MEDAN
| GLOBAL SUMUT-Badan Pembangunan Internasional Amerika Serikat (USAID)
mengumumkan penambahan US$26 juta untuk perluasan Program to Extend
Scholarship and Training to Achieve Sustainable Impact (PRESTASI).
Dengan diperluasnya program beasiswa ini, pegawai negeri sipil di
Indonesia dapat meraih gelar pascasarjana di Amerika Serikat atau di
Indonesia untuk bidang kebijakan publik, pertumbuhan ekonomi, ilmu
politik, administrasi publik, lingkungan, kesehatan, dan pendidikan.
“Kami
percaya pada bahwa mengembangkan bakat dan membangun keterampilan
teknis para pegawai negeri sipil akan membantu tumbuhnya pemerintah yang
berkinerja tinggi dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat serta
mampu memimpin Indonesia. Pendidikan merupakan salah satu investasi
terbaik yang dapat kami lakukan untuk masa depan Indonesia,” demikian
kata Duta Besar AS Robert Blake.
Pendidikan
selalu menjadi satu komponen penting dalam program USAID di Indonesia.
Memberikan dana bagi warga negara Indonesia untuk mendapatkan pendidikan
tinggi merupakan alat yang ampuh untuk membantu individu, organisasi,
maupun lembaga memperoleh pengetahuan, keterampilan, dan kapasitasnya
untuk mendukung pembangunan. Tujuan kami adalah untuk membantu
meningkatkan kinerja dan keterampilan kepemimpinan para profesional di
Indonesia yang pada gilirannya akan membantu peningkatan pembangunan di
Indonesia.
“Program
beasiswa PRESTASI USAID telah membantu peningkatan kapasitas staf kami.
Para staf alumni beasiswa selama ini terbukti mampu berkontribusi
secara positif bagi proses reformasi birokrasi di Kementerian Keuangan,”
kata Dr. Irfa Ampri, Sekretaris Badan Kebijakan Fiskal.
Pada
2014, penerima beasiswa PRESTASI USAID diseleksi dari hampir 700
pelamar dari seluruh Indonesia berdasarkan kinerja akademis yang tinggi,
pengalaman profesional dan dedikasinya dalam meningkatkan kehidupan
orang lain. Sejak 1950, USAID dan beberapa lembaga pendahulunya telah
memberikan beasiswa untuk belajar di universitas AS kepada lebih dari
3.500 warga negara Indonesia, dan pelatihan non-gelar kepada lebih dari
puluhan ribu orang lainnya.
Empat
belas penerima beasiswa PRESTASI akan berada di Jakarta pada 6-9 Mei
untuk mendapatkan pengarahan sebelum keberangkatan.(ulfah)
Posting Komentar
Posting Komentar