STABAT | GLOBAL SUMUT -Melalui peringatan Hari Kartini ke-134 tahun 2013 yang mengusung tema
“upaya peningkatan ketahanan keluarga dalam mengatasi permasalahan kekerasan
terhadap perempuan dan anak “ Bupati Langkat H. Ngogesa Sitepu, SH mengharapkan
semua pihak memiliki kesadaran pentingnya memelihara ketahanan keluarga melalui
jasa besar kaum perempuan dan tidak melakukan pelecahan terhadap perempuan dan
anak.
“Untuk itu komitmen semua pihak
diharapkan, persamaan derajat tidak harus melupakan kodrat perempuan sebagai
ibu rumah tangga dan istri sebagai pendamping suami,” tegas Bupati Langkat itu pada acara peringatan
Hari Kartini yang dirangkai kegiatan pelantikan Gabungan Organisasi Wanita
(GOW) Kab Langkat periode 2013– 2018 berlangsung di Alun-alun T. Amir Hamzah, Selasa (14/5).
Pada bagian lain Haji Ngogesa merasa bangga atas keberadaan kaum
perempuan, karena berkat perjuangan dan jerih payahnya mampu melahirkan
pemimpin Bangsa, baik politik, Pemerintahan
maupun perusahaan dan lain sebagainya.
Lebih lanjut dikatakannya pada pendapat lain perempuan adalah tiang
Negara, jika perempuannya baik maka baiklah Negara dan jika perempunnya tidak
baik maka runtuhlah Negara, hal tersebut kiranya menyiratkan betapa posisi kaum perempuan
menentukan dalam tegaknya suatu bangsa, tegaknya suatu peradaban hingga tegaknya
sebuah keluarga.
Wakil Ketua DPRD Langkat Drs. H. Abdul Khair, MM mengapresiasi dan
berterima kasih kepada Pemkab Langkat yang telah menyelenggarakan kegiatan itu,
pihaknya juga menyatakan bahwa kaum perempuan sangat berperan bagi kemajuan dan
pembangunan Bangsa dan Negara yang terbukti dari satu diantaranya penetapan
kuota 30% kaum perempian untuk menduduki jabatan legislatif.
Sementara Ketua TP. PKK Kab. Langkat
Ny. Hj. Nuraida Ngogesa menjelaskan
persamaan hak untuk memperoleh pendidikan dan berkiprah bagi kepentingan bangsa
yang telah terbuka luas hendaknya dimanfaatkan dengan sebaik mungkin tetapi
harus dapat dipertanggung jawabkan secara moral kepada suami selaku penanggung
jawab keluarga, terlebih kepada Allah SWT yang memberikan amanah sebagai Ibu
rumah tangga.
“Silahkan berkiprah sesuai dengan
kemampuan, persyaratan, norma dan ketentuan aturan yang ada dengan tidak
menyalahi kodrat sebagai kaum perempuan dan tidak mengabaikan rumah tangga
sebagai ladang utama ibadah kita” pesan istri Bupati Langkat itu.
Dirinya juga berharap agar keberadaan kaum perempuan dan anak harus
terus menjadi perhatian sebab akhlak terbaik seseorang adalah apabila mampu
bersikap lemah lembut kepada istri dan anak-anaknya.
Peringatan Hari Kartini juga diisi dengan pembacaan riwayat singkat
sejarah kelahiran dan perjuangan Raden Ajeng Kartini yang dibacakan oleh Ketua
ranting B cabang 7 gabungan jalasenastri Korps Marinir Ny. Nesih Romy Hutagaol.
Ketua panitia Hj. Ratna Sari melaporkan Peringatan Hari Kartini juga
diisi dengan sejumlah kegiatan yakni pemeriksaan IVA gratis kepada anggota
organisasi wanita se-Kabupaten Langkat berkerjasama dengan Dinas Kesehatan dan
Akper/Akbid, bakti sosial kepada lansia oleh GOW dan perlombaan pemilihan
penampilan Kartini terbaik.(Awaluddin / Langkat)
Posting Komentar
Posting Komentar