LABUHAN
| GLOBAL SUMUT-Usai menghadiri hajatan sunatan keponakan di Jalan Rumah
Potog Hewan (RPH) kelurahan Mabar, kecamatan Medan Deli, Junaidi
Siregar (40) dirampok.
Korban
yang seorang technisi handphone dan merupakan warga Jalan KL. Yos
Sudarso Km 5 lorong 14 kelurahan Glugur kota, kecamatan Medan Barat ini,
Senin (23/2) pukul 02:00 WIB dibegal.
Aksi perampokan yang dialami korban terjadi di Jalan KL Yos sudarso Km 6,8 Tanjung mulia, kecamatan Medan Deli.
Informasi
yang dihimpun media ini, menerangkan, Kejadian berawal saat korban
hendak pulang kerumahnya usai menghadiri hajatan pesta sunatan
keponakannya di Mabar.
Namun,
naas bagi korban, ketika melintasi Jalan KL Yos sudarso Km 6,8 korban
dirampok oleh Orang Tak Dikenal dan kreta Yamaha Jupiter Z1 BK 5445 AEZ
miliknya dirampas.
Diduga
Korban dirampok dengan cara ditunjang dari arah belakang oleh pelaku,
sehingga korban terjerembab jatuh dan tak sadarkan diri, lantaran
kepalanya menghantam trotoar. "Ketika di jalan kayu putih aku merasa
dibuntuti oleh 2 kreta, tapi saat kulihat ke belakang dan laju kretaku
agak ku pelankan, kedua kreta tersebut tidak mau memotong laju kretaku
bang,"ucapnya.
Korban
yang tidak merasa curiga kemudian melanjutkan perjalanannya, namun,
saat berada di JL Yos sudarso Persis didepan TPU, korban ditunjang dari
belakang, hingga terjatuh dan tak sadar diri.
"Tiba-tiba
macam ada yang menabrakku dari belakang, terus aku terjatuh dan gak
sadar diri, setelah aku sadar kretaku sudah tidak ada lagi bang,"miris
korban. Sambil menahan sakit lukanya.
Berdasarkan
kejadian ini, korban mengalami kerugian, uang tunai 1,5 juta, STNK, dan
surat-surat berharga lainnya yang berada didalam jok kretanya.
Kapolsek
Medan Labuhan Kompol Boy J Situmorang, saat dikofirmasi wartawan
membenarkan adanya laporan korban. "Laporannya akan segera kita proses,
karena memang di tkp tersebut telah sering terjadi aksi begal," ucap Boy
(Yoga)
Posting Komentar
Posting Komentar