatakan langkah awal yang telah disikapi Plt camat ini merupakan pendidikan bagi setiap elemen masyarakat karena selama ini tidak ada gerakan gotong – royong massal yang dilakukan oleh masyarakat dalam perbaikan dan mengkondusikan fasilitas umum. Namun, setelah Plt camat yang baru ini yang masi bertugas sekira 2 minggu mampu menggugah elemen masyarakat dalam hal pergerakan gotong royong massal yang sedang dilakukan pada hari ini. Sangat menguntungkan dan ini merupakan berkat dari Tuhan dimana ratusan warga bekerja dengan semangat gotong-royong tanpa kenal lelah berbuat mengeluarkan tenaganya dengan harapan setiap lobang yang ada pada sejumlah ruas jalan yang rusak parah dapat dikondusikan mulai dari pagi sampai sore.
Sejumlah pengusaha seperti Marasal Oppu Sunggu menyatakan bahwa Ia merasa bangga atas terwujudnya perbaikan jalan ini. Karena kita ketahui bahwa infrastruktur jalan merupakan prasarana atau segala sesuatu yang penting guna terselenggaranya suatu proses baik itu usaha maupun pertumbuhan ekonomi dan kegiatan sosial dimasyarakat dan pemerintah.
Dengan terlaksananya kegiatan gotong royong ini, maka kagiatan natal dan tahun baru yang akan datang akan dapat berjalan lancar tanpa ada kendala-kendala yang dapat menghambat kelancaran kegiatan tersebut. Selain itu juga bagi anak rantau yang mudik dalam rangkaian natal dan tahun baru tidak akan terganggu oleh infrastruktur jalan rusak kata Marasal.
Sejumlah warga masyarakat setempat yang salah satunya marga Hutapea, mengacungkan jempol kepada kinerja Plt camat yang baru. Sebab pelaksanaan gotong royong di jaman globalisasi ini sudah mulai memudar. Namun, aksi gotong-royong merupakan langkah yang sangat efektif dan efisien. (B. Sinaga)
Kegiatan budaya kita ini langsung dipimpin Plt camat, Asi Sinaga, SPd, MSi yang diikuti staf dan pegawai camat, semua KaUPTD, semua Kades, sejumlah guru yang dekat kelokasi kegiatan, dan elemen masyarakat setempat.
Hal itu bertujuan mengkondisikan jalan utama menuju Kantor Camat yang nyaris rusak parah, penuh lobang besar bagai kubangan disepanjang jalan (1 Km). Sehingga bagi pengguna jalan merasa tidak nyaman lagi untuk beraktivitas kesehariannya seperti siswa/i sering terlambat menerima proses pembelajaran di sekolah dan ASN juga terlambat ke instansi masing-masing, kata Plt camat.
Animo masyarakat dalam rangkaian kegiatan gotong royong ini sangat kita apresiasi karena sejumlah masyarakat mengkontribusikan batu padas yang diberikan pengusaha muda (Marasal Oppu Sunggu), BTR, Jhonpiter, dan Subadi masing-masing 5 motor, 3 motor, dan 1 motor. Selebihnya 3 motor batu padas dan 5 motor pasir oleh Camat sendiri. Demikian juga bantuan alat berat 1 unit jenis greder yang dikontribusikan oleh PTP IV Bah Jambi untuk membantu kegiatan ini sehingga pelaksanaan gotong – royong massal ini terwujud secara efektif dan efisien.
S.Pangaribuan, Kasi PMN menyatakan kinerja Camat ini sangat positif demi kepentingan bagi pengguna jalan tentu saja terlebih-lebih kepada warga tani setempat, karena biar bagaimanapun infrastruktur jalan merupakan peningkatan pertumbuhan perekonomian rakyat. Sehingga perbaikan jalan dengan cara menyusun batu – batu padas ke ruas jalan yang rusak walaupun tidak sesuai dengan yang kita harapkan dalam arti jalan mulus sudah sangat membantu bagi warga tani demikian juga bagi pengguna jalan.
Firman Samosir, selaku Kades Jawa Maraja mengatakan langkah awal yang telah disikapi Plt camat ini merupakan pendidikan bagi setiap elemen masyarakat karena selama ini tidak ada gerakan gotong – royong massal yang dilakukan oleh masyarakat dalam perbaikan dan mengkondusikan fasilitas umum. Namun, setelah Plt camat yang baru ini yang masi bertugas sekira 2 minggu mampu menggugah elemen masyarakat dalam hal pergerakan gotong royong massal yang sedang dilakukan pada hari ini. Sangat menguntungkan dan ini merupakan berkat dari Tuhan dimana ratusan warga bekerja dengan semangat gotong-royong tanpa kenal lelah berbuat mengeluarkan tenaganya dengan harapan setiap lobang yang ada pada sejumlah ruas jalan yang rusak parah dapat dikondusikan mulai dari pagi sampai sore.
Sejumlah pengusaha seperti Marasal Oppu Sunggu menyatakan bahwa Ia merasa bangga atas terwujudnya perbaikan jalan ini. Karena kita ketahui bahwa infrastruktur jalan merupakan prasarana atau segala sesuatu yang penting guna terselenggaranya suatu proses baik itu usaha maupun pertumbuhan ekonomi dan kegiatan sosial dimasyarakat dan pemerintah.
Dengan terlaksananya kegiatan gotong royong ini, maka kagiatan natal dan tahun baru yang akan datang akan dapat berjalan lancar tanpa ada kendala-kendala yang dapat menghambat kelancaran kegiatan tersebut. Selain itu juga bagi anak rantau yang mudik dalam rangkaian natal dan tahun baru tidak akan terganggu oleh infrastruktur jalan rusak kata Marasal.
Sejumlah warga masyarakat setempat yang salah satunya marga Hutapea, mengacungkan jempol kepada kinerja Plt camat yang baru. Sebab pelaksanaan gotong royong di jaman globalisasi ini sudah mulai memudar. Namun, aksi gotong-royong merupakan langkah yang sangat efektif dan efisien. (B. Sinaga)
Posting Komentar
Posting Komentar