JAKARTA | GLOBAL SUMUT - Hari Kamis (26/12) ini tepat 9
tahun terjadinya gempa dahsyat yang disertai menerjang wilayah Aceh dan
Pulau Nias. Gempa yang berkekuatan 9,3 Skala Richter (SR) ini merupakan
gempa Bumi terdahsyat dalam kurun waktu 40 tahun terakhir ini yang
menghantam Aceh. Lebih 250 ribu jiwa dinyatakan meninggal dunia, dan
ratusan jiwa lagi tidak diketahui rimbanya.
Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) melalui akun twitternya
@SBYudhoyono yang diunggahnya Kamis (26/12) ini turut mengenang gempa
yang meluluh lantakkan hampir semua wilayah Aceh itu. “Kita harus
senantiasa siaga menghadapi bencana alam,” tulis Presiden SBY dalam akun
twitternya itu.
Sembilan tahun berlalu, dengan dukungan seluruh masyarakat di tanah
air dan bahkan dunia, Aceh telah berubah drastis. Presiden SBY
menyampaikan rasa syukurnya atas keberhasilan kembali seluruh bangsa
Indonesia dalam membangun kembali Aceh dan Pulau Nias.
“Alhamdulillah, Aceh dan Nias telah kita bangun kembali. Berkat
kebersamaan kita, bencana apapun akan dapat kita atasi,” kata Presiden
SBY melalui akun twitternya.(red)
Posting Komentar
Posting Komentar