MEDAN LABUHAN
| GLOBAL SUMUT - Dasar maling brengsek, disumpai mati ditabrak mobil begitu
sumpah serapah korban, pasalnya, 2 unit sepeda motor (SP) milik Kepala
Lingkungan (Kepling) 16 Kelurahan Besar Kecamatan Medan Labuhan Marusaha
Naibaho pun tega disikat maling, selanjutnya Kepling tersebut membuat
laporan pengaduan ke Polsekta Medan Labuhan.
Menurut pengakuan korban maling, Marusaha Naibaho Selasa (14/05/2013) mengatakan, Minggu malam itu dia mulai tidur sekira pukul 02.00 Wib usai menonton siaran televisi.Kemudian anaknya masuk sekira pukul 03.00 bernama Ongki juga usai menonton siaran sepakbola di televisi.
Sepengetahuan Ongki pintu rumahnya dikunci sebelum tidur lalu tidur bersama ayahnya.Paginya sebangun tidur putrinya melihat kedua sepeda motor milik mereka tidak ada lagi dalam rumah spontan menjerit sehingga para tetangga terbangun untuk menanyakan apa yang terjadi.
Korban menunjukkan dua kaca nako jendela rumahnya dirusak pelaku pencuri itu lalu diduga pintu dibuka dan diambil kedua sepeda motor itu.Sempat dilakukan usaha pencarian tapi tidak ditemukan sehingga dilapor ke Polsekta Medan Labuhan.
Menurut Marusaha, sepeda motornya miliknya yang hilang itu BK 2305 AAD dan BK 2070 UM dan satu unit hanpond merek nokia.Diperkirakan kerugian mencapai Rp 27 juta karena kondisi sepeda motor merek honda itu masih terbilang baru.
Kanit Reskrim Polsekta Medan Labuhan AKP Pahala Manurung ditanyai soal itu membenarkan ada menerima pengaduan atas nama Marusaha Naibaho akibat kehilangan dua unit sepeda motor miliknya dari dalam rumah, ujarnya.(Red/Lbh).
Menurut pengakuan korban maling, Marusaha Naibaho Selasa (14/05/2013) mengatakan, Minggu malam itu dia mulai tidur sekira pukul 02.00 Wib usai menonton siaran televisi.Kemudian anaknya masuk sekira pukul 03.00 bernama Ongki juga usai menonton siaran sepakbola di televisi.
Sepengetahuan Ongki pintu rumahnya dikunci sebelum tidur lalu tidur bersama ayahnya.Paginya sebangun tidur putrinya melihat kedua sepeda motor milik mereka tidak ada lagi dalam rumah spontan menjerit sehingga para tetangga terbangun untuk menanyakan apa yang terjadi.
Korban menunjukkan dua kaca nako jendela rumahnya dirusak pelaku pencuri itu lalu diduga pintu dibuka dan diambil kedua sepeda motor itu.Sempat dilakukan usaha pencarian tapi tidak ditemukan sehingga dilapor ke Polsekta Medan Labuhan.
Menurut Marusaha, sepeda motornya miliknya yang hilang itu BK 2305 AAD dan BK 2070 UM dan satu unit hanpond merek nokia.Diperkirakan kerugian mencapai Rp 27 juta karena kondisi sepeda motor merek honda itu masih terbilang baru.
Kanit Reskrim Polsekta Medan Labuhan AKP Pahala Manurung ditanyai soal itu membenarkan ada menerima pengaduan atas nama Marusaha Naibaho akibat kehilangan dua unit sepeda motor miliknya dari dalam rumah, ujarnya.(Red/Lbh).
Posting Komentar
Posting Komentar