MEDAN
I GLOBAL SUMUT.COM – Mental korupsi di jajaran birokrasi pemerintahan Indonesia
mulai menular ke masyarakat. Kali ini firus korupsi itu melanda koordinator
PNPM Mapela Sejahtera Kelurahan Pekan Labuhan Kecamatan Medan Labuhan Ali Imran
Harahap cs. Akibatnya, Ali yang dipelihara pihak SD.Negeri 060949 (Pintu 10)
Pekan Labuhan itu resmi dilaporkan ke Kejari Belawan. Selasa (23/04/2013).
“Ya
benar, kami sudah melaporkan temuan tim atas adanya pemotongan dana PNPM yang
disalurkan ke KSM. PNPM merupakan beban APBN, jika diselewengkan atau
disalahgunakan maka korupsi namanya. Oleh karena itu, siapapun dia, harus
ditindak tegas sesuai amanat pemerintah untuk mewujudkan Negara bebas KKN”.
Demikian dikatakan Sekretaris Umum DPP LSM Bersatu Anak Negeri Indonesia K.
Sijabat pada GLOBAL SUMUT.COM melalui telepon selularnya, Selasa (23/04/2013).
Dikatakannya,
akibat pemotongan dana PNPM yang dilakukan koordinator BKM Mapela Sejahtera cs
berdampak buruk bagi masyarakat.
“Pemotongan
dana PNPM itu berdampak buruk bagi Negara dan masyarakat. Selain mencederai
harapan pemerintah, pemotongan itu juga merugikan masyarakat. Seharusnya dana
PNPM yang mereka potong itu, dapat dimanfaatkan untuk penambahan pembanguna jalan
setapak, atau untuk meningkatkan mutu pekerjaan. Oleh karena itu, pelaku
pemptongan dana PNPM harus dipenjarakan”. Tegas Sijabat.
Informasi
yang dihimpun GLOBALSUMUT.COM, akibat pemotongan dana PNPM itu, masyarakat tak
dapat kerjakan pembangunan jalan setapak dengan kwalitas bermutu, hingga sampai
sekarang kondisi jalan setapak yang dibangun tersebut terkesan asal jadi.
Hingga
sampai saat ini, koordinator PNPM Mapela Sejahtera Kelurahan Pekan Labuhan Ali
Imron tak dapat dikonfirmasi. Rumor yang berkembang di lapangan, Ali Imron
Harahap itu dilindungi pihak SD.Negeri 060949 Kelurahan Pekan Labuhan (tempat
tinggal Ali-red). Red.
Posting Komentar
Posting Komentar