Transformasi SDM dan Implementasi ERP di Pelindo 1
MEDAN | GLOBAL SUMUT-PT Pelabuhan Indonesia I (Pelindo) atau Pelindo 1 menggelar Rapat Kerja Penyusunan Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan (RKAP) tahun 2017 pada Kamis tanggal 29 sd 30 September 2016 bertempat di Ruang Selat Malaka Kantor Pusat Pelindo 1 Medan.
Rapat Kerja ini merupakan wadah konsolidasi internal untuk bersinergi menyusun rencana kerja dan menetapkan langkah-langkah strategis Perusahaan dalam rangka mewujudkan sasaran dan cita-cita Program Transformasi Tahap II Pelindo 1.
Secara resmi, Rapat Kerja yang bertemakan “Transformasi SDM dan Implementasi ERP, Kunci Sukses Sustainability Bisnis Pelindo 1” ini dibuka oleh Nawawiy Loebis, Komisaris Utama Pelindo 1. Dalam sambutannya, Nawawiy menjelaskan tentang betapa pentingnya transformasi SDM dan Implementasi ERP (Enterprise Resource Planning) untuk keberlangsungan perusahaan.
“SDM adalah aset penting bagi perusahaan dimana SDM diharapkan mampu men-drive suatu bisnis. Transformasi SDM dilakukan dengan membawa SDM untuk mampu menghadapi perubahan lingkungan usaha sehingga perlu dibuat roadmap yang komprehensif dengan mengupayakan adanya sinergi antara people, business strategy dan performance. Sementara ERP mempunyai tujuan merangkum bisnis proses yang ada sehingga menjadi satu kolaborasi yang efisien dan efektif dan dapat menghasilkan informasi yang menunjang perusahaan menjadi lebih kompetitif,” jelas Nawawiy
Senada dengan Komisaris Utama, Direktur Utama Pelindo 1 Bambang Eka Cahyana dalam arahannya juga menyampaikan bahwa untuk menjamin bisnis Pelindo 1 bertahan, berkembang dan berkelanjutan, maka Manajemen Pelindo 1 perlu melakukan Transformasi Perusahaan. “Transformasi perusahaan yang sedang kita lakukan saat ini meliputi 2 hal, yaitu Transformasi Proses Bisnis dan Transformasi Budaya. Dalam proses transformasi tersebut, Pelindo 1 telah melakukan evaluasi atas budaya perusahaan, manajemen SDM & Organisasi, proses bisnis, implementasi IT, serta kesiapan pegawai Perusahaan,” jelas Bambang.
Bambang menambahkan, dalam Transformasi Proses Bisnis Pelindo 1 akan melakukan lompatan kualitas layanan dan kinerja melalui pembentukan Shared Service Unit (SSU) dan Implementasi Enterprise Resource Planning (ERP). SSU bertujuan untuk mengkonsolidasikan seluruh proses administrasi & pendukung dari unit-unit di dalam organisasi menjadi unit yang tersentralisasi dengan didukung infrastruktur yang memadai, sementara ERP merupakan sistem informasi bagi perusahaan yang berperan mengintegrasikan dan mengotomasikan proses bisnis yang berhubungan dengan aspek operasi, produksi dan distribusi.
Bambang mengajak seluruh manajemen dan karyawan Pelindo 1 untuk berkomitmen melakukan perubahan mendasar yang harus dilakukan oleh seluruh lapisan di Perusahaan. “Perubahan harus dimulai dari SDM Pelindo 1 dan itu harus dimulai saat ini,” tegas Bambang.
Pelaksana Harian ACS Humas Pelindo 1, Rafika Aulia menambahkan bahwa Rapat Kerja ini juga diisi dengan Seminar tentang “Change Management” yang dibawakan oleh Amin Kiswardono, Chief Operating Officer Kamadjaja Logistics. Rapat Kerja yang berlangsung selama 2 (dua) hari pada tanggal 29 sd 30 September 2016 ini, dihadiri oleh Dewan Komisaris, Direksi, Para pejabat struktural Kantor Pusat, Para General Manager Cabang Pelabuhan, Unit Usaha dan Anak Perusahaan Pelindo 1. (abu)
MEDAN | GLOBAL SUMUT-PT Pelabuhan Indonesia I (Pelindo) atau Pelindo 1 menggelar Rapat Kerja Penyusunan Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan (RKAP) tahun 2017 pada Kamis tanggal 29 sd 30 September 2016 bertempat di Ruang Selat Malaka Kantor Pusat Pelindo 1 Medan.
Rapat Kerja ini merupakan wadah konsolidasi internal untuk bersinergi menyusun rencana kerja dan menetapkan langkah-langkah strategis Perusahaan dalam rangka mewujudkan sasaran dan cita-cita Program Transformasi Tahap II Pelindo 1.
Secara resmi, Rapat Kerja yang bertemakan “Transformasi SDM dan Implementasi ERP, Kunci Sukses Sustainability Bisnis Pelindo 1” ini dibuka oleh Nawawiy Loebis, Komisaris Utama Pelindo 1. Dalam sambutannya, Nawawiy menjelaskan tentang betapa pentingnya transformasi SDM dan Implementasi ERP (Enterprise Resource Planning) untuk keberlangsungan perusahaan.
“SDM adalah aset penting bagi perusahaan dimana SDM diharapkan mampu men-drive suatu bisnis. Transformasi SDM dilakukan dengan membawa SDM untuk mampu menghadapi perubahan lingkungan usaha sehingga perlu dibuat roadmap yang komprehensif dengan mengupayakan adanya sinergi antara people, business strategy dan performance. Sementara ERP mempunyai tujuan merangkum bisnis proses yang ada sehingga menjadi satu kolaborasi yang efisien dan efektif dan dapat menghasilkan informasi yang menunjang perusahaan menjadi lebih kompetitif,” jelas Nawawiy
Senada dengan Komisaris Utama, Direktur Utama Pelindo 1 Bambang Eka Cahyana dalam arahannya juga menyampaikan bahwa untuk menjamin bisnis Pelindo 1 bertahan, berkembang dan berkelanjutan, maka Manajemen Pelindo 1 perlu melakukan Transformasi Perusahaan. “Transformasi perusahaan yang sedang kita lakukan saat ini meliputi 2 hal, yaitu Transformasi Proses Bisnis dan Transformasi Budaya. Dalam proses transformasi tersebut, Pelindo 1 telah melakukan evaluasi atas budaya perusahaan, manajemen SDM & Organisasi, proses bisnis, implementasi IT, serta kesiapan pegawai Perusahaan,” jelas Bambang.
Bambang menambahkan, dalam Transformasi Proses Bisnis Pelindo 1 akan melakukan lompatan kualitas layanan dan kinerja melalui pembentukan Shared Service Unit (SSU) dan Implementasi Enterprise Resource Planning (ERP). SSU bertujuan untuk mengkonsolidasikan seluruh proses administrasi & pendukung dari unit-unit di dalam organisasi menjadi unit yang tersentralisasi dengan didukung infrastruktur yang memadai, sementara ERP merupakan sistem informasi bagi perusahaan yang berperan mengintegrasikan dan mengotomasikan proses bisnis yang berhubungan dengan aspek operasi, produksi dan distribusi.
Bambang mengajak seluruh manajemen dan karyawan Pelindo 1 untuk berkomitmen melakukan perubahan mendasar yang harus dilakukan oleh seluruh lapisan di Perusahaan. “Perubahan harus dimulai dari SDM Pelindo 1 dan itu harus dimulai saat ini,” tegas Bambang.
Pelaksana Harian ACS Humas Pelindo 1, Rafika Aulia menambahkan bahwa Rapat Kerja ini juga diisi dengan Seminar tentang “Change Management” yang dibawakan oleh Amin Kiswardono, Chief Operating Officer Kamadjaja Logistics. Rapat Kerja yang berlangsung selama 2 (dua) hari pada tanggal 29 sd 30 September 2016 ini, dihadiri oleh Dewan Komisaris, Direksi, Para pejabat struktural Kantor Pusat, Para General Manager Cabang Pelabuhan, Unit Usaha dan Anak Perusahaan Pelindo 1. (abu)
Posting Komentar
Posting Komentar