SERGAI
| GLOBAL SUMUT-Dirjen Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat Desa
Kementerian Desa (Kemendesa) Pembangunan Daerah Tertinggal dan
Transmigrasi (Kementerian Desa PDTT) Prof. Dr. Ahmad Eranni Yustika,
M.Sc, Ph.D beserta rombongan melaksanakan kunjungan kerja (kunker) ke
Kabupaten Serdang Bedagai (Sergai) untuk menyerap aspirasi masyarakat
desa. Disamping itu juga bertujuan untuk mensosialisasikan terkait
penggunaan Dana Desa sebagai bahan dalam memperbaiki kebijakan-kebijakan
guna kepentingan dan kemajuan masyarakat desa nantinya.
Rombongan
disambut langsung oleh Bupati Sergai Ir. H. Soekirman didampingi Wabup
Darma Wijaya, Asisten Ekbangsos Drs. Hadi Winarno, MM, para SKPD, Camat
Perbaungan Drs. H. Akmal serta Kepala Desa se-Kecamatan Perbaungan
bertempat di Balai Desa Melati II, Jum’at (22/4).
Bupati
Sergai Ir. H. Soekirman memberikan apresiasi yang tinggi atas kunjungan
Dirjen Pembangunan dan Pengembangan Masyarakat Desa hari ini, serta
siap mendukung program pemerintah pusat yang mengedepankan pembangunan
dimulai dari desa. Dengan program pembangunan desa yang berkualitas
diharapkan dapat meningkatkan perekonomian demi mewujudkan kesejahteraan
dan kemajuan rakyat Kabupaten Sergai. Diharapkan nantinya masyarakat
desa ini dapat segera melakukan penyusunan RPJMDES terutama pendamping
desa, agar dapat membantu memberikan saran kepada desa dalam mengelola
BUMDES ataupun Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa (APBDes), ujar
Bupati.
Lebih
lanjut Bupati Soekirman saat membawa rombongan ke Desa Adolina yang
merupakan desa lingkup usaha Perkebunan, mengharapkan saran dan masukan
dari Dirjen Ahmad Erani dalam hal penggunaan dana desa. Diantaranya
bagaimana penganggaran dana desa tersebut, bagaimana peruntukkan dan
penggunaannya serta pertanggungjawabannya. Karena ada perbedaan desa
biasa dengan desa perkebunan agar lebih tepat sasaran serta sesuai
dengan Undang-Undang dan peraturan pemerintah yang berlaku, pungkas H.
Soekirman.
Sementara
itu Dirjen Pembangunan dan Pengembangan Masyarakat Desa Kemendesa PDTT
Prof. Dr. Ahmad Erani Yustika, M.Sc, Ph.D sangat berterima kasih kepada
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sergai atas sambutan yang hangat ini. Pada
kunker kali ini dapat menyerap segala aspirasi dari masyarakat
Kabupaten Sergai sehingga mengetahui apa yang menjadi prioritas
pembangunan disini.
Secara
umum, prioritas penggunaan Dana Desa 2016 tetap ditujukan pada dua
bidang yakni pembangunan desa dan pemberdayaan masyarakat desa.
Prioritas kegiatan, anggaran dan belanja desa disepakati dalam
Musyawarah Desa (Musdes) yang partisipatif. Hasil musdes inilah yang
menjadi acuan dalam Rencana Kerja Pemerintah Desa (RKPDesa) dan APBDes
Untuk
pengelolaannya sama dengan pengelolaan dana di Kabupaten/Kota, hanya
saja lingkupnya Desa. Jadi, Kepala Desa dan perangkatnya, seperti
Sekretaris Desa dan pendamping desa akan saling membantu mengelola dana
desa. Dana akan masuk ke rekening desa masing-masing dalam hal
pengelolaannya juga harus melibatkan masyarakat beserta Badan
Permusyawaratan Desa.
Sedangkan
pertanggungjawabnnya diserahkan ke perangkat desa. Pengelolaan oleh
masyarakat langsung seperti ini akan menunjukkan ketransparanan dan
keterbukaan.
"Dan
untuk mengoptimalkan penyaluran Dana Desa tersebut, Kemendesa PDTT
sudah membentuk Satgas Desa yang tugas pokoknya, pertama,
mengidentifikasi keperluan bagi munculnya regulasi yang baru. Kedua,
advokasi menyangkut kebijakan ataupun dilapangan jika terjadi
persoalan-persoalan tertentu yang lebih spesifik, misalnya jika terjadi
penyalahgunaan anggaran. Ketiga, melakukan monitoring atas kasus-kasus
yang terjadi, misalnya jika ada keterlambatan penyaluran dana desa",
ujar Ahmad Erani.
Kemendesa
PDTT pada tahun 2015 sudah merekrut 26 ribu Tenaga Pendamping untuk
membantu pengelolaan dana desa, yang terdiri dari 21 ribu Pendamping
Lokal Desa, 4000 Pendamping Desa di Kecamatan dan 930 Tenaga Ahli di
Kabupaten/Kota.
Pada
kunjungan kerja tersebut rombongan Dirjen Pembangunan dan Pengembangan
Masyarakat Desa Kemendesa PDTT berkesempatan meninjau sarana dan
infrastruktur kesehatan di Desa Adolina, dilanjutkan dengan meninjau
Sarana Informasi Desa (SID) di Desa Bingkat yang mendapat respon positif
dari Dirjen Ahmad Erani, serta diakhiri dengan dialog interaktif
seputar Dana Desa dengan masyarakat Desa Melati II Kecamatan
Perbaungan.(Putranursaid)
Posting Komentar
Posting Komentar