MEDAN
| GLOBAL SUMUT-Sebagai wujud kepedulian dan peringatan Hari Raya Idul Adha
1435 H, PT Pelabuhan Indonesia I (Persero) atau Pelindo I Medan menyembelih 14
hewan qurban, Minggu (5/10). Daging qurban yang terdiri dari 12 ekor sapi dan 2
ekor Kambing ini disalurkan kepada masyarakat kurang mampu dan panti asuhan di
sekitar wilayah operasional perusahaan terutama di sekitar Kantor Pusat dan Belawan."Hewan Qurban ini dari jajaran Direksi Pelindo I,
Manajemen Pelindo I dan karyawan Kantor Pusat Pelindo I. Daging qurban
disalurkan ke masyarakat kurang mampu di sekitar wilayah operasional perusahaan,”
kata M. Alwi, Ketua Panitia Penyembelihan Hewan Qurban Pelindo I yang juga
menjabat Senior Manajer Administrasi dan Kesejahteraan SDM Pelindo I.M. Alwi menambahkan bahwa penyaluran hewan qurban ini
merupakan kegiatan rutin yang dilakukan setiap tahunnya di Pelindo I. “Moment
ini tidak sekadar menyalurkan daging qurban kepada masyarakat di sekitar wilayah
operasional kami, namun juga menjadi moment untuk bersilaturahmi. Qurban adalah
wujud nyata semangat kesetiakawanan, salah satu bentuk rasa syukur pada Allah
SWT, sebagai pemberi segala rejeki sekaligus wujud kepedulian terhadap sesama,”
jelas Alwi.ACS Humas Pelindo I M. Eriansyah melalui staf humas Sriani
Rahayu menjelaskan bahwa pelaksanaan penyembelihan hewan qurban ini dilakukan
usai pelaksanaan Shalat Idul Adha 1435 H berjamaah yang berlokasi dihalaman
Kantor Pusat Pelindo I dan dihadiri oleh karyawan dan masyarakat dilingkungan
sekitar Kantor Pusat. Hadir sebagai penceramah pada acara tersebut Ustadz Mohammad Al Farabi, M. Ag.
Ustadz Mohammad
Al Farabi M.Ag dalam menyampaikan ceramah khutbah Idul Adha dengan tema “Haji
dan Qurban : Perjalanan Takwa Menuju Keridhoan Allah SWT”. “Hakikat
Qurban ialah pengakuan manusia dihadapan Allah SWT bahwa kita telah
siap menyembelih nafsu-nafsu kebinatangan yang ada pada diri kita. Dengan
demikian ibadah kurban tidak hanya melepaskan status kewajiban dihadapan Allah
SWT dengan menyembelih hewan, akan tetapi mempertahankan nilai-nilai yang
tercantum dalam pelaksanaan tersebut jauh lebih penting lagi”.
Selanjutnya
Ustadz Mohammad Al Farabi M.Ag menjelaskan
bahwa “Persamaan waktu dalam Ibadah Haji dan Qurban menunjukkan bahwa kedua Ibadah
ini memiliki visi dan misi yang sama. Ditinjau dari segi visi, maka kedua
ibadah ini sama-sama bertujuan untuk membangun nilai-nilai ketakwaan kepada
Allah SWT yang akan diaplikasikan dalam pola kehidupan sehari-hari. Sedangkan
dari segi misinya terkandung nilai-nilai sosial yang berhubungan langsung dengan
kehidupan manusia, khususnya dalam hal berbagi kasih serta mewujudkan
nilai-nilai persaudaraan,” urai Ustadz Farabi.(Abu/GS/Mdn)
Posting Komentar
Posting Komentar