MEDAN |
GLOBAL SUMUT- Tempat Pemungutan Suara (TPS) 54 jalan Balai Desa,Kelurahan
Sunggal, Kecamatan Medan Sunggal, Menjadi Salah satu TPS yang tampil beda pada
hari pencoblosan surat suara Pemilihan Umum Legislatif, Rabu (9/4).
Sebab, TPS yang menjadi lokasi pencoblosan bagi Gubernur Sumatera Utara H
Gatot Pujo Nugroho ST MSi beserta keluarganya ini menyediakan menu sarapan pagi
untuk warga yang hendak mencoblos.
Dibuka tepat pukul 08.00 WIB, TPS yang menggunakan kain putih ini sudah
ramai didatangi pemilih. Mereka disambut musik beragam etnik di Sumatera Utara
yang mengalun pelan dari sound system panitia.
Selain sibuk menata antrean dan mendaftar ulang pemilih, panitia juga
mempersilakan para pemilih menikmati beragam menu sarapan sembari menunggu
namanya dipanggil. Suasana TPS ini juga tampak meriah layaknya pesta rakyat.
Lontong Medan, nasi lemak, lupis, cenil, tiwul, dan getuk disajikan secara
prasmanan. Untuk penghilang dahaga, para pemilih disediakan air mineral dan teh
manis hangat.
Gatot tiba di TPS yang memiliki Daftar Pemilih Tetap (DPT) 411 orang ini
sekitar pukul 09.10 WIB. Gatot dan istri Sutias Handayani datang bersama empat
putri dan seorang keponakannya yakni Afifah Radhiyatullah, Fauzih Dinihanif,
Mariam Balqis Salimah, Aisyah Bailah Rabbani, dan Ulfa Fitria Anggraini.
Berbusana serba putih, keluarga Gubsu menunggu selama 17 menit untuk
diproses pendaftaran dan dipanggil panitia. Sama seperti warga lainnya,
keluarga Gatot dipersilakan menikmati menu sarapan khas Medan.
"Ayo sarapan dulu," ajak Gubsu yang mencicipi getuk berbalut
kelapa parut seraya mengajak warga yang ikut menunggu antrean pencoblosan untuk
ikut sarapan.
Tepat pukul 09.27 WIB petugas memanggil nama Gatot Pujo Nugroho dan
seterusnya Sutias Handayani bersama putri dan keponakan mereka.
Usai menggunakan hak pilihnya, Gubsu bersama keluarganya tak langsung
beranjak meninggalkan lokasi TPS. Dia bersama istri dan kelima anaknya memenuhi
permintaan warga untuk foto bersama.
Usai mencoblos, Gubsu kepada wartawan mengaku surprise dengan keseriusan
panitia yang mempersiapkan TPS. Tidak hanya serius mempersiapkan busana para
petugas yang mengenakan pakaian beragam etnik di Sumut, mereka juga menyervis
warga dengan beragam hidangan dan hiburan musik tradisional. Kondisi ini
menurutnya yang ikut mendorong warga antusias mendatangi TPS dan menggunakan
hak pilih.
"Salut untuk panitia, sehingga suasana TPS 54 ini jadi meriah dan
ramai. Mudah-mudahan antusiasme ini ikut mendorong peningkatan partisipasi
pemilih di Sumut di atas 75 persen," harapnya.
Dari TPS, Gubsu kemudian langsung bergerak ke Kabupaten Tanah Karo bersama
unsur FKPD Sumut untuk meninjau proses pemungutan suara di TPS-TPS lokasi pengungsian
warga korban erupsi Gunung Sinabung.
Wagubsu
Wagubsu
Sementara itu Wagubsu HT Erry Nuradi MSi dan istri Evi Diana Erry Nuradi
Nurdin mencoblos di TPS 41 Perumahan Villa Gading Mas, Kelurahan Harjosari II,
Kecamatan Medan Amplas tidak jauh dari kediaman pribadinya, Rabu (9/4).
Tengku Erry dan istri tercatat dengan nomor urut 131 dan 132 dalam DPT di
TPS 41 yang berjumlah 478 pemilih.
Tengku Erry mengharapkan partisipasi masyarakat pada Pemilihan Umum
Legislatif (Pileg) lebih tinggi dibanding Pemilu sebelumnya
"Kalau dilihat Pemilu tahun 2009 tingkat partisipasi masyarakat
cenderung menurun, pada Pemilu 2014 diharapkan partisipasi bisa meningkat
hingga 75 persen," ujarnya.
Pada pemilu 2014 kali ini, Tengku Erry melihat masyarakat cukup antusias
mendatangi TPS-TPS untuk menggunakan hak pilihnya. "Masyarakat Indonesia
baik di dalam maupun luar negeri diharapkan bisa semaksimal mungkin menggunakan
hak pilihnya.," harapnya.
Usai menyalurkan hak suaranya di TPS 41, Erry kemudian melakukan pemantauan
ke TPS 9 dan 10, Kelurahan Suka Maju, Kecamatan Medan Johor.
Dalam kesempatan tersebut, Erry menyatakan tingkat partisipasi masyarakat
datang ke TPS relatif lebih baik dibanding Pileg tahun sebelumnya.
Seperti di TPS 41, hingga pukul 10.00 WIB, warga yang telah menyalurkan hak
suaranya mencapai 30 persen. “Sejauh ini, proses pemungutan suara di sejumlah
TPS yang kita pantau, semua berjalan lancar. Tidak ada masalah dalam pemungutan
suara,” sebut Erry.
Usai melakukan pemantauan ke TPS 9 dan 10 di Kecamatan Medan Johor, Erry
bersama jajaran Pangdam I/BB dan Polda Sumut serta unsur Muspida lainnya
kemudian memantau ke sejumlah TPS, termasuk TPS di lingkungan Lembaga
Pemasyarakatan (Lapas) Tanjung Gusta, Medan.(Red)
Posting Komentar
Posting Komentar