MEDAN
| GLOBAL SUMUT-Drs H T Dzulmi Eldin S MSi membuka Musyawarah
Perencanaan Pembangunan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah
(Musrenbang RPJMD) Kota Medan Tahun 2016-2020 di Hotel Emerald garden
Medan, Jumat (3/6). Kegiatan ini merupakan representasi dari berbagai
stakeholder kota, yang diharapkan nantinya mampu memberikan berbagai
saran dan masukan bersifat membangun, guna pemutakhiran rancangan RPJMD,
sehingga nantinya dapat disampaikan dan dibahas bersama-sama dengan
DPRD Kota Medan untuk kemudian disetujui menjadi peraturan daerah
(Perda).
Eldin
menilai musrenbang ini memiliki kedudukan dan fungsi yang cukup penting
serta strategis.dalam pembangunan kota. Ada 3 alasan mengapa musrenbang
ini cukup penting, pertama karena diperlukan arah kebijakan dan
prioritas pembangunan kota yang secara konsisten dapat diselenggarakan
bersama-sama untuk 5 tahun ke depan.
“Yang
kedua, Kota Medan adalah rumah kita. Oleh karenanya kita harus
merencanakannya bersama-sama untuk kemudian melaksanakannya bersama-sama
secara partisipatif. Sedangkan yang ketiga, sumber daya pembangunan
yang kita miliki sifatnya cukup terbatas. Untuk itu harus dimanfaatkan
secara efisien, tepat sasaran dan efektif guna meningkatkan
kesejahteraan masyarakat secara berkesinambungan,” kata Wali Kota.
Mengacu
dari hal itulah, Eldin mengajak seluruh yang hadir untuk menyusun
bersama-sama perencanaan pembangunan sesuai dengan kebutuhan pembangunan
kota untuk 5 tahun ke depan. Apalagi sebagai Wali Kota, dirinya bersama
Wakil Wali Kota Medan, Ir Akhyar Nasution MSi memiliki janji-janji
politik untuk membangun Kota Medan dalam 5 tahun ke depan.
Atas
dasar itulah secara politis dan moral, Eldin mengatakan mereka akan
sekuat tenaga bersama seluruh stakeholdetr kota akan mewujudkan
janji-janji pembangunan secara seoptimal mungkin. Oleh karenanya, ungkap
Eldin, Rancangan RPJMD ini pada dasarnya mencakup visi dan misi
pembangunan kota, serta prioritas program kerja untuk 5 tahun ke depan
sesuai dengan potensi dimiliki.
“Komitmen
kita adalah mewujudkan Medan menjadi kota masa depan yang
multikultural,. berdaya saing, humanis, sejahtera dan religius.
Sedangkan muara ataupun tujuan akhir dari visi pemabngunan kota yakni
meningkatkan daya saing daerah dan kualitas pelayanan public serta
kesejahteraan masyarakat secara berkelanjutan,” ungkapnya.
Diakui
Eldin, masalah dan tantangan pembangunan kota cenderung semakin berat
dan kompleks. Ditambah lagi harus berhadapan dengan arus globalisasi.
Namun apabila semua selalu bahu membahu dan bergandengan tangan
membangun kota, dia yakin dapat mewujudkan visi pemabngunan sebagaimana
yang sudah ditetapkan bersama.
“Salah
satu kunci keberhasilannya adalah kita haruas memiliki komitmen dan
etos kerja yang semakin baik. Oleh karenanya slogan pembangunan kita
adalah “Medan Rumah Kita”. Untuk itu ayo kerja, kerja dan kerja. Baik
itu kerja sebagai amanah , aktualisasi diri maupun sebagai ibadah serta
kehormatan bagi kita untuk membangun kota tercinta ini,” jelasnya.
Sebelum
menuntaskan arahannya, Eldin mengingatkan semua peserta musrenbang
harus merelakan waktu untuk mengikutinya selama dua hari penuh mengingat
pentingnya kegiatan ini. Khusus kepada kepala SKPD dan delegasinya,
Eldin mengistruksikan agar memberikan perhatian yang sungguh-sungguh.
Sebab, musrenbang ini akan menjadi paduan dalam penyusunan rencana kerja
SKPD dalam 5 tahun ke depan.
“Harus
diingat, rencana kerja tahunan harus berpedoman kepada RPJMD ini. Untuk
itu, saya minta materi RPJMD ini ditelaah kembali, sehingga benar-benar
menmjadi rencana kerja 5 tahunan yang lengkap dan terintegrasi!”
tegasnya.
Pembukaan
musrenbang ini turut dihadiri Wakil Wali kota Medan, Ir Akhyar
Nasution, Ketua DPRD Medan, henri Jhon Hutagalung beserta ketua fraksi
dan komisi, Sekda Kota Medan, ifr Syaiful Bahri Lubis, unsur dewan kota,
pimpinan perguruan tinggi, pimpinan SKPD, pimpinan perguruan tinggi dan
pegabdian masyarakat perguruan tinggi dan professional, unsut TP PKK
Kota Medan, Dharma Wanita, pimpinan organisasi profesi, ormas dan
organisasi kepemudaan, staf ahli, asisten, kepala bagian, serta camat.
Kepala
Bappeda Kota Medan, Zulkarnain dalam laporannya menjelaskan, RPJMD
merupakan dokumen perencanaan pembangunan Kota Medan untuk priode lima
tahun kedepan yakni tahun 2016-2020. Rentang waktu yang direncanakan
untuk RPJMD ini telah diselaraskan dengan RPJMD sebelumnya yang masa
berlakunya untuk 2011-2015.
“Prinsip
pokok yang digunakan didalam penyusunan rancangan RPJMD ini adalah
merupakan satu kesatuan dalam sistem perencanaan pembangunan nasional.
Selanjutnya disusun oleh pemerintah daerah dengan berbagai saran masukan
dari segenap pemangku kepentingan kota. Selanjutnya mengintegrasikan
rencana tata ruang dengan rencana pembangunan daerah yang di susun
berdasarkan kondisi serta potensi yang di miliki Kota Medan,” jelas
Zulkarnain.
Selanjutnya
papar Zulakarnain, kepesertaan musrenbang diupayakan seoptimal mungkin
mencerminkan representasi dari berbagai kelompok pembangunan baik yang
berasal dari unsur pemerintah daerah, sektor swasta, maupun unsur
masyarakat.Musrenbang ini berlangsung selama dua hari penuh dengan tata
cara diskusi pleno dan musyawarah kelompok. (Ricky)
Posting Komentar
Posting Komentar