MEDAN
| GLOBAL SUMUT - Polres Pelabuhan Belawan dinilai mandol, pasalnya judi togel
di wilayah hukumnya terus berkembang bagaikan jamur di musim hujan. Minggu
(20/4/2014).
Peraktek judi togel di kawasan Perumnas - I Griya Martubung Kelurahan
Besar Kecamatan Medan Labuhan yang dikelola Rijal beromset ratusan juta per
hari. Judi itu berjalan mulus tanpa tersentuh hukum. Parahnya judi togel
beroperasi di depan rumah ibadah dan tak jauh dari gedung SMP Negeri 45 Medan.
Sementara Polres Pelabuhan Belawan terkesan melakukan pembiaran terhadap
peraktek judi togel yang sudah menyebar ke Belawan itu. Akibatnya pekerjaan
haram yang merusak moral masyarakat luas itu dilaporkan ke Poldasu.
Sebelumnya LSM Bersatu Anak Negeri Indonesia
ingatkan jajaran Polres Pelabuhan Belawan untuk dapat menertibkan judi togel di
Griya Martubung, namun harapan itu dianggap angina lalu.
“Sangat kita sesalkan, seharusnya tak
perlu sampai ke Poldasu untuk menertibkan judi togel di Martubung tersebut.
Namun apa mau dikata, sepertinya Polres Pelabuhan Belawan tak sanggup tangani
soal judi itu, seperti yang kita janjikan kemaren kita akan surati Kapoldasu”.
Demikian dikatakan Koordinator Keagaamaan LSM Bersatu Anak
Negeri Indonesia Hj. Haisah saat dihubungi globalsumut melalui telepon
selularnya. Minggu (20/4/2014).
Pantauan globalsumut di lapangan,
hingga sampai kemaren peraktek judi togel masih berjalan mulus di Perumnas Griya
Martubung-I taman bundaran blok-8 Kecamatan Medan Labuhan. Peraktek judi togel
yang dikelola Rijal tersebut berkembang sampai ke Belawan, dan ke Kecamatan
Medan Marelan,Serta Kecamatan lainnya di Kota Medan. [mn/bu].
Posting Komentar
Posting Komentar