MEDAN LABUHAN |GLOBAL SUMUT - Sesosok mayat pria dalam kondisi mata melotot
wajah bengkak diduga habis dianiaya ditemukan membusuk di pinggir aliran sungai
deli lingkungan VII Kelurahan Martubung, Selasa siang (05/08/2014) sekira pukul
09.30 WIB selanjutnya oleh petugas mayat tak dikenal tersebut diboyong ke
RS.Pirngadi Medan.
Semula penemuan mayat tanpa identitas itu diketahui pasangan suami istri Ani dan Safrul selaku warga sekitar yang kebetulan sedang melintasi tanggul sungai deli, mereka mulanya melihat mayat tersebut diantara tumpukan sampah namun saat didekati ternyata mayat manusia yang sudah mengapung.
"Ini yang kedua kalinya kami menemukan mayat di sungai deli ini pak, mayat kali ini kami lihat wajahnya sudah bengkak-bengkak dengan mata melotot, kami menduga mayat tersebut korban perampokan sebab saat ditemukan ia masih mengenakan masker dan sarung tangan serta tali pinggang berlogo satpam,"kata Safrul dan Ani saat ditanyai seputar penemuan tersebut.
Kapolsekta Medan Labuhan Kompol Ronny Oktavianus Sitompul didampingi Lurah Martubung Edi Syahrizal Sip ditanyai seputar penemuan mayat itu malah menyangkal kalau mayat tanpa identitas tersebut bagian dari korban perampokan maupun pembunuhan sebab ditubuh korban tak ada ditemukan bekas-bekas dilakukannya pembunuhan.
Meski begitu kata Kapolsek, pihaknya akan melakukan penyelidikan, langkah selanjutnya penemuan mayat yang diperkirakan sudah membusuk 2 hari itu dibawa ke RS Pirngadi Medan guna keperluan otoupsi.Jelasnya.(Red)
Semula penemuan mayat tanpa identitas itu diketahui pasangan suami istri Ani dan Safrul selaku warga sekitar yang kebetulan sedang melintasi tanggul sungai deli, mereka mulanya melihat mayat tersebut diantara tumpukan sampah namun saat didekati ternyata mayat manusia yang sudah mengapung.
"Ini yang kedua kalinya kami menemukan mayat di sungai deli ini pak, mayat kali ini kami lihat wajahnya sudah bengkak-bengkak dengan mata melotot, kami menduga mayat tersebut korban perampokan sebab saat ditemukan ia masih mengenakan masker dan sarung tangan serta tali pinggang berlogo satpam,"kata Safrul dan Ani saat ditanyai seputar penemuan tersebut.
Kapolsekta Medan Labuhan Kompol Ronny Oktavianus Sitompul didampingi Lurah Martubung Edi Syahrizal Sip ditanyai seputar penemuan mayat itu malah menyangkal kalau mayat tanpa identitas tersebut bagian dari korban perampokan maupun pembunuhan sebab ditubuh korban tak ada ditemukan bekas-bekas dilakukannya pembunuhan.
Meski begitu kata Kapolsek, pihaknya akan melakukan penyelidikan, langkah selanjutnya penemuan mayat yang diperkirakan sudah membusuk 2 hari itu dibawa ke RS Pirngadi Medan guna keperluan otoupsi.Jelasnya.(Red)
Posting Komentar
Posting Komentar