BELAWAN
| GLOBAL SUMUT-Belum adanya kenaikkan upah bongkar muat yang diterima
kalangan buruh Tenaga Kerja bongkar Muat (TKBM) Pelabuhan Belawan dari
pihak managament BICT, rencananya dalam pekan ini akan digelar aksi demo
dengan menutup pintu masuk dan keluar ke dermaga BICT Pelabuhan
Belawan.Jumat (05/06/2015).
Informasi
yang dihimpun Media ini, Hal itu itu dibenarkan Mafrizal selaku Ketua
Primkop TKBM kepada wartawan ketika dikonfirmasi melalui teleponnya,
menurutnya dengan belum adanya kenaikkan upah bongkar muat buruh TKBM
berlokasi di sektor 4 yang terdiri dari 44 KRK (1 KRK = 12 Orang-red),"
Kami memang akan mengelar aksi demo, namun kita masih menunggu surat
pemberitahuan dari SPSI sebab kita tetap akan berkoordinasi dengan
mereka dalam aksi tersebut " Kata Mafrizal.xxxxxxxx Sekretaris SPSI
TKBM Pelabuhan Belawan Dedi Suriyono mengatakan sejak tanggal 23 Maret
2015 lalu mereka melalui Serikat Pekerja (SPSI-red) sudah menyurati
pihak management BICT/TPKDPB (Belawan Internasional Container
Terminal/Terminal Peti Kemas Domestik Pelabuhan Belawan).
Terlebih
dahulu sudah melakukan rapat internal dengan pengurus Koperasi TKBM,
untuk mempertanyakan masalah kenaikan upah bongkar muat, namun
tampaknya sampai saat ini belum juga ada realisasinya dari mereka,
maka apabila dalam minggu ini kenaikkan upah buruh belum juga ada
kenaikkannya dengan berat hati kami akan mengelar aksi demo disana,
namun kita tetap akan melakukan koodinasi dengan pihak Otoritas
Pelabuhan," Mereka sudah berjanji bahwa dalam bulan Mei ini akan
menyelesaikan penyesuaian tarif baru bagi buruh bongkar muat kepada
kita, namun hingga kini janji mereka tidak ada terealisasi hingga buruh
akhirnya merasa dikibuli " Ujarnya.
Terpisah,
General Manejer BICT Ridwan Sani melalui Humasnya Tengku Irfansyah,
mengatakan sudah melakukan koordinasi dengan pihak Primkop TKBM dan SPSI
TKBM," Terkait adanya rencana buruh hendak mengelar aksi, kami sudah
melakukan negoisasi kepada mereka melalui Primkop TKBM Belawan, sebab
tentunya kita tidak menginginkan adanya aksi mogok bongkar muat yang
dapat menganggu iklim perekonomian " Ungkap Irfansyah.
Sedangkan
pihak Otoritas Pelabuhan (OP) Belawan melalui humasnya Nurlaili SE,
mengaku belum mengetahui dan mendengar adanya rencana buruh untuk
mengelar aksi demo didepan BICT terkait tuntutan upah bongkar muat,"
Saya belum tahu pak, sebab surat pemberitahuannya belum ada sampai
kemeja saya, mungkin mereka (TKBM) sudah memberitahukannya melalui
surat ke kita, tapi mungkin belum sampai kemeja saya, jadi saya akan
cek dulunya " Tuturnya.(red).
Posting Komentar
Posting Komentar