HAMPARAN PERAK | GLOBAL
SUMUT- Para petani pepaya di daerah
Hamparan Perak kini tak lagi senyum sediakala. Panen yang besar yang dulunya
bisa dirasakan tiap petani kini tinggal cerita belaka. Penyakit misterius yang
menjadi penyebab hilangnya mata pencaharian pokok petani daerah Hamparan Perak
saat ini menjadi momok yang sangat menakutkan.
Seperti Penuturan Hasan Basri (45) warga Desa Sialang Muda Hamparan
Perak pada media ini Jum'at (16/5), kini tanaman pepaya miliknya lebih separuh telah mati dan sebahagian tak
lagi menghasilkan buah.
Lain halnya dengan Edi warga yang
sehari-harinya menggalas (jualan, red) kini penghasilannya terus berkurang
bahkan sama sekali tak dapat uang.
Hampir ribuan paohon pepaya kini
telah mengering dari total 1500 Ha lahan masyarakat yang ditanami pohon pepaya.(red)
Posting Komentar
Posting Komentar