0
MEDAN | GLOBAL SUMUT-Wakil Gubernur (Wagub) Sumatera Utara (Sumut) Ir H Tengku Erry Nuradi MSi mengimbau distributor dan pedagang tidak melakukan spekulasi dengan menimbun maupun menaikkan harga sembako menjelang Idul Fitri 1436 Hijriah tahun 2015.

Imbauan tersebut disampaikan Tengku Erry Nuradi saat melakukan inspeksi mendadak (sidak) bersama sejumlah Assisten dan Pejabat SKPD Pemprovsu dan juga Kota Medan di Pasar Sentral Medan Mall Medan, Rabu (15/7/2015). 

Turut dalam sidak Kepala Perwakilan Bank Indonesia (BI) Sumatera Utara Difi A Johansyah , Asisten Pemerintahan Setdaprovsu Hasiholan Silaen SH, Asisten Ekbang Ir Hj Sabrina, MSi, Asisten Kesos Zulkarnain, Asisten Administrasi Umum dan Aset H M. Fitriyus dan sejumlah Kepala SKPD Provsu.

Dari hasil pantauan, harga sembako di Pasar Sentral Medan tidak mengalami lonjakan berarti, bahkan cenderung relatif stabil pada H-2 menjelang Idul Fitri 1436 H.

Rombongan juga memantau harga daging sapi yang kini dalam kisaran Rp 120 ribu per kilogram pada H-2 menjelang Idul Fitri. Harga daging sapi sempat mengalami penurunan hingga Rp 95 ribu perkilogram beberapa hari yang lalu.

Sementara harga cabai merah  pada kisaran Rp 60 ribu perkilogram. Begitu juga dengan harga beras berkisar antara Rp 95 ribu hingga Rp 110 ribu untuk ukuran 10 kg.      
Dalam kesempatan itu, Erry mengimbau Pemerintah Kota (Pemko) Medan dan Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Sumut terus melakukan langkah strategis guna menjaga stabilisasi harga sembako dan kebutuhan lebaran menjelang Lebaran.  

“Dari hasil pantauan di Pasar Sentral, harga sembako relatif stabil. Semoga harga tidak mengalami kenaikan. Kenaikan harga biasanya akan mengakibatkan menurunnya daya beli masyarakat,” sebut Erry.    \
Jika terjadi kenaikan harga, Pemko Medan diharapkan segera melakukan operasi pasar untuk membantu masyarakat kurang mampu. Dengan demikian, masyarakat kurang mampu akan tetap dapat memenuhi kebutuhan dalam menyambut Lebaran.

“Apalagi saat ini masyarakat sedang menyiapkan kue dan kebutuhan lebaran. Tentu pasar murah menjadi solusi cerdas,” saran Erry.

Erry tidak lupa mengimbau distributor sembako dan pedagang tidak melakukan spekulasi, diantaranya dengan melakukan penimbunan yang dapat memicu kenaikan harga bahan pokok pada Idul Fitri 1436 Hijriah.

“Aparat kepolisian dan Tim Pemantau Inflasi Daerah Sumut diharapkan melakukan antisipasi dan pengawasan serius agar para spekulan tidak mempermainkan harga sembako,” pesan Erry.

Erry juga mengimbau masyarakat untuk tidak membeli kebutuhan pokok secara berlebihan. Rayakan Lebaran dengan sederhana, meski Idul Fitri merupakan hari kemenangan.

“Mari budayakan hidup hemat. Kita akan menghadapi musim masuk sekolah beberapa bulan kedepan. Akan banyak dana yang dibutuhkan nantinya,” saran Erry (red)

Posting Komentar

Top