LABURA
| GLOBAL SUMUT-Perilaku buruk makin terlihat pada Kadis Kesehatan
labura, Burhanuddin Harahap,S.K.M., yang telah memecat sepihak kepada 3
(Tiga) orang Tenaga kerja sukarela (Tks) dan 2 (Dua) Tenaga honorer
petugas jaga malam tanpa alasan yang jelas bahkan setiap meminta gaji
kekurangan yang belum mereka terima selalu kadis melempar bola kepada
Kabid Program Suwito yang terkesan menghindar saat ingin ditemui.
Salah
satu Tenaga honorer Ahmad Yusuf (22) dan Novi Adrianto (23) kepada
sejumlah wartawan mengatakan Tak terima atas pemecatan sepihak oleh
Kadis Kesehatan yang semena mena memutuskan kontrak kerja tanpa alasan
yang masuk akal, bahkan kesalahan yang dituduhkan kepada kami tentang
hilangnya barang elektronik sebagai alasan yang dibuat-buat agar ada
delik untuk membuang kami dari kerjaan tersebut, padahal waktu
kehilangan tidak jam kerja kami, dalam artian kami tidak berada di
tempat saat terjadinya, kalau kejadian itu tidak benar maka peristiwa
yang kami alami berulang seperti kejadian pemecatan tahun yang lalu.
terjadi hal yang sama kepada Penjaga Malam, ada rekayasa untuk
mencampakkan tenaga tenaga honorer dan kontrak lebih kurang 5 orang
untuk diganti dengan tenaga pekerja yang baru dengan indikasi setoran
upeti uang masuk belasan juta rupiah.
Dijelaskan
mereka, awal masuk kerja mereka dulu juga melalui agen dari kaki tangan
kadis Kesehatan yang bernama Bekti, dia memberi iming-iming dengan
gaji yang besar dan bakal cepat menaiki jenjang kerja, satu orang
diminta membayar uang administrasi sebesar Rp. 11.000.000 .
Pada
hal jika di hitung-hitung modal masuk kerja kami saja belum kembali
malah sudah mau main buang saja, selama ini kami menerima gaji hanya Rp
1.200.000 / bulanya ditambah uang fuding Rp. 250.000 tapi saat ini gaji
kami untuk dua bulan lagi belum kami terima setiap kesana semua buang
bola bahkan kadis juga membuang bola panas Kepada kepala program,
Suwito yang tidak pernah bisa ditemui di kantor kesehatan .
Ketika
hal ini dikonfirmasi kepada Kadis Kesehatan Labura Burhanuddin
Harahap,S.K.M.,Senin (2/5) mengatakan suruh langsung yang bersangkutan
menemui Suwito jangan melalui perantara, sampaikan itu dengannya sudah
adanya itu uang nya ucap kadis.(Tan)
Posting Komentar
Posting Komentar