MEDAN |
GLOBAL SUMUT-Penjabat (PJ) Wali Kota Medan Drs Randiman Tarigan MAP
berharap dengan hadirnya Anggota DPD RI Asal Sumut dapat membantu
Pemerintah Kota dalam menyampaikan keluhan masyarakat terkait dengan
proyek pemasangan pipa air limbah rumah tangga yang terdapat di sejumlah
wilayah di Kota Medan.
Demikian
hal ini disampaikan Pj Wali Kota ketika menerima Kunjungan Kerja Komite
III DPD RI asal Sumut Prof Damayanti Lubis didampingi Plh Sekda Erwin
Lubis, Asisten Pemerintahan Drs Mussadad, Kepala Dinas diantaranya
Kadis Kominfo Drs Darussalam Pohan, Kadis Kesehatan drg Usma Polita dan
Sejumlah Camat di Kota Medan.
Atas
kunjungan kerjanya, Pj Wali Ko menyampaikan ucapan terima kasih kepada
anggota DPD RI Daerah Pemilihan (Dapil) Sumatera Utara tersebut, sebab
tujuan dari kunker ini adalah mendengarkan aspirasi dan masukan dari
Pemerintah kota Medan yang nantinya akan dibawa ke pemerintah Pusat.
Saya
sampaikan terima kasih atas kedatangan ibu ke Kota Medan. Sedikit ada
beberapa hal yang ingin saya sampaikan mewakili Pemerintah Kota Medan,
terutama keluhan masyarakat atas kinerja pemerintah pusat dalam
pengerjaan proyek pemasangan pipa limbah rumah tangga,katanya
Menurut
Pj Wali Kota, pengerjaan proyek yang berasal dari Anggaran Pendapatan
dan Belanja Negara (APBN) tersebut tidak berjalan baik dalam
pelaksanaanya.
keluhan
Pemko Medan mengenai pekerjaan pemerintah pusat (Kementerian PU), yang
saat ini tengah mengerjakan proyek penanganan limbah yang berada di
beberapa ruas jalan di Kota Medan.
Kami
berharap untuk dituntaskan segera, karena pekerjaan proyek itu
mengganggu kenyamanan transportasi dan drainase di Kota Medan.
Sebab
selama ini dalam pengerjaannya mereka tampang melakukan pembiaran
terhadap lubang - lubang yang digali, sehingga ini sangat meresahkan
masyarakat" ungkap Randiman.
Diakui
Randiman, atas proyek tersebut sudah banyaknya keluhan dari masyarakat
kepada Pemerintah Kota (Pemko), akan tetapi karena ini proyek pusat maka
Pemko tidak dapat berbuat apa -apa.
Selain
itu Randiman juga menyampaikan keluhan lainnya, yakni pendangkalan
sungai di beberapa sungai yang ada di Kota Medan. pendangkalan tersebut
tentunya membawa dampak bagi kota medan, sebab sungai sudah tidak mampu
menampung air hujan, sehingga di beberapa titik yang berdekatan dengan
sungai terjadi banjir, seharusnya air dapat mengalir, tetapi karena
sungai sudah penuh air kembali lagi.
Pemko
Medan setiap minggunya rutin melaksanakan gotong royong di setiap
kecamatan, membersihkan drainase guna mengurangi kebanjiran. Tidak bisa
drainase saja yang dibersihkan, tetapi sungai juga tentunya hal tersebut
merupakan wewenang Balai Besar Sungai, artinya pemko Medan tidak dapat
berbuat lebih jelasnya.
Kemudian
lanjut Randiman, Pemko juga telah berinisiatif mengeruk sungai, salah
satunya sungai Sei Putih, hal itu dilakukan karena sungai sudah tidak
dapat menampung debit air jika hujan turun. Tidak mungkin Pemko
membiarkan banjir yang terjadi.
Alhamdulillah
setelah dilakukan pengerukan banjir sudah tidak terjadi jadi, untuk
sungai lainnya agar Ibu dapat menyampaikan ke Pemerintah pusat agar
dilakukan pengerukan, selain itu menyegerakan penyelesaian proyek air
limbah rumah tangga tersebut, tuturnya.
Anggota
DPD RI asal Sumut Damayanti Lubis mengatakan Kunker ke Kota Medan guna
mendengar masukan dan aspirasi dari Pemerintah Kota Medan untuk
menambah masukan dirinya juga telah membagikan kuisioner kepada para
SKPD dan Camat, yang nantinya kuisioner tersebut dapat dibawa ke pusat.
Menangapi
keluhan Randiman, Damayanti mengatakan akan berupaya semaksimal mungkin
untuk menyampaikan ke instansi terkait DPD RU dengan Pemerintah daerah
merupakan Mitra kerja, jadi saya akan menampung semua aspirasi dan
keluhan yang disampaikan ini nanti semua akan saya sampaikan pada
kementrian terkait di Jakarta, katanya (RHD)
Posting Komentar
Posting Komentar