MEDAN
| GLOBAL SUMUT- Pelaksana Tugas Gubsu HT Erry Nuradi mengharapkan,
Pemuda Muhammadiyah Sumatera Utara menjadi garda terdepan memerangi
narkoba di daerah ini. Soalnya, narkoba sudah merasuk ke seluruh lini
kehidupan masyarakat.
“Saat
ini kita sedang dihadapi bahaya laten narkoba. Narkoba sudah merasuk ke
semua unsur kehidupan baik anak sekolah, pegawai negeri sipil bahkan di
TNI Polri,” kata Plt Gubsu saat menerima audiensi Pengurus Wilayah
Pemuda Muhammadiyah Sumatera Utara, di Kantor Gubsu, Lantai 9, Selasa
(19/4) siang.
Dalam
audiensi hadir Ketua PW Pemuda Muhammadiyah Sumut M Bashir Hasibuan
MPd, Sekretaris Husni Mubarok MA, Bendahara Soleh Tanjung ST, Wakil
Ketua Amrizal, jajaran pengurus lainnya Pembina Pemuda Muhammadiyah Syah
Afandin. Sedangkan Plt Gubsu didampingi Kadiskanla Sumut Zonny Waldi
dan Ibnu Hutomo.
Dalam
memerangi narkoba, lanjut Erry, Pemuda Muhammadiyah diharapkan
melakukan sosialisasi kegiatan bahaya narkoba kepada jajaran internal
Pemuda Muhammadiyah, sekolah-sekolah untuk memahami betapa bahayanya
narkoba bagi kehidupan. Selain itu, sebut Erry, Pemuda Muhammadiyah juga
diminta meningkatkan sinergitas dengan Pemprovsu dalam meningkatkan
pembangunan di Sumut.
Banyak
program yang bisa dilakukan bersama. Apalagi saat ini negara menghadapi
globalisasi masyarakat ekonomi Asean yang membutuhkan skill dan SDM
yang baik. Pemuda Muhammadiyah diharapkan juga menjadi garda terdepan
bersama dengan organisasi lain siap menghadapi persaingan global
tersebut.
“Beberapa
program ini saja kalau bisa dilaksanakan sangat bagus. Belum lagi
program yang berhubungan dengan perekonomian, olahraga dan lainnya yang
bisa disinergikan dengan Pemerintah Provinsi Sumut,” jelas Plt Gubsu.
Plt
Gubsu juga menceritakan sedikit keberhasilan pembangunan di Sumut di
antaranya, adanya kepastian tidak ada uang ketok palu kepada anggota
DPRD dalam pembahasan APBD. Kemudian, juga disampaikan keberhasilan
Pemprovsu dalam meningkatkan pendapatan asli daerah (PAD) sehingga Sumut
tidak defisit. “Pertama dalam sejarah Sumut, di 2015 kita tidak
defisit. Akhir tahun pendapatan tercapai 100,02 persen,” sebutnya.
Ketua
PW Muhammadiyah, M Bashir Hasibuan menegaskan, Pemuda Muhammadiyah
Sumatera Utara mendukung penuh kepemimpinan Plt Gubsu dalam meningkatkan
kualitas pembangunan di Sumut.
Soal
memerangi narkoba, bashir menegaskan, di jajaran Pemuda Muhammadiyah
tidak ada orang yang terkait langsung sebagai pengguna narkoba, apalagi
pengedar. Karena memang Pemuda Muhammadiyah berbasis masjid. Pembinaan
Pemuda Muhammadiyah yang ada di 28 kabupaten/kota di Sumut juga jelas,
karena bergerak dari masjid ke masjid.
Dia
juga meyakinkan, kalau Pemuda Muhammadiyah akan tetap bersinergi dalam
membangun Sumut seperti apa yang menjadi program Pemprov Sumut di bawah
kepemimpinan Tengku Erry Nuradi.
“Prestasi
yang disampaikan Plt Gubsu soal tidak ada uang ketok palu bagi anggota
dewan dalam pembahasan APBD, kita dari Pemuda Muhammadiyah sangat
mengapresiasi hal tersebut. Karena Pemuda Muhammadiyah garda terdepan
dalam pemberantasan korupsi,” ucapnya.
Tentang
pengentasan pengangguran, lanjutnya, Pemuda Muhammadiyah juga sudah
bersinergi dengan SKPD yang ada dengan membuka Balai Latihan Kerja
(BLK), khusus untuk angkatan muda Muhammadiyah yang belum memiliki
pekerjaan. (Amrizal/Red)
Posting Komentar
Posting Komentar