LABURA | GLOBAL SUMUT-Proyek pembangunan gedung RSUD Kabupaten Labuhanbatu Utara, Provinsi Sumatera Utara, yang terletak di Desa Sidua-dua,Kecamatan Kualuh Selatan, yang telah menyerap anggaran mulai TA 2012-2014, sebesar Rp. 27 M . Pada TA 2012 mendapat anggaran sebesar Rp.2.494.500.000, sumber dana BDB TA 2012 yang dimenangkan PT.Putra Dolok Mandiri untuk pekerjaan konstruksi pematangan lahan alias penimbunan. Dan pada TA 2013 kembali lagi Pemkab Labura mengucurkan dana untuk pembangunan gedung RSUD sebesar Rp.21.303.250.000, sumber dana BKPPSU TA 2013 , yang kembali lagi dimenangkan PT.Putra Dolok Mandiri untuk pekerjaan konstruk paku bumi, tiang panjang, coor pondasi dan tiang corr serat corr lantai dua.Pada TA 2014 pemkab Labura kembali lagi mengucurkan dan sebesar Rp.3.000.000.000 kembali dimenangkan PT.Putra Dolok Mandiri untuk pekerjaan lanjutan konstruksi tiang coor lantai dua.
Pantauan dilokasi pekerjaan proyek pembangunan RSUD Kabupaten Labura, telah terjadi kerugian Negara, sebab, mulai dari pematangan lahan an penghamparan sampai pembesian coor pondasi dan tiang cor layak untuk dilakukan penyelidikan. Karena ,pekerjaan penghamparan lahan dan pematangannya volume pekerjaan tidak sesuai dengan yang diharapkan, juga pembesian coor pondasi dan tiang coor menggunakan besi yang bukan meerk SNI. Karena , dalam penghitungan harga satuan , dihitung dengan harga satuan SNI.Serta, terjadi persaingan usaha tidak sehat dalam pemenangan tender proyek RSUD. Sebab, mulai dari TA 2014 -2014 pekerjaan tersebut dimenangkan oleh PT.Putra Dolok Mandiri.(Jhon/Labura)
Posting Komentar
Posting Komentar