Bupati
Sergai Ir. H. Soekirman didampingi Wabup Darma Wijaya dalam sambutannya
mengatakan bahwa MTQ merupakan momentum penting dalam membentuk
masyarakat yang mencintai Al-Quran serta menjadi sarana persaingan untuk
mencari prestasi dan sebagai pembelajaran dan pengamalan Al-Quran.
Al-Quran sebagai imam dan petunjuk dan pedoman hidup dalam kehidupan
sehari-hari.
Bila
kita cermati kondisi saat ini dikatakan Bupati Sergai bahwa motivasi
generasi muda untuk belajar dan memahami isi kandungan Al-Quran semakin
menurun, dan bila dibiarkan generasi Islam semakin banyak yang buta
terhadap Al-Quran. Dan tantangan umat Islam kedepan akan semakin
kompleks. Karenanya lanjut Ir. H. Soekirman, seiiring kemajuan teknologi
infomasi dan kondisi masyarakat yang saat ini terus didesak oleh arus
globalisasi seperti radikalisme berbasis agama, invidualisme, semakin
tingginya penyakit masyarakat seperti perkelahian remaja,
mabuk-mabukkan, obat-obatan terlarang (narkoba) dan kejahatan lainnya
dapat merapuhkan para generasi muda dan memperporak-porandakan persatuan
dan kesatuan bangsa kita. Maka menjadi tugas Islam untuk membentengi
moral umatnya agar tetap berpegang teguh pada nilai-nilai agama, ujar
Bupati.
Dihadapan
ribuan masyarakat yang hadir, Bupati Ir. H. Soekirman dan Wabup Drama
Wijaya mengajak seluruh komponen masyarakat dan Kepala Desa agar
mengawal dan menciptakan suasana kondusif dan menjaga persatuan dan
kesatuan menghadapi Pemilihan Kepala Desa serentak di 100 Desa yang ada
di seluruh Kabupaten Sergai yang dijadwalkan akhir Bulan Maret ini.
Pada
kesempatan tersebut Camat Drs. Fajar Simbolon menyampaikan rasa terima
kasihnya kepada seluruh komponen masyarakat Kecamatan Tebing Tinggi yang
telah memberikan sumbangsihnya, sehingga pelaksanaan MTQ maupun FSN di
wilayah ini dapat berjalan sukses dan semarak. Juga diharapkan agar para
generasi muda dan umat Islam yang ada di Kecamatan ini untuk berperan
aktif melakukan kegiatan-kegiatan positif dan tidak terpengaruh dengan
lingkungan maupun pergaulan yang menyimpang seperti penggunaan narkoba
dan lainnya. “Lakukanlah kegiatan-kegiatan yang bernuansa keagamaan
seperti kegiatan pengajian desa sehingga dapat memberikan rangsangan
yang positif kepada para remaja untuk mencintai kegiata-kegiatan
keagaman ditengah maraknya sarangan budaya modren seperti internet,
gadget dan sebagainya”, ajak Fajar Simbolon.
Labuhan
Hasibuan S.Ag sebagai Ketua Panitia melaporkan bahwa perhelatan MTQ
ke-XII dan FSN Ke-XIII tingkat Kecamatan diikuti sebanyak 140 orang
peserta yang berasal dari perwakilan desa-desa di Kecamatan Tebing
Tinggi. Selain itu jajaran Panitia MTQ dan FSN menyampaikan apresiasi
yang tinggi atas kehadiran dua Pimpinan Kepala Daerah Sergai yang telah
meluangkan waktunya berkunjung dalam perhelatan ini.(Putranursaid)
Posting Komentar
Posting Komentar