0
LABURA | GLOBAL SUMUT-Pelayanan dan pasilitas rumah sakit Indrya Husada Membangmuda, Aek Kanopan, Kabupaten Labuhanbatu Utara buruk, dimana   dukungan tenaga  medis  sangat  minim, hal ini sesuai dengan informasi yang didapat dari sejumlah karyawan rumah sakit tersebut. Rumah sakit Indrya Husada membangmuda, hanya didukung dua tenaga dokter umum serta beberapa orang perawat dan tidak memiliki dokter spesialis satu orang pun layaknya sebuah rumah sakit.

Selain minimnya tenaga medis fasilitas rawat inap khususnya pada ruangan rawat inap kelas I,II dan III sangat memprihatinkan,dimana hasil pengamatan dilokasi rumah sakit tempat tidur pasien hanya beralaskan papan yang sudah tua dengan beralaskan matras seadanya tanpa adanya fasilitas lainnya didalam ruangan.

Sementara disisi lain pada dinding rumah sakit tergantung bingkai yang berisikan sertifikat akreditasi rumah sakit Nomor KARS/SERT/686/IV/2012, dimana sertifikat ini berisikan, bahwa rumah sakit Indrya Husada membangmuda telah memenuhi standart pelayanan rumah sakit yang meliputi: Administrasi dan manajemen, pelayanan medis,pelayanan gawat darurat, pelayanan keperawatan dan rekam medis.Hal ini bertolak belakang dengan realita dilokasi rumah sakit. Akibat buruknya pasilitas rumah sakit serta minimnya tenaga medis mengakibatkan kondisi saat ini rumah sakit Indrya Husada membangmuda sangat jarang atau minim didatangi masyarakat untuk berobat.  Dari beberapa pengakuan karyawan dirumah sakit tersebut untuk pelayanan pasien yang melahirkan saja khususnya karyawan perkebunan PTPN III Kebun Membang Muda selalu dirujuk kerumah sakit Pamela Tebing Tinggi, namun jika pasien masyarakat umum mampu dan bisa ditangani dirumah sakit dengan tenaga medis dokter umum dan perawat.

Hal ini menimbulkan berbagai pertanyaan terhadap kondisi rumah sakit Indrya Husada ini yang banyak terjadi keanehan baik secara administrasi maupun kriteria persyaratan sebuah rumah sakit sesuai dengan undang-undang RI Nomor 44 Tahun 2009 tentang rumah sakit .Menurut permenkes Nomor 55 Tahun 2014 tentang klasifikasi dan perizinan rumah sakit  serta instrument self assessment izin operasional rumah sakit kelas C, sebuah rumah sakit harus memiliki kepala rumah sakit harus seorang tenaga medis yang mempunyai kemampuan dan keahlian dibidag perumahsakitan serta persyaratan sumber daya manusia (SDM) , Tenaga medis yang melakukan praktik kedokteran dirumah sakit wajib memiliki Surat Izin Praktek (SIP) sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan .Tenaga kesehatan tertentu yang bekerja dirumah sakit wajib memiliki izin sesuai dengan ketentuan perundang-undangan.

Rumah sakit Indrya Husada Membang Muda yang notabene milik PTPN III Kebun Membang Muda yang sangat dibanggakan masyarakat Labuhanbatu Utara atas pelayanannnya selama ini, kini pelayanan dan pasilitas rumah sakit membang Muda  tidak lagi pelayanan seperti dulu.Diduga rumah sakit Indrya Husada Membang Muda hanyalah sebuah “ ATM” penghamburan uang Negara , yang dilakukan oleh oknum-oknum berjiwa Korupsi yang bersifat menguntungkan diri sendiri bagi pejabat  rumah sakit.

Pantauan GLOBALSUMUT.COM  dirumah sakit Indrya Husada Membang Muda, terlihat ruang pasien selalu kosong , dan hanya tiga orang pasien yang berada diruangan  Melati tempat bersalin dekat kantin. Dan salah seorang Security merasa uring-uringan dan melarang GLOBALSUMUT.COM untuk mengabadikan poto rumah sakit.” Janganlah dipoto -poto rumah sakit ini bang kata Security, lalu GLOBALSUMUT.COM bertanya, Apa alasannya pak security melarang untuk memoto rumah sakit ini? Lalu security menjawab, nanti tidak enak sama KTU dan saya bisa dimarahinya”.

Dalam bincang-bincang GLOBALSUMUT.COM dengan sejumlah karyawan rumah sakit diperoleh informasi, rumah sakit Indrya Husada Membang Muda ini tidak seperti dulu lagi, sekarang ini hanyalah tanpak depan saja yang bagus namu ruangan pasilitas  pasien ini tidak layak lagi. Dan hanya sebagai tempat” mengkeruk Uang” dari pusat saja rumah sakit ini, kata sejumlah karyawan perawat rumah sakit.

Ketika GLOBALSUMUT.COM mau mengkonfirmasi  Rudolpo Maruli Sihotang KTU rumah sakit Indrya Husada Membang Muda  selalu menghindar, baik saat Hp  dihubungi juga tidak diangkat dan SMS konfirmasi yang dikirim juga tidak bersedia membalasnya.(Andika)

Posting Komentar

Top