MEDAN | GLOBAL SUMUT- Gubernur
Sumatera Utara (Gubsu) H Gatot Pujo Nugroho ST MSi melantik Purna Irawan
ST sebagai Direktur Perusahaan Daerah (PD) Aneka Industri dan Jasa
Sumut periode 2015-2019 di kantor PD AIJ Jalan Putri Merak Jingga No.3,
Jumat (24/4) Medan.
Pelantikan
Purna Irawan ST sebagai Direktur PD AIJ Sumut periode 2015-2019
berdasarkan keputusan Gubernur Sumut nomor 188.44/141/2015 tanggal 20
Maret 2015 yang disaksikan oleh asisten administrasi umum dan aset
sekdaprovsu Drs H Mhd Fitriyus SH MSP dan Kepala Biro Perekonomian
Setdaprovsu Drs H Bondaharo Siregar serta dihadir Plh Sekdaporsu Hj R
Sabrina dan beberapa Dirut BUMD Sumut juga seluruh karyawan PD AIJ
Sumut.
Dengan
dilantiknya Direktur PD AIJ Sumut, Gubsu meminta Purna Irawan ST,
melaksanakan kewajiban dan wewenang sebagaimana diamanatkan dalam Perda
Provinsi Sumut Nomor 26 tahun 1985 tentang PD AIJ yang telah diatur
kewajiban dan wewenang Direktur sehingga dapat membangun hubungan yang
harmonis dengan badan pengawas sehingga perusahaan dapat tumbuh dan
berkembang menjadi perusahaan yang sehat.
"Aneka
artinya beragam jadi PD Aneka dan Industri ini tidak berhenti sebagai
sebuah nama saja," ujar Gubsu.
Maka untuk menyehatkan
perusahaan ini, Gubsu meminta kepada Direktur yang baru dilantik untuk
melakukan langkah-langkah, yakni Restrukturisasi manajemen PD AIJ,
menginventarisir, mengamankan dan mengoptimalkan pengelolaan aset-aset
yang dimiliki PD AIJ serta mencari sumber tambahan pendapatan baru bagi
perusahaan.
Untuk
melaksanakan hal-hal tersebut,lanjut Gubsu maka harus dilakukan dengan
tahapan evaluasi menyeluruh, membuat rencana penyehatan, membuat
langkah-langkah stabilitasi dan penyiapan arah pertumbuhan bisnis
perusahaan.
"Banyak
sebanarnya aset pemprovsu yang dibawah otoritas aneka industri dan
jasa, maka dengan ini saya tegasnya untuk berkoordinasi dengan biro
perlengkapan Provsu untuk menginventarisir dan mengamankan serta
mengelola aset aset yang ada," pintanya.
Sementara
itu, Direktur PD AIJ Sumut, Purna Irawan ST menyampaikan sesuai arahan
dan penegasan Gubsu, dirinya berjanji akan memaksimalkan segala potensi
yang ada di PD AIJ Sumut agar dapat berkembang dengan baik.
"Kita melihat PD AIJ ini personilnya banyak, ada sekitar 66 orang, maka
akan kita evaluasi dan akan kita maksimalkan personel yang ada untuk
ditempatkan di sesuai dengan skilnya masing-masing," ujarnya.
Kemudian,
lanjut Purna Irawan, bahwa PD AIJ ini merupakan perusahan yang usianya
cukup lama, namun sampai hari ini hanya unit usaha Percetakan saja yang
berjalan.
"Kedepan
kita berharap percetakan ini bagaiman bisa maksimal. Karena selama ini
dengan jumlah tanaga yang begitu banyak tapi percetakan yang sedikit.
Inikan kan membuat tidak efesien jadi bukan mengurangi karyawan tapi
bagaimana memaksimalkan potensi mereka," tegasnya.
Jadi,
kedepan kami benar-benar akan membuat bagaimana produk PD AIJ itu
sendiri memang betul- betul maksimal yakni jumlah produksinya besar
sehingga biaya kos bisa tertutupi serta memdapatkan penghasilan yang
maksimal.
"Sekian lama dari segi usia tapi yang
bertahan sampai saat ini hanya percetakan. Kedepan akan ada unit unit
usaha baru yang akan dibentuk," harapnya.
Jadi,
ditegaskannya lagi, bahwa kedepan dirinya akan akan memperkerjakan
karyawan itu sesuai skillnya. kemudian dirinya juga akan coba evaluasi
tentang penempatan karyawan sesuai skillnya.
"Selain
itu kita akan melakukan penguatan marketing. Ini adalah perusahaan
Industri dan Jasa bukan pegawai Pemprovsu dan kita adalah badan usaha.
Jadi penguatan marketing itu harus maksimal,"tegasnya.
Dia
juga menceritakan dulunya, PD AIJ mempunyai banyak unit unit usaha
seperti unit usaha bisokop, unit usaha pabrik es batu juga unit usaha
pabrik batu bara serta toko buku dan lainnya.
"Ini
semua tutup. Akhirnya sekarang terbengkalai. Maka kedepan kita akan
memaksimalkan aset-aset yang ada agar dibuat unit-unit usaha baru. dari
gambaran awal kita akan bangun kerjasama yang sinergi dengan PD
Perhotelan," tutupnya.(ulfah)
Posting Komentar
Posting Komentar