MEDAN
| GLOBALSUMUT-Kepala
Kantor Imigrasi Kelas II Belawan Bagus Putu TS terus berbenah dan meningkatkan
pelayanan terhadap masyarakat yang membuat paspor untuk itu pihaknya melalui
petugas imigrasi melakukan penekanan serta himbauan kepada masyarakat supaya
dalam pengurusan paspor menghindari calo.
Informasi yang dihimpun media
ini, upaya pembenahan tersebut dilakukan dengan cara menekan praktik percaloan
di Kanim Kelas II Belawan dengan menggunakan sistem nomor antrean kepada
pemohon paspor," Dengan adanya nomor antrean tersebut, kita yakin tidak
akan ada lagi sistem timpa menimpa berkas.
Namun, sebelum melakukan
hal tersebut, kita harus memberikan penekanan kepada petugas untuk komit
bertindak sesuai prosedur yang berlaku " Kata Bagus Putu TS kepada
sejumlah artawan kamis (3/7).
Lebih lanjut dikatakannya,kebijakan
yang diterapkannya mendapat reaksi negatif dari para anggotanya. Tidak jarang,
beberapa diantaranya mengeluhkan kebijakan tersebut," Ada juga anggota
yang mengeluh, tapi semua untuk kebaikan dan pelayan kepada masyarakat. Jadi
hanya kita tanggapi dingin saja. Lama kelamaan, nanti mereka terbiasa juga
" terangnya.
Disinggung mengenai
penggunaan sistem nomor antrean itu, katanya, tidak ada keluhan dari para
pemohon. Termasuk para pemohon yang memiliki 'power' untuk mengintervensi
kebijakan pelayanan tersebut," Kita hanya memberikan penjelasan kepada
mereka dan alhamdulillah mereka bisa mengerti " Ungkapnya.
Bagus juga memastikan
terkait pelayanan kepada biro jasa, pihaknya tidak memberikan pelayanan khusus.
Artinya, setiap pemohon paspor yang memasukkan permohonannya melalui biro jasa,
dilayani seperti pemohon langsung," Tidak ada yang beda. Semua sama. Harus
antre " Tegasnya.(GS-01)
Posting Komentar
Posting Komentar