MEDAN
I GLOBALSUMUT.COM – Puluhan warga Kelurahan Pekan Labuhan minta Kejari Belawan
segera periksa Koordinator Badan Keswadayaan Masyarakat (BKM) Mapela Sejahtera
Kelurahan Pekan Labuhan Kecamatan Medan Labuhan Ali Imran Harahap. Permintaan
warga itu terkait pemotongan dana PNPM tak resmi yang dilakukan Ali cs. Jumat (10/5/2013).
“Hari
Senin kami akan datangi kantor Kejari Belawan untuk menindaklanjuti laporan
kami sebelumnya, Kami minta Koordinator BKM Mapela Sejahtera Pekan Labuhan
segera diperiksa, dan dipenjarakan”. Kata Eri (32) pada sejumlah wartawan.
Warga
yang menetap di Lingkungan 8-A Pekan Labuhan itu mengaku siap memberikan
kesaksian atas adanya pemotongan dana PNPM yang dilakukan BKM Mapela Sejahtera.
“Saya
dan sejumlah warga lainnya siap memberikan kesaksian atas adanya pemotongan
dana PNPM yang dilakukan BKM. Kami tau persis, karena kamilah termasuk
korbannya”. Kata Eri.
Sekedar
diketahui, sekitar 10 hari yang lalu koordinator BKM Mapela Sejahtera Pekan
Labuhan Ali Imran cs resmi dilaporkan ke Kejari Belawan. Dirinya (Ali-red)
dilaporkan karena melakukan pemotongan dana PNPM Tahun Anggaran 2012 yang
disalurkan kepada KSM lingkungan.
Rumor
yang berkembang di lapangan, Ali nekat melakukan pemotongan dana PNPM karena
pengaruh anggotanya berinisial ERW. Dana untuk pembangunan jalan setapak yang
dipotong tersebut masing-masing di Lingkungan 22, lingkungan 23, lingkungan 24,
dan lingkungan 27 Kelurahan Pekan Labuhan Kecamatan Medan Labuhan. Akibat
tindakan yang tergolong korupsi itu dilaporkan masyarakat ke Kejari Belawan.
Hingga kini, belum ada yang diperiksa Kejari Belawan. [mn/bu].
Posting Komentar
Posting Komentar