MEDAN | GLOBAL SUMUT- Walikota
Medan Drs. H. T. Dzulmi Eldin S, M.Si mengukuhkan pengurus Persatuan
Wartawan Unit Pemko Medan periode 2015-2017 di Hotel Emerald Garden
Jalan Putri Hijau Medan, Sabtu malam (25/4/2015).
Dengan pengukuhan ini para wartawan yang tergabung di dalamnya,
diharapkan dapat bersatu padu menjalankan fungsinya sebagai jurnalis
dan menjadi mitra terbaik Pemko Medan dalam memberitakan berbagai
program kerja hingga pembangunan yang sedang dijalankan maupun sudah
selesai dilaksanakan Pemko Medan.
Pengukuhan
ini ditandai dengan penyerahan naskah pengukuhan oleh Walikota kepada
Muhammad Edison Ginting selaku Ketua Persatuan Wartawan Unit Pemko Medan
yang baru terpilih. Walikota yang hadir didampingi Sekda Kota Medan Ir.
Syaiful Bahri Lubis selanjutnya, mengajak seluruh pengurus yang baru
dikukuhkan dapat menjalankan tugasnya dengan baik sebagai social control
di tengah masyarakat.
Yang
lebih penting lagi kata Walikota, para jurnalis juga dalam
pemberitaannya dapat menggugah masyarakat untuk terus meningkatkan
dukungan dan kepercayaan kepada pemerintah. Artinya, pembangunan yang
tengah dijalankan Pemko Medan saat ini untuk kepentingan dan
peningkatan kesejahteraan masyarakat.
Mantan
sekda Kota Medan ini perlu menegaskan, meskipun para jurnalis yang
dikukuhkan ini bertugas di lingkungan Pemko Medan namun dirinya selaku
kepala penyelenggara pemerintahan dan pembangunan beserta seluruh
jajaran tidak akan melakukan intervensi terhadap pemberitaan-pemberitaan
yang dibuat.
“Saya
pastikan tidak ada intervensi dalam pemberitaan-pemberitaan yang
saudara sampaikan. Hal ini perlu disadari bahwa pers yang sehat
merupakan salah satu indikasi tercapainya pelaksanaan demokrasi yang
sehat pula,” kata Walikota Dihadapan anggota Dewan Kota Afifuddin
Lubis, sejumlah pimpinan SKPD dan para wartawan yang hadir dalam acara
pengukuhan, Walikota kemudian berharap agar wartawan dan Pemko Medan
menjadi mitra yang saling mengisi dan mengkritisi demi perubahan kearah
yang lebih baik, sekaligus menjadi control sosial terbaik bagi Pemko
Medan.
Dikesempatan
itu Walikota juga minta kepada sleuruh jajarannnya, terutama pimpinan
SKPD agar selalu membuka tangan dan akses seluas-luasnya kepada
rekan-rekan pers untuk kepentinganm pemberitaan. “Perlu disadari, kita
merupakan badan publik yang bertanggungjawab dalam keterbukaan informasi
kepada khalayak. Untuk itu kita harus membuka akses seluas-luasnya
kepada rekan-rekan wartawan,” pesannya.
Ketua
Persatuan Wartawan Unit Pemko Medan Terpilih, Muhammad Edison Ginting
dalam sambutan singkatnya mengatakan, selama ini peran pers di Kota
Medan senantiasa dirasakannya selalu bersinergi dengan program yang
dilakukan Pemko Medan, terutama untuk membangun Kota Medan yang
religius, aman, nyaman dan berdaya saing. Meski demikian tegas Ginting,
tak bisa dipungkiri seorang jurnalis juga memiliki sisi idealisme yang
berupaya menyuarakan kebenaran. Untuk itulah Ginting mengajak seluruh
mitra kerja pers dapat memahami kerja seorang jurnalis yang mencari
kebenaran untuk disampaikan kepada masyarakat.
“Jika
pun kritik yang kami lakukan itu tak lain demi kemajuan dan perbaikan.
Jadi saya harap seluruh mitra kerja pers agar tidak lagi menutup akses
informasi kepada wartawan. Inilah hakikat dari jurnalis yang wajib
didukung demi kemajuan demokrasi di Indonesia,” harapnya.
Kemudian
Ginting juga tak lupa mengingatkan kepada seluruh rekan pers yang
tergabung dalam Persatuan Wartawan Unit Pemko Medan dapat menjaga nama
baik korps wartawan Unit Pemko Medan. “Marilah kita sama-sama melakukan
kerja jurnalis yang baik dan mendukung program Pemko Medan, sehingga
Kota Medan yang kita cintai ini semakin lebih baik,” ungkapnya. Acara
pengukuhan ini juga dirangkaikan dengan pemberian santunan kepada anak
yatim, janda-janda wartawan serta anak wartawan yang berprestasi di
sekolah. Penyerahan santunan ini dilakukan langsung Walikota didampingi
Sekda serta Ketua Persatuan Wartawan Unit Pemko Medan. Sebelum
pengukuhan, Persatuan Wartawan Unit Pemko Medan juga telah melakukan
bakti sosial dengan memberikan bantuan sembako kepada kaum dhuafa di dua
kecamatan yakni Medan Deli dan Medan Tembung. Kemudian memberikan
bantuan.
Sebelumnya
Pangihutan Rumapea selaku Sekjen Persatuan Wartawan Unit Pemko Medan
sekaligus ketua panitia pengukuhan dalam laporannya menjelaskan, bakti
sosial ini dilakukan sebagai bentuk empati wartawan kepada warga yang
kurang mampu. Sedangkan pemberian santunan kepada janda-janda wartawan
dan siswa berprestasi anak wartawan dilakukan sebagai tindak lanjut
saran Walikota yang sangat peduli dengan para jurnalis.
“Ini
membuktikan Bapak Walikota sangat peduli dengan para wartawan, tidak
hanya yang sedang bertugas saat ini, wartawan yang sudah tiada
(meninggal) pun tetap diingat beliau dengan memberikan bantuan kepada
keluarga yang ditinggalkan. Semoga Pak Wali terus perhatian dengan
wartawan,” harap Rumapea.(wagianto)
Posting Komentar
Posting Komentar